Cerita fanfiction ini hanya
fiksi belaka jika ada kesamaan tempat
dan cerita itu adalah sebuah ketidak sengajaan. Sementara kesamaan nama
dan profesi para tokohnya adalah disengaja. Untuk para fans para seleb
yang aku jadikan cast di FF ini,, mian ya,,, karakter mereka bukanlah
karakter yang sebenarnya, semua ini hanya karena imajinasi liarku saja^^
Sekali lagi aku minta maaf, semua hal yang terjadi di Fanfiction ini, sama sekali bukan kenyataan, jadi jangan dianggap serius. Terutaman masalah skandal Choi Ji Woo dan Lee Jin Wook, itu benar-benar hanya hasil imajinasiku saja >.<
Sebelumnya di Love is Not Obsession:
The WeddingFor Couple Just Begun
Special Day
Best Friend?
Misi Pertama
Misi Kedua
Trouble
Misi Ketiga
Love is Not Obsession ~Secret Planing~
Cast:
Lee Jin Wook as himself
Jo Yoon Hee as herselfKim Hye Sung (OC) as Jo Yoon Hee's Manager
Kim Jae Won as himself
Istri Kim Jae Won as herself
Seminggu pun berlalu sejak rumor
kedekatan Lee Jin Wook dan Choi Ji Woo menjadi pemberitaan yang menghebohkan,
entah itu di media cetak maupun elektronik. Kisah masa lalu mereka kembali di
ulik dan praduga mereka akan kembali menjadi pasangan semakin menguat.
Yoon Hee sedang berada di
apartemennya dan sibuk membaca berita di Internet tentang pemberitaan ketidak
jelasan alasan putusnya Choi Ji Woo dan Lee Jin Wook dua tahun lalu, sepertinya
itu malah menjadi pemicu yang kuat mengapa media sangat yakin jika mereka akan
kembali bersama.
“Sekarang, ini tak akan menjadi
masalah bagi kita Yoon Hee-ssi, tapi ini akan menjadi masalah saat kita
mengumumkan masalah pernikahan mu dengan Lee Jin Wook, jika rumor ini tidak
segera di klarifikasi. Kau harus membicarakan ini dengan Lee Jin Wook, dan
bertanya mengapa belum ada bantahan atau klarifikasi dari pihak Jin Wook dan
HB, juga dari pihak Choi Ji Woo dan Agensinya?”
Yoon Hee teringat kata-kata Tuan
Lee padanya dua hari yang lalu, dan sejak itu dia belum sempat bertanya apapun
pada Lee Jin Wook. Bukan Yoon Hee tak sempat menghubunginya, tapi sepertinya
Lee Jin Wook sangat sibuk mengurus masalah ini, hingga ponselnya pun di pegang
Dong Chun, managernya. Yoon Hee beberapa kali berbicara dengan Dong Chun dan
memintanya untuk tidak memberitahu Lee Jin Wook jika dia menelpon, dia hanya
tidak ingin menambah kesibukan Lee Jin Wook.
Yoon Hee tidak tahu mengapa pihak
HB dan Agensi Choi Ji Woo tidak cepat tanggap dalam masalah ini, pemberitaannya
semakin santer, tetapi mereka malah tidak mengklarifikasi apapun seolah membenarkan rumor yang beredar. Jika bisa
Yoon Hee ingin berbicara pada media dan membantah rumor itu dengan menunjukan
foto pernikahannya dengan Jin Wook, tapi… tentu saja itu hal yang sangat
mustahil, masih ada waktu 4 bulan hingga kontraknya berakhir dengan produk diet
yang menjadikannya model iklan, jadi dia tak bisa bertindak sembarangan.
“Apakah dia belum juga
menghubungimu?” Hye Sung bertanya saat melihat Yoon Hee begitu serius membaca
pemberitaan di Internet. Yoon Hee menghela nafas, “Dia masih begitu sibuk
mengurusi Ini itu Eonnie-ya,,,”
“Apa yang membuatnya sangat
sibuk, hingga tak sempat menghubungi mu satu kali saja?” Yoon Hee mengigit
bibir bawahnya. Sejujurnya,,, dia meminta Kim Ji Suk untuk mengatakan pada Jin
Wook agar tak menghubunginya hingga masalah ini selesai. Kim Ji Suk bertanya
apakah Yoon Hee masih marah pada Jin Wook? Tepatnya bukan seperti itu, tepatnya
dia masih tidak bisa menghadapi Jin Wook.
Yoon Hee masih takut mendengar
penjelasan Jin Wook dan berpikiran negatif, bahwa ada kemungkinan rumor yang
tersebar di media ada benarnya. Sebutlah Yoon Hee tidak percaya diri, karena
memang sejak awal, dia sudah tidak percaya diri harus bersaing dengan Choi Ji
Woo yang berstatus mantan kekasih Lee Jin Wook. Meskipun Kim Ji Suk
mengingatkannya, bahwa Yoon Hee sekarang adalah istrinya, seharusnya Yoon Hee
lebih percaya diri dari wanita manapun yang ada dalam kehidupan Lee Jin Wook.
“Jangan-jangan rumor itu memang
benar, karena itulah mereka tidak membantah” Yoon Hee mendelik ke arah Hye
Sung. Bagaimana managernya itu sebegitu tidak percayanya pada Lee Jin Wook,
hingga selalu berpikiran buruk tentang suaminya.
“Eonni-ya,, jangan berpikir yang
tidak-tidak. Mengapa kau selalu berpikiran buruk tentang Jin Wook Oppa!”
“Mianne, Yoon Hee-ya,,, aku hanya
menduga-duga”
Yoon Hee tidak ingin
memperpanjang masalah ini, “Eonnie-ya,, apa jadwalku hari ini?”
“Akh itu,, kau ada pemotretan High
Cut bersama Kim Jae Won. Kalian sepertinya menjadi pasangan yang dicintai
beberapa produser yang selalu tertarik memakai kalian berdua di produk mereka.
Seandainya Kim Jae Won belum menikah, mungkin aku berniat menjodohkan mu
dengannya”
“Eonnie!” Lama-lama Yoon Hee
geram juga pada Hye Sung yang masih saja
meributkan masalah hubungannya dengan Jin Wook.
***
Yoon Hee memutuskan untuk datang
ke studio High Cut lebih awal, dia tidak ingin terlambat dan ingin segera
melepaskan diri dari ocehan Hye Sung yang meributkan masalah rumah tangganya
dengan Jin Wook. Yoon Hee sudah selesai bermake up dan sedang menunggu
panggilan untuk melakukan pemotretan di ruang tunggu.
“Yoon Hee-ya,,,” Yoon Hee menoleh
saat mendengar sebuah suara memanggilnya.
“Jae won Oppa…”
Kim Jae Won mendekatinya dan
duduk disampingnya di ruang tunggu.
“Bagaimana kabarmu?”
“Baik Oppa, baru beberapa hari
tidak bertemu rasanya sudah begitu lama kita tidak bertemu?”
Kim Jae Won tersenyum kecil. Dia
memang akrab dengan Yoon hee sejak menjadi lawan bermainnya di drama Scandal,
dan keakraban mereka bertambah lagi karena Yoon Hee menikah dengan Lee Jin Wook
yang menjadi teman baiknya karena mereka dekat setelah banyak menghabiskan
waktu bersama di Camp wamil.
“Aku melihat rumor Lee Jin Wook
dan Choi Ji Woo, itu pasti sangat mengganggu mu ya?”
Yoon Hee hanya meringis kecil,
dia tidak tahu harus berkomentar apa.
Kim Jae Won pun sadar jika Yoon Hee sepertinya tidak ingin membicarakan
masalah ini sekarang.
“Akh,, Yoon Hee-ya,,, kau sudah
membaca konsep pemotretan kita hari ini?”
“Nde, seperti nya itu agak
sedikit…. menantang…”
Kim Jae Won tertawa mendengarnya,
istilah menantang yang dikatakan Yoon Hee terdengar sangat lucu, “Kau benar,,,
ini,,, agak sedikit menantang… dan… istriku sudah protes saat membacanya…”
“Benarkah? Apa Eonnie keberatan
kau melakukan pemotretan ini?”
“Awalnya,, ya,, lalu aku
membujuknya, bagaimana pun aku sudah menyetujui pekerjaan ini, mana bisa aku
meng-cancel nya begitu saja. Akhirnya dia meminta sesuatu padaku”
“Apakah Eonnie, masih mengidam di
usia kehamilannya yang ke 7 bulan Oppa?”
“Hmm,, tepatnya mungkin bukan
seperti itu, dia hanya was was saja,,, dia,, ingin bertemu dengan mu hari ini.
Apakah kau bersedia datang ke rumahku untuk menemuinya Yoon Hee-ya…”
“akh,, itu,,, kupikir apa yang
dia minta darimu. Tentu saja aku bersedia Oppa,, aku tak ingin membuatnya
khawatir hanya karena masalah sepele seperti ini”
“Gomawo Yoon Hee-ya,, kau bisa
mengatur ulang jadwal mu hari ini kan?”
“Tidak masalah Oppa, aku akan
segera mengatakannya pada Hye Sung Eonnie”
***
Menjelang makan malam, Yoon Hee
dan Kim Jae Won pun tiba di rumah kediaman Kim Jae Won dan istrinya. Sebuah
rumah mewah dan asri. Yoon Hee menatap pekarangan rumah Kim Jae Won dengan mata
takjub. Dia pun pernah memimpikan rumah seperti itu setelah menikah. Namun
pernikahan diam-diam dan terburu-burunya tidak mengijinkannya untuk bisa
tinggal di rumah seperti ini.
“Ayo kita masuk Yoon Hee-ya,,
istriku pasti sudah tidak sabar ingin bertemu dengamu” suara Kim Jae Won
mengalihkan pikirannya dari impian itu.
Tanpa banyak bicara, Yoon Hee pun
mengikuti Kim Jae Won masuk ke dalam rumah, tanpa dia sadari di tempat parkir
Kim Jae Won ada sebuah mobil yang seharusnya sangat di kenalnya.
Yoon Hee semakin takjub melihat
saat memasuki rumah itu. Selera istri Kim Jae Won benar-benar menakjubkan. Jika
dia bisa memiliki rumah seperti itu, mungkin dia tidak akan bisa mendesain
rumah itu menjadi seindah ini.
“Jo Yoon Hee-ssi” lagi-lagi,
lamunan Yoon Hee terusik, kini oleh suara istri Kim Jae Won.
Yoon Hee tersenyum pada perempuan
cantik yang tengah hamil tua itu. “Eonnie” Yoon Hee membalas sapaan perempuan
itu.
“Aku senang seklai bisa melihatmu
hari ini. Pemotretan kalian benar-benar membuat hatiku cemas”
Yoon Hee tertawa kecil, “Tenang
saja Eonnie,, kami tidak melakukan hal macam-macam kok,,”
“Lihatlah,,, istriku benar-benar
penuh kecurigaan kan Yoon Hee-ya?” Kim Jae Won sudah berdiri di samping sang
istri dan merangkul pundaknya dengan lembut.
“Kau memang pantas dicemburui
Oppa” Balas sang istri dengan gemas.
Yoon Hee tiba-tiba merasa iri
dengan kemesraan suami istri itu. Kapan dia bisa saling bercanda seperti itu
dengan suaminya. Jangan kan bisa bersikap seperti itu, mereka bahkan hampir
sebulan tidak saling bicara.
“Ayo kita ke ruang makan, Yoon
Hee-ya, seseorang sudah menunggu kita disana”
Seseorang? Siapa? Yoon Hee
bingung dengan siapa orang yang sedang menunggu mereka di ruang makan.
Dibanding bertanya pada pasangan harmonis itu, Yoon Hee memilih mengikuti mereka
ke ruanga makan.
Dan… dia ada disana…
Pria yang tak ditemuinya setelah
hampir satu minggu. Lee Jin Wook. Suaminya.
“Yoon Hee-ya…” Lee Jin Wook
menyebut namanya dengan bahagia. Apakah ini rencananya? Apakah dia sengaja
meminta bantuan Kim Jae Won agar mereka bisa bertemu?
Yoon Hee menatap Kim Jae Won,
seolah bertanya ada apa sebenarnya? Kim Jae Won meringis dan berusaha
menjelaskan.
“Mianne Yoon Hee-ya,, tapi,, aku
benar-benar ingin membantu kalian. Lagi pula,,, aku tidak berbohong,, istriku
benar-benar sangat ingin bertemu dengan mu hari ini”
Yoon Hee tak berkata apapun, dia
bahkan bingung harus bagaimana. Di satu sisi dia sangat bahagia karena bisa
melihat suaminya yang tampak lebih kurus dibanding seminggu lalu. Apakah dia
makan tepat waktu? Melihat kantung hitam di bawah matanya, Yoon Hee menebak Jin
Wook tidak tidur cukup karena masalah rumor skandalnya dengan Choi Ji Woo.
Tapi disisi lain, dia masih
enggan, masih canggung dan masih tak berani bertemu dengan Jin Wook. Dia sangat
takut, jika kenyataan yang harus dia dengar tidak sesuai dengan harapannya.
“Kebetulan malam ini kami ada
acara makan malam keluarga di rumah ibuku, jadi berbicaralah dengan leluasa
untuk menyelesaikan masalah kalian. Tak ada masalah yang akan selesai jika kau
terus menghindarinya” Kim Jae Won memberikan kesempatan pada Yoon Hee dan Jin
Wook agar berbicara.
“Jangan cemas hyung, aku akan
segera menyelesaikan semuanya, terima kasih untuk bantuanmu. Untuk mu juga
Hyunso-nim*…” Jin Wook tersenyum pada pasangan itu, dia merasa beruntung karena
memiliki teman sepeti mereka.
“Baiklah kami pergi dulu,
bersantailah selama disini, anggap saja rumah kalian sendiri” Istri Kim Jae Won
berpamitan pada Jin Wook dan Yoon Hee.
Kim Jae Won dan Istrinya pun
pergi meninggalkan Yoon Hee dan Jin Wook di rumah mereka, agar mereka bisa
berbicara berdua. Tentu saja ini ide Jin Wook, dia memutar otak, memikirkan
bagaimana cara agar bisa bertemu dengan Yoon Hee, tanpa di curigai media dan
Park Se Ra.
Dia pun teringat hari ini, Yoon
Hee dan Kim Jae Won ada pemotretan tentang majalah High Cut, setelah sebelumnya
dia mengkonfirmasikan jadwal Yoon Hee pada Dong Chun. Sebenarnya Jin Wook
sempat meminta bantuan Hye Sung untuk mempertemukan dia dan Yoon Hee. Tapi Hye
Sung menolak dengan alasan jadwal Yoon Hee sangat padat hingga minggu depan.
Itulah mengapa akhirnya dia meminta bantuan Kim Jae Won untuk membawa Yoon He
eke rumahnya.
***
“Kau sudah makan Yoon Hee-ya?”
Jin Wook bertanya untuk memecahkan keheningan di antara mereka.
Yoon Hee terlonjak kaget
mendengar pertanyaan itum karena dia sejak tadi sibuk dengan pikirannya
sendiri. Yoon Hee menatap makanan di meja makan, itu adlaah menu makanan
favoritenya, apakah Jin Wook sengaja menyiapkan semua itu untuknya? dan tentu
saja dia tidak bisa membohongi lambungnya yang sejak tadi minta diisi.
Yoon Hee pun menatap Jin Wook dan
menggeleng lemah. Jin Wook tersenyum dan mendekatinya. Jin Wook menarik Yoon
Hee menuju meja makan.
“Kalau begitu, kita makan dulu
sebelum aku menjelaskan segalanya. Karena kita butuh waktu yang panjang untuk
membicarakan segalanya”
Jin Wook menarikan kursi di meja
makan untuk Yoon Hee dan menuntunnya untuk duduk di hadapan berbagai makanan
kesukaannya. Akh,,, Yoon Hee benar-benar merasa sangat lapar sekarang.
Jin Wook pun mengambil posisinya
dengan duduk di hadpaan Yoon Hee, tanpa banyak bicara Jin Wook mengambilkan
makanan untuk Yoon Hee karena Yoon Hee masih terlihat bingung dengan apa yang
terjadi. Mereka benar-benar harus makan malam sebelum berbicara panjang lebar
untuk menyelesaikan masalah mereka.
***
Yoon Hee dan Jin Wook kini duduk
di ruang keluarga rumah Kim Jae Won. Mereka memutuskan untuk berbicara di sana karena
udara di luar cukup dingin dan ruangan itu cukup hangat dan nyaman. Mereka
duduk di sofa abu-abu di ruangan itu sambil menjaga jarak sekitar satu meter.
“Yoon Hee-ya…. mianne,, karena
aku membohongimu”
Yoon Hee tiba-tiba merasa
was-was, apa yang dimaksud Lee Jin Wook? Membohonginya?
“Mwoga?”
“Tentang alasanku terburu-buru
melamarmu”
Yoon Hee kaget mendengar hal itu,
apa maksdunya ini? Lee Jin Wook membohonginya tentang hal itu? Mengapa?
“Sebenarnya,,,, masalah kita
berawal dari sana. Ku pikir,, aku bisa menjelasnya nanti, jika aku sudah yakin
bisa melindungi mu dari segala ancaman dan terror itu. Tapi ternyata,,, masalah
ini lebih cepat datang dibanding yang aku perkirakan”
Yoon Hee semakin bingung dengan
penjelasan Jin Wook, apa maksudnya ini, yang dia tahu, dia kesal pada Jin Wook
karena mengabaikannya selama tiga hari dan itu semua ternyata karena Jin Wook
sibuk mengejar Choi Ji Woo.
Masalah mereka menjadi tambah
ruwet karena meledaknya rumor antara Lee Jin Wook dan Choi Ji Woo di media.
Lalu,,,, Park Se Ra… akh,… ini benar-benar di luar nalarnya, apa hubungannya
masalah mereka dengan alasan Jin Wook terburu-buru melamarnya?
“Aku,,,, tidak mengerti Oppa,,,,
bukan kah kau cepat-cepat menikahi ku karena ingin mewujudkan keinginan
Ayahmu?”
“Ayah,,, tidak pernah secara
langsung meminta hal itu padaku,,, mianne Yoon Hee-ya,,,, aku menggunakan
Ayahku untuk membohongi mu”
Yoon Hee menatap Jin Wook dengan
pandangan tak percaya,,, bagaimana bisa suaminya ini membohonginya dengan
menggunakan Ayahnya yang sakit sebagai alasan. Ataukah…. jangan-jangan… dia
juga berbohong tentang hal itu… Demi Apa???
“Wae Oppa? Kenapa kau harus
berbohong?” Yoon Hee terdengar kecewa mengetahui kenyataan ini.
“Karena aku tak punya pilihan
lain Yoon Hee-ya,,, aku… tidak tahu apa yang harus aku katakan padamu saat itu,
agar kau bersedia menikah denganku”
Jadi ini karena dirinya? Dia yang
membuat Jin Wook harus berbohong tentang kesehatan Ayahnya yang memburuk? Bukan
kah itu sama saja dia mendoakan Ayahnya mendapatkan penyakit juga… Tidak,,,
Tidak,,, Yoon Hee harus memastikan hal ini, tentang penyakit yang di derita
Ayah Jin Wook, apakah itu juga suatu kebohongan?
“Apakah,,, kau juga berbohong
tentang Ayahmu yang sakit?”
Jin Wook menatap Yoon Hee, pria
itu tampak sangat frustasi.
“Kau pikir aku tega melakukannya
Yoon Hee-ya? Tidak… aku tidak berbohong tentang hal itu, Ayah memang sakit, dan
sering mengatakan pada Ibu, bahwa dia ingin segera melihatku menikah, tapi,,,
dia tak pernah meminta apapun padaku,,,,”
Jin Wook mengehela nafas panjang,
“Aku,,, hanya berbohong, tentang permintaan Ayahku yang ingin melihatku menikah
tahun ini, dan tentang aku bisa menikahi gadis pilihan ibuku jika saat kau
menolak”
“Mianne Yoon Hee-ya,, tapi,,, aku
benar-benar harus melakukannya saat itu. Dan aku merasa tak punya cara lain
lagi”
Yoon Hee mencoba mencerna
kata-kata Jin Wook. OKE, jadi Jin Wook tidak membohonginya tentang penyakit
ayahnya, dia hanya membohongi Yoon Hee tentang permintaan Ayahya dan
tuntutannya harus menikah akhir tahun ini. Jin Wook harus membohonginya, karena
tidak bisa mengatakan alasan yang sebenarnya mengapa dia sangat terburu-buru
memutuskan menikahinya.
Pertanyaan nya,, apakah alasan
yang sebenarnya itu?
“Jadi apa itu? Alasan sebenarnya
mengapa kau sangat ingin menikahiku dengan terburu-buru”
Lee Jin Wook menatap Yoon Hee
lama,,, dia mendekati Yoon Hee dan menggengam tangannya.
“Berjanjilah padaku… setelah kau
mendengar alasanku, kau tak akan pergi dariku tanpa kata-kata.”
Apa sebenarnya alasan itu? Hingga
Lee Jin Wook memintanya berjanji seperti itu, apakah itu begitu mengerikan
hingga memungkinkan Yoon Hee untuk pergi darinya? Tapi,,, seburuk apapun alasan
itu,pria di hadapannya ini adalah suaminya. Pria yang telah dia pilih untuk
menjadi pendamping hidupnya. Baik dan buruknya telah Yoon Hee terima sejak awal
dia memantapkan hatinya pada Jin Wook.
“Araso… katakanlah Oppa. Semua
kebenarannya”
***
“Yoon Hee-ya,,, kau tahu apa
alasanku berpisah dengan Ji Woo Noona
dua tahun yang lalu?”
Yoon Hee menatap Jin Wook
bingung. Kenapa pria ini jadi berbelit-belit seperti ini? Bukan kah dia ingin
menceritakan apa alasannya membohonginya, tapi sekarang dia mengungkit hubungannya
dengan Choi Ji Woo. Apa… mungkin… Lee Jin Wook menikahinya demi Choi Ji Woo???
Aniya…. itu sama sekali tidak masuk akal…
“Yang aku dengar,,, karena kalian
tidak tahan pada perhatian media dan nitizen yang terlalu besar pada hubungan
kalian, apakah itu salah?”
“Ani,, itu sama sekali tidak
salah, tapi,,,, itu hanyalah masalah kecil yang seharusnya bisa kami atasi.
Agensi ku pernah bilang jika mereka tidak tahu apa alasan aku dan Ji Woo Noona
mengakhiri hubungan kami demi menjaga privasi kami. Mereka berbohong,,, Mereka
mengatakan itu karena tidak bisa mengatakan yang sebenarnya”
Jin Wook menatap Yoon Hee yang
sejak tadi tidak berhenti memandanginya.
“Kau ingat, wanita yang datang
bersamaku seminggu lalu?”
“Park Se Ra-ssi?” OKE sekarang
Jin Wook membicarakan Park Se Ra, ini semakin membingungkan Yoon Hee.
“Nde,, Se Ra-ssi… Dialah
penyebabnya… Dialah yang membuat aku dan Ji Woo Noona mengakhiri hubungan kami”
“Mwo???” Yoon Hee sangat kaget
mendengarnya. Kejutan apalagi ini?
“Ottoke?? Apakah…. kau
berselingkuh dengan Park Se Ra?”
Wajah Jin Wook berubah muram.
Apakah itu benar? Tiba-tiba saja Yoon Hee teringat pada lukanya di masa lalu,
dikhianati oleh orang yang dicintainya adalah luka yang sangat dalam dan sulit
untuk disembuhkan.
Yoon Hee tiba-tiba menjadi ragu
untuk memaafkan Lee Jin Wook, jika dia benar-benar pernah berselingkuh.
***
Who Is Park Se Ra? tunggu di part selanjutnya ya^^ lama-lama aku sebenarnya sebal sekaligus kasian sama pada Park Se Ra ini... Dia adalah korban dari Imaginasi gajel ku... akibat rasa sebal ku pada Yoon Se Ra di drama jadul Tomato.
*written by irfa cakrawala-senja-1314.blogspot.com*
Aishhh masih di gantung aja ceritanya... >.< part 14 mana?? part 14?? gak sabar bacanya hhhhhaaaa
BalasHapusHuuufh..! Hikz mba irfaaa...!
BalasHapusNanggung bnget trakhir'y..! Aiish..! Mbaa..! :(
ttap zmngat yah mba..! Hruz cpat part 14.. Wkwk :D
knpa ngga mzuk aj fto KJW zma JYH yg HC itu mba??
Haha ada KJW n istrinya diantara LJK n JYH hehhehe..... makin seru aja nih imajinasinya irfa.. penasaran LJW mau jelasin apa...
BalasHapusPart 14 mana... cepat...cepat... :-D
Part 14 jgn lama2 ya, Mba Irfa
BalasHapusGa sabar nunggunya hehehehehehe