Cerita fanfiction ini hanya fiksi belaka jika ada kesamaan tempat dan cerita itu adalah sebuah ketidak sengajaan. Sementara kesamaan nama dan profesi para tokohnya adalah disengaja. Untuk para fans para seleb yang aku jadikan cast di FF ini,, mian ya,,, karakter mereka bukanlah karakter yang sebenarnya, semua ini hanya karena imajinasi liarku saja^^
Sebelumnya di Love is Not Obsession:
The WeddingFor Couple Just Begun
Special Day
Best Friend?
Misi Pertama
Misi Kedua
Trouble
Love is Not Obsession ~Misi Ketiga~
Cast:
Lee Jin Wook as himself
Jo Yoon Hee as herselfKim Ji Suk as himself
_Flash Back April 2013_
Misi 3: Buat Dia mengakui
perasaannya
“Liburan? Ji Suk mengajakmu untuk
berlibur di Resortnya akhir pekan ini?” Jin Wook terperangah mendengar apa yang
dikatakan Yoon Hee padanya.
“Nde, apakah dia tidak
mengajakmu? Dia bilang kita bertiga bisa berlibur bersama untuk meghilangkan
penat” dengan polosnya Yoon Hee mempertanyakan hal itu pada Jin Wook.
“Ji Suk tahu jika akhir pekan ini
aku ada syuting hingga tengah malam, jadi,, dia tidak mungkin mengajakku untuk
berlibur”
Yoon Hee tampak kaget, “Benarkah?
Apakah sebenarnya Ji Suk Oppa ingin liburan berdua saja denganku?” Yoon Hee
tampak malu-malu saat mengatakan hal itu. Reaksi apa itu? Yang benar saja Yoon
Hee-ya, dia pikir dia itu anak SMA, bisa berwajah malu-malu seperti itu saat
diajak kencan oleh kekasihnya.
Tunggu… Tapi Kim Ji Suk bukan
kekasih Yoon Hee, apa kabar liburan mereka berdua tidak akan jadi skandal
nantinya? Jin Wook merasa wajib memperingatkan Yoon Hee akan hal ini.
“Yoon Hee-ya, apakah kau akan
benar-benar pergi liburan bersama Kim Ji Suk, meski kalian hanya pergi berdua
saja?”
“Nde” Yoon Hee menjawab dengan
antusias, dia bahkan lebih bersemangat dibanding tadi, saat tahu Kim Ji Suk
akan mengajak dirinya juga. Ada apa dengan gadis ini?
“Kau,,,, kau tidak takut akan
menimbulkan skandal? Kau tahu,, media masa saat ini benar-benar jeli dengan
kehidupan kita.”
“Tenang saja Oppa, aku dan Ji Suk
Oppa pasti hati-hati. Dan kami hanya ingi berlibur saja kok”
“Apa Hye Sung Noona mengijinkanmu
pergi?”
“Tentu saja, dia mungkin akan
lebih senang jika tahu kau tak ikut. Dia lebih takut kita yang dirumorkan
terlibat skandal dibanding aku dengan Kim Ji Suk yang terlibat skandal”
“Mwo?”
Lee Jin Wook terperangah
mendengar hal tersebut. Apa maksudnya itu? Apakah itu artinya Hye Sung lebih
merestui Kim Ji Suk dan Yoon Hee, jika mereka bertiga terlibat skandal?
“Akh,, aniya,,, lupakanlah,, aku
hanya bercanda Oppa. Tapi aku akan tetap pergi berlibur. Aku sudah pamit pada
Kim PD, dan beliau mengijinkanku. Selamat berjuang untuk syuting di akhir pekan
Oppa”
Yoon Hee memberikan semangat pada
Jin Wook yang sebenarnya sudah tak bersemangat untuk syuting setelah
mendengar kabar liburan Yoon Hee dan Ji Suk. Apa yang sebenarnya sedang
dipikirkan dua orang ini? Apa mereka berdua ingin sengaja menghancurkan drama
barunya dengan rumor skandal yang mereka ciptakan? Meskipun masalah ini belum
terendus media, dia yakin, cepat atau lambat,
media akan menemukan gelagat mereka.
***
“Kau yakin dia akan datang
menyusul kesini?” Yoon Hee harap-harap cemas setelah berada di Resort pribadi
keluarga Kim Ji Suk. Mereka benar-benar pergi berlibur. Tapi tentu saja tidak
hanya berdua. Sebenarnya Kim Ji Suk datang ke Resort ini untuk pemotretan
sebuah majalah fashion, dan mereka juga membutuhkan model wanita, jadi dia
mengajak Yoon Hee sekalian sekaligus untuk menjalankan misi terakhir mereka.
“Ini adalah Misi terkahir kita,
Yoon Hee-ya, Jika analisisku selama ini benar. Maka Jin Wook pasti akan datang
menyusul kita kemari. Setelah kau memberitahunya tentang rencana liburan kita,
dia menelponku dan memarahiku karena mengajakmu berlibur ke Resort ini”
“Apa itu menjadi jaminan bahwa
dia akan datang? Lalu… Jika dia benar-benar datang, apa yang harus kita
lakukan. Jin Wook Oppa mungkin akan beralasan jika dia datang karena tidak
ingin mendengar rumor skandal diantara kita”
“Tentu saja kita akan membuatnya
mengakui perasaannya padamu. Karena jika Jin Wook datang, apapun alasan yang
dikatakannya nanti, itu sangat menunjukkan jika dia tidak rela kita benar-benar
akan menjadi sepasang kekasih. Jadi… kita harus membuatnya cemburu agar dia mau
mengakui perasaannya padamu”
“Ji Suk Oppa…. mengapa kau
lakukan ini? Maksudku,,, mengapa kau membantuku untuk mengetahui bagaimana
perasaan Jin Wook Oppa padaku sebenarnya?”
Kim Ji Suk menghela nafas dan
menatap langit dengan pandangan kosong.
“Aku ingin membantu Jin Wook
mendapatkan pasangan terbaiknya Yoon Hee-ya,,, dan entah mengapa aku merasa kau
adalah orang yang sangat tepat untuk Jin Wook”
“Kami bersahabat sudah cukup
lama, meskipun banyak wanita yang menyukainya, Jin Wook tidak pernah beruntung
dalam menjalin hubungan dengan seorang wanita. Aku harap kalian berdua bisa
berhasil”
Yoon Hee termenung, sebenarnya
dia merasa sangat tidak percaya diri tentang harapan Ji Suk padanya. Menjadi
pasangan tepat untuk Lee Jin Wook? Apakah dia sanggup? Hingga detik ini
sebenarnya dia masih merasa tidak yakin dengan perasaan Lee Jin Wook padanya,
tapi berdasarkan analisa Kim Ji Suk, keberhasilan Misi pertama dan kedua mereka
membuktikan bahwa ada kemungkinan Lee Jin Wook tertarik padanya lebih dari 75%,
dan Misi terakhir ini yang akan menjadi penentuannya.
Jika Lee Jin Wook tidak datang
menyusul mereka dan bahkan tidak peduli dengan apa yang Ji Suk dan Yoon Hee
lakukan di resort ini. Itu Artinya semua analisis Kim Ji Suk salah besar. Lee
Jin Wook tak pernah tertarik pada Jo Yoon Hee. Dia hanya menganggap Yoon Hee
seperti aktris lain yang pernah bekerja sama dengannya.
***
Senin Pagi di Bulan April. Yoon
Hee terbangun dengan rasa kesal luar biasa. Lee Jin Wook tidak pernah datang
menyusul dirinya dan Kim Ji Suk ke resort itu. Misi ketiga mereka gagal, dan
Yoon Hee harus segera menghancurkan fantasinya tentang perasaan Lee Jin Wook
terhadapnya.
Semua yang dilakukan Lee Jin Wook
selama ini, kemungkinan besar hanya karena takut keakrabannya dengan Ji Suk
akan mengganggu proses syuting mereka. Mungkin dia benar-benar merasa tidak
enak hati jika harus membangun chemistry dengan kekasih sahabatnya sendiri.
Aissshhh,,, Yoon Hee merasa bodoh karena hal ini, seharusnya sejak awal dia
tidak menerima ide gila Kim Ji Suk, sehingga Jin Wook tidak akan berpikiran
macam-macam tentangnya dan Ji Suk.
Tiba di Lokasi syuting, Yoon Hee
berada dalam suasana hati yang sangat badmood. Apalagi dia malah disambut oleh
senyum sumringah dari Lee Jin Wook.
“Yoon Hee-ya, bagaimana liburan
mu dengan Ji Suk, apakah sangat menyenangkan?”
“Sangat” jawab Yoon Hee ketus
“Benarkah, mengapa nada bicaramu
tampak tak antusias?”
“Tidak apa-apa. Liburanku denga
Kim Ji Suk benar-benar menyenangkan” Yoon Hee memperbaiki nada bicaranya dan
memberikan senyuman palsunya pada Jin Wook.
Lihatlah,,, pria ini bahkan tidak
peduli pada apa yang terjadi selama liburan mereka. Suasana hati Jin Wook
bahkan sedamai surga. Sepertinya dia bahkan tidak akan peduli jika Yoon Hee
memutuskan untuk menikahi Kim Ji Suk sekalipun . Dan kenyataan itu membuat Yoon
Hee semakin badmood.
“Yoon Hee-ya,,, aku rasa kita
harus berlatih adegan ini”
Jin Wook mendekatinya dan menunjukan
adegan yang dia maksud. Kiss Scene di ending episode 11. Mwo? dari semua
adegan, haruskah adegan itu yang mereka diskusikan. Yoon Hee benar-benar merasa
tak mood dengan adegan itu.
“Apa menurutku kita perlu latihan
beberapa kali sebelum syuting dimulai, sepertinya Emosi antara Min Young dan
Sun Woo harus sangat diperhatikan dalam adegan Kiss ini” Jin Wook berpendapat,
dan Yoon Hee sama sekali tidak tertarik. Berlatih Kiss Scene dalan suasana
hatinya yang buruk akan membuat dia semakin depresi sepertinya.
“Apa yang harus kita lakukan?”
tanya Yoon Hee tidak antusias.
“Hmm,,, gerakan ini, saat Sun Woo
menarik Min Young dan kemudian menciumnya” Jin Wook tiba-tiba memperagakan
adegan itu dengan menarik Yoon Hee ke arahnya dan mendekatkan wajahnya
ke arah wajah Yoon Hee. Ommo… Yoon Hee sangat kaget. Dia segera menjauhkan diri
secara refleks, saking kagetnya.
“Oppa,,, aku rasa aku akan
meminta PDnim untuk menunda adegan Kiss Scene itu,,, suasana hatiku,,, sedikit
tidak nyaman untuk melakukan itu” Yoon Hee berkata dengan gugup. Jin Wook
merasa heran, ada apa dengan Jo Yoon Hee, dua hari lalu mereka melakukan Kiss
Scene untuk episode 10 juga flashback First Kiss Sun Woo dan Min Young,
sepertinya dia tidak masalah dengan dua scene itu, kenapa sekarang tiba-tiba
menarik diri seperti itu.
“Yoon Hee-ya,, apa yang terjadi?
Apa kau sedang ada masalah?”
“Tidak,,, aku hanya sedang tidak
enak hati. Aku,,, akan bicara dengan PD Kim”
Yoon Hee pun segera pergi dari
hadapan Jin Wook, dia benar-benar tidak bisa melakukan adegan Kiss Scene dalam
suasana hati seperti ini. Hari ini dia akan melakukan syuting adegan lain dulu
dan meminta Kim PD menunda adegan Kiss Scene di bawah hujan itu.
***
Yoon Hee benar-benar meminta Kim
PD untuk menunda adegan Kiss Scene Sun Woo dan
Min Young untuk ending episode 11. Kim PD merasa adegan Kiss Scene itu
harus dilakukan dalam mood yang baik, jika salah satunya sedang dalam kondisi
suasana hati yang tidak baik, memang lebih baik menundanya untuk mendapatkan
hasil yang lebih baik. Kim PD memilih untuk melakukan syuting adegan lain dulu,
sehingga syuting dramanya tidak akan molor karena penundaan Kiss Scene itu.
Jin Wook sangat mengerti dengan
alasan Kim PD menyetujui keinginan Yoon Hee, yang tidak dia mengerti adalah
suasana hati Yoon Hee. Mengapa dia berubah muram sejak pulang dari liburannya
di Resort Ji Suk? Apa terjadi sesuatu diantara mereka?
Dia bertanya tentang acara
liburan mereka pada Ji Suk tadi pagi, dan sepertinya Ji Suk baik-baik saja.
Mengapa Yoon Hee nampak tidak gembira sama sekali. Apa yang sebenarnya terjadi?
Jin Wook sebenarnya ingin
bertanya, namun dia tidak memiliki kesempatan, saat break Syuting hari ini,
Yoon Hee lebih banyak menghindari Jin Wook dan banyak berdiskusi dengan Kim PD
tentang beberapa adegan yang harus dilakukannya. Apakah mungkin Yoon Hee
sengaja menghindari dirinya?
Waktu pun tak terasa berlalu
begitu saja. Menjelang jam 8 malam, Jin Wook melihat Yoon Hee sudah berkemas
untuk pulang, apakah Yoon Hee sudah selesai syuting bagiannya hari ini?
“Yoon Hee-ya, kau akan pulang?”
“Nde, aku sudah menyelesaikan
bagianku”
“Pulang lah, Kau harus bnayak istirahat untuk
memperbaiki mood mu. Agar besok malah kita bisa melakukan adegan yang tertunda
malam ini”
Yoon Hee tampak tak peduli dengan
perhatian yang diberikan Jin Wook padanya. Yoon Hee bersiap untuk pulang, namun
sebelum pergi dia bertanya pada Jin Wook, “Oppa… Jika setelah syuting drama ini aku dan Ji Suk
Oppa benar-benar berkencan, kau tidak akan merasa terganggu kan?”
Jin Wook terdiam. Dia tidak
mengerti mengapa Yoon Hee tiba-tiba bertanya seperti itu padanya. Apaka dia
akan merasa terganggu? Tidak,,, dia hanya akan merasa tak rela. Tapi haruskah
dia mengatakan hal itu pada Yoon Hee? Jika Yoon Hee dan Ji Suk saling menyukai
dia sama sekali tidak punya hak untuk melarang mereka berhubugan dan
menghalangi kebahagiaan mereka.
“Tidak. Aku sama sekali tidak
terganggu, aku malah akan sangat berbahagia, jika kalian benar-benar bisa
bersama” Bohong, tentu saja itu adalah salah satu kebohongan terbesar yang dia
lakukan dalam hidupnya. Tapi dia harus menyembunyikan perasaan sesungguhnya
pada wanita di hadapannya ini.
Bagaimanapun, Jin Wook sama
sekali tidak memiliki kepercayaan diri untuk membahagiakan dan melindungi Yoon
Hee saat ini.
Yoon Hee menatapnya dengan
pandangan mata kosong, lalu dia seperti tersadar dan tersenyuk kemudian.
“Begitukah? Araso Oppa… Aku… pulang dulu”
***
Jin Wook menatap ponselnya.
Sesungguhnya dia cemas dengan keadaan Yoon Hee, dia merasa ada sesuatu yang
mengganggu pikiran Yoon Hee karena gadis itu tak seperti biasanya. Dia ingin
bertanya pada Kim Ji Suk, apa yang sebenarnya terjadi pada liburan yang
ternyata acara pemotretan Ji Suk dan Yoon Hee untuk sebuah majalah fashion itu.
Tapi sayangnya Ji Suk belum pulang hingga jam segini.
Jin Wook melirik jam dindingnya
pukul 10 malam, apakah sopan jika dia menelpon Yoon Hee sekarang? Apakah Yoon
Hee belum tidur. Akh,,, dari pada penasaran, Jin Wook memutuskan untuk
menelponnya juga.
Lama tak ada jawaban hingga dia
mendengar panggilannya di angkat, tapi…
“Yobseo… Jin Wook-ah,, kau kah
ini?”
“Kim Ji Suk?” mengapa Ji Suk
mengangkat telepon Yoon Hee di waktu seperti ini. Bukan kah seharusnya Yoon Hee
sedang istirahat di kamarnya? Namun lama-lama Ji Suk mendengar hingar binger
orang yang yang menyanyi dengan tidak jelas.
“Jin Wook-ah, syukurlah kau
menelpon, segeralah kemari, aku sudah tidak tahan menghadapi Jo Yoon Hee yang
mabuk”
“Mwo? Yoon Hee mabuk? Dimana
kalian sekarang?
Kim Ji Suk meyebutkan salah satu
tempat karoke, dan Jin Wook pun tanpa pikir panjang segara
melesat menuju tempat itu
***
Jin Wook mendengar suara berisik
yang memekakan telinga, dia sedang berteriak sambil menyanyi-nyanyi tidak
jelas, apakah itu Jo Yoon Hee? Jin Wook pun segera membuka ruangannya yang di
sebutkan Kim Ji Suk.
Jin Wook hanya bisa terperangah
melihat betapa kacaunya ruangan itu. Bantal, botol dan beberapa piring makanan
berserakan di atas lantai semenatara Kim Ji Suk meringkuk di salah satu ruangan
sambil menutup telinganya menghindari suara memekakan Jo Yoon Hee yang
bernyanyi seperti orang kesetanan.
Kim Ji Suk meihat kedatangan Jin
Wook dengan wajah sumringah. Dia segara berdiri sambil mebereskan
barang-barangnya.
“Selanjutnya aku serahkan dia
padamu Jin Wook-ah, Aku sudah tidak sanggup menghadapinya, Jo Yoon Hee
benar-benar sangat mengerikan ketika mabuk”
Tanpa menunggu tanggapan Jin
Wook, Ji Suk segera pergi dari ruangan itu. Jin Wook jadi kebingungan. Apa yang
terjadi pada Jo Yoon Hee? Mengapa dia menjadi sekacau ini? Apakah ini caranya
untuk memperbaiki mood nya?
Yoon Hee masih menyanyi dan
berteriak-teriak tak jelas, namun dia melihat Jin Wook yang berada di ruangan
itu. “Oppa… kau disini? Ottoke?”
Yoon Hee segera menghampiri Jin
Wook dan merangkulnya begitu saja. Bau alkohol menyeruak dari tubuhnya. “Apakah
aku bermimpi meihatmu ada disini?” Jin Wook tak bergeming, dia mencoba membawa
Yoon Hee untuk duduk di kursi dan mencoba melepaskan diri dari rangkulan tangan
Yoon Hee di lehernya.
“Apa kau mengkhawatirkan ku
karena aku pergi dengan Kim Ji Suk? Aniya,,, kau tidak akan seperti itu bukan?
Kau bahkan tidak akan peduli jika aku menikah dengan Kim Ji Suk tau pria mana
pun kan?”
Yoon Hee terus meracaukan sesuatu
yang membuat Jin Wook tak mengerti, apa yang sebenarnya sedang dihadapi gadis
ini, Dan… bagaimana bisa Kim Ji Suk memebuatnya mabuk seperti ini.
“Yoon Hee-ya… kita duduk dulu
ya?” Jin Wook mencoba menarik Yoon Hee ke sofa di ruangan itu setelah berhasil
melepaskan diri dari rangkulannya.
“Shirroo… aku ingin bernyanyi lagi… Aku akan memilih
lagu baru,,,” Yoon Hee mencari daftar lagi dengan semerawut dan memilih sebuah
lagu dan mulai bernyanyi lagi. Jin Wook membiarkan Yoon Hee terus bernyanyi tak
karu-karuan dan memilih untuk duduk di sofa sambil menonton aksi menyanyi Yoon
Hee. Sebenarnya Jin Wook merasa takjub, saat Yoon Hee menyanyikan lagi mellow,
suaranya terdengar sangat bagus, bahkan mungkin lebih bagus darinya.
Setengah jam kemudian, Yoon Hee
akhirnya mulai kehabisan energi dan tertidur begitu saja di lantai rungan
karoke ini. Jin Wook menghampirinya dan membawa Yoon Hee yang sudah setengah
tak sadarkan diri untuk duduk di sofa.
Jin Wook pun menelpon Kim Hye
Sung, namun sama sekali tidak ada jawaban. Bagaimana ini? Jin Wook sengaja
menunggu Yoon Hee hingga kehabisan energi dan berniat meminta Hye Sung untuk
menjemputya, tapi manager Yoon Hee tidak mengangkat teleponnya.
Jin Wook tidak mungkin
mengantarnya pulang ataupun mengantarkan
Yoon Hee ke hotel terdekat. Jika ada wartawan yang menangkap keberadaan mereka,
itu akan malah akan menjadi berita besar. Lalu apa yang harus dia lakukan?
Apakah dia harus membawa Yoon Hee
pulang ke rumahnya?
***
Aroma wangi kopi membangun kan
Yoon Hee dari tidurnya. Dengan kepala yang setengah pusing dan mata yang
berkunang-kunang Yoon Hee membuka matanya perlahan dan sangat terkejut saat
melihat siapa yang ada di hadapannya,
“Jin Wook Oppa?”
“Kau sudah bangun Jo Yoon Hee?
Ini minum kopimu” Jin Wook menyodorkan segelas kopi dengan aroma yang
membuatnya terbangun.
“Setelah minum Kopi, segeralah
bersihkan dirimu, karena Hye Sung Noona akan segera menjemputmu. Kamar mandinya
ada disana” Jin Wook menunjukan letak kamar madinya sambil berjalan menuju
pintu.
Yoon Hee segara menghabiskan
kopinya dan menahan Jin Wook pergi, “Oppa… Tunggu… Mengapa aku ada disini?
apakah ini rumah mu?” Yoon Hee melihat sekelilingnya, dia merasa asing dengan
kamar itu, namun,,, sepertinya itu adalah kamar pribadi Lee Jin Wook.
Jin Wook berbalik dan kembali
mendekati Yoon Hee. Dia kemudian duduk di tepi tempat tidur, dimana Yoon Jee
masih terduduk di tengahnya. Kau tidak ingat apa yang terjadi semalam?” Jin
Wook malah menantangnya. Yoon Hee menatap mata nakal Jin Wook lalu menggeleng
pelan.
“Cobalah mengingatnya, karena aku
tak akan mengatakan apapun padamu. Jika kau ingin tahu apa yang terjadi
semalam, kau harus mengingatnya sendiri.”
Jin Wook beranjak dari duduknya
dan kembali menuju pintu keluar, sebelum keluar kamar, Jin Wook berbalik dan
mengatakan seuatu “Dan Satu Hal… Saat kau mabuk, kau benar-benar mengerikan”
Yoon Hee tidak bisa membantah.
Dia tahu hal itu Hye Sung sudah sering kali mengatakan padanya betapa
mengerikannya saat Yoon Hee mabuk. Tingkahnya benar-benar bisa diluar
kendalinya.
***
Jin Wook menyantap sarapan di
meja makan. Setelah bingung semalaman karena Hye Sung tidak mengankat juga
teleponnya, Jin Wook akhirnya memutuskan membawa Yoon Hee ke rumah orang
tuanya. Jin Wook beruntung karena dia ingat, jika ibu dan Ayahnya sedang pergi
pulau Jeju, karena harus menghadiri acara pernikahan putri dari salah satu
kolega sang Ayah. Jadi dia bisa leluasa membawa Yoon Hee pulang ke rumah orang
tuanya.
Rumah orang tuanya adalah tempat
ter-aman yang bisa Jin Wook pikirkan tadi malam, karena Jin Wook tidak pernah
membicarakan tentang keluarganya di depan media, jadi merasa yakin 100% jika
tak ada satu pun media yang akan berkeliaran di tempat ini.
Jin Wook teringat tingkah Yoon
Hee selama perjalanan menuju ke rumah itu. Yoon Hee meracaukan banyak hal yang
sangat mengelikan juga mengejutkan, Jo Yoon Hee, kau benar-benar gadis nakal.
Jin Wook rasa tidak bisa berhenti tersenyum jika mengingat apa yang terjadi
semalam.
***
Yoon Hee menenangkan dirinya di
bawah guturan shower di kamar mandi. Dia mencoba mengingat apa yang terjadi
semalam, dan beberapa kilasan ingatan berkelebat di kepalanya. Saat dia datang
ke tempat karoke dan meminta Kim Ji Suk menemaninya.
Lalu dia mulai minum tanpa
mengingat ambang batas alkoholnya, dan mulai menjadi mabuk. Yoon Hee mulai
menggila karena mabuk, dan seingatnya dia sepertinya membuat Kim Ji Suk sedikit
ketakutan dengan kelakuannya.
Lalu.. tiba-tiba dia melihat Lee
Jin Wook yang dia pikir hanya khayalannya saja. Lee Jin Wook memaksanya untuk
duduk di sofa, tapi dia menolak dan memilih terus bernyanyi. Kemudian Yoon Hee
mulai setengah tak sadarkan diri karena habisan energi dan dia pun terlelap.
Lalu?? Apalagi yang terjadi?
Yoon Hee kembali mengingat
beberapa racauan rahasia yang dikatakannya pada Jin Wook. Tentang beberapa
kebiasaan buruknya yang memalukan juga beberapa impian absurdnya tentang sebuah
lamaran, dia bahkan mengatakan tentang misi yang dia lakukan bersama Kim Ji
Suk… Ommo… dia benar-benar memalukan, bagaimana dia harus menghadapi Lee Jin
Wook saat ini?
Dan terkahir,,, Ommooonna???,,,
dia mengingatnya sama-samar… saat Lee Jin Wook berhasil membawanya ke ke kamar…
Yoon Hee bahkan tidak percaya dengan ingatannya itu..
“Oppa… kau ingin kita berlatih
adegan Kiss Scene untuk ending Episode 11, mari kita lakukan disini”
“Yoon Hee-ya,,, jangan bercanda…”
Dan Yoon Hee membungkam ucapan
Lee Jin Wook selanjutnya dengan bibirnya.
Ottoke?? Apakah dia benar-benar
melakukan hal itu. Yoon Hee benar-benar sudah tak punya muka di depan Lee Jin
Wook, dia sangat memalukan.
Dan semuanya tak berhenti disana
saja, Sekilas ingatan kembali berkelebat di kepalanya, itu adalah apa yang dia
katakan pada Jin Wook setelahnya, “Jin wook Oppa,,, neomu,,, neomu,,, Chuae,,,”
“Aku Juga,,, aku juga menyukaimu
Yoon Hee-ya”
Mwo? Apa itu? Apakah kalimat
terakhir itu hanya mimpi? mengingat setelah itu Yoon Hee langsung tak sadarkan
diri.
***
Yoon Hee segara menyelesaikan
mandinya dan segera mengenakan pakaian
baru yang disiapkan Jin Wook untuknya. Setelah berpakaian, Yoon hee
terburu-buru turun dari lantai atas dan menemukan Jin Wook sedang menyantap
sarapannya.
“Kau sudah selesai Yoon Hee-ya?
Ayo sarapan dulu sebelum Hye Sung Noona datang menjemputmu”
Yoon Hee menatap sekilas makana
yang disiapkan Jin Wook untuknya, tapi dia sama sekali tidak berselera, dia
memilih untuk memastikan sesuatu terlebih dahulu.
“Oppa,,, aku sudah mengingat apa
yang terjadi semalam”
Jin Wook tampak kaget, dia tidak
sangka jika Yoon Hee akan mengingatnya secepat ini.
“Kau mengingat semuanya?” Jin
Wook tampak tak percaya dengan apa yang didengarnya,,
“Nde,, termasuk apa yang aku
lakukan sebelum aku tak sadarkan diri...”
Jin Wook langsung terbatuk
mendengar hal itu. Jo Yoon Hee benar-benar cepat tanggap.
“Dan juga… aku mengingat apa yang
kau katakan setelahnya… Apakah… itu…”
“Tunggu,,, aku tidak merasa mengatakan
apapun setelah kau berteriak keras
menyukaiku”
Jin Wook langsung memotong ucapan
Yoon Hee dan berhasil membuat Yoon Hee bingung. Lalu apa yang terjadi dengan
ingatannya, apakah yang dia ingat tentang kata-kata Lee Jin Wook hanya mimpi?
“Begitukah?” Yoon Hee bertanya
kebingungan,,, “Akh,, sepertinya aku benar-benar terlalu banyak minum semalam,
hingga mengingat yang tidak-tidak” Yoon Hee meringis menunduk malu.
Yoon Hee benar-benar sudah merasa
tak punya muka di hadapan Lee Jin Wook, kelakukannya saat mabuk sangat
memalukan.
“Mianne Oppa,,, apa yang aku
katakan semalam,,, anggap saja tak pernah kau dengar. Itu,,, hanya luapan emosi
sesaatku saja. Aku… aku…”
“Yoon Hee-ya,, aku senang kau
mengingat apa yang aku katakan”
“Nde?” Yoon Hee mendongkakan
kepalanya dan menatap Jin Wook dengan wajah terkejut. Apa maksudnya itu? Bukan
kah tadi dia bilang dia tidak mengatakan apapun? Lalu mengapa dia bilang…
“Jadi… aku tidak ingin melupakan
apa yang kau lakukan semalam”
Yoon Hee bingung dengan apa yang
terjadi. Jin Wook menatapnya lembut lalu berkata, “Jo Yoon Hee, kau,, pantas
untuk dicintai, jadi… jangan terus merasa rendah diri”
“Oppa… maksudmu,, kau,, padaku?
Sama seperti,,, aku,,, padamu?” Yoon Hee tidak tahu bagaimana mengatakannya,
yang jelas,, dia merasa bahagia sekaligus terharu.
“Otte? Apakah kau ingin kita
berlatih Kiss Scene disini?”
Yoon Hee langsung antusias dan
segera menutup matanya.
“Adegannya salah, Yoon Hee-ya,,,
Min Young tidak menutup matanya sebelum Sun Woo menciumnya di ending episode
11”
Yoon Hee segera membuka matanya
dan melihat wajah jahil Lee Jin Wook, apa ini? Jin Wook sedang mengerjainya?
Jin Wook lalu memegang tangan
Yoon Hee yang ada di meja. Dia mengusapnya lembut, lalu berkata, “Yoon
Hee-ya,,, Kita,,, mulai pelan-pelan saja ya?”
Yoon Hee mengangguk kecil, dia
bahkan sangat terharu dan terpesona pada senyuman pria dia hadapannya ini. Dia
tidak tahu apakah misi ketiganya berhasil atau tidak, tapi yang jelas, semua
analisis Kim Ji Suk tentang perasaan Jin Wook padanya sepertinya benar adanya.
Yoon Hee mengingatkan dirinya untuk berterima kasih pada Kim Ji Suk setelah
ini.
_Flash Back End_
***
Tersenyum gajel nulis part ini.... OK,,,, misi ketiga sudah selesai,,, jadi ke depannya, mari kita fokus ke masalah yang dihadapi Jin Wook dan Yoon Hee karena si rese Park Se Ra~~^^
*written by irfa cakrawala-senja-1314.blogspot.com*
Senyum2 geje nih bacanya.. Aihhh so sweet bgt :)
BalasHapusMba irfaaaaaaaaaaaaaa #waduh kpnjangan yah aku manggil'y?? Hbz gmes zih zma mba irfa#
BalasHapuspart 12 in,,buat aku bkan cman znyum gaje aj,tpi ktwa..! Lcu bnget zih??
Truz aku pngen deh liat mka'y KJS wktu ktakutan liat JYH mabuk..?haha :D
lanjut mbaaa..! :D zmngat..! ;)
Aq suka bgt jinhee couple
BalasHapusSemangat Mba Irfa
Ditunggu part selanjutnya
Sukaaa....bnr2 bikin senyum2 geje...hehe...
BalasHapusHuwa... baca part ini bikin senyum2 ga jelas sweet banget ♥♡♥♡♥♡
BalasHapusLJW n JYH...
Klo nih drama... ini part yg bakal saya rerun... mau lihat ekspresi JYH n LJW penasaran :-D
Lanjut irfa di tunggu selanjutnya :-)
Huwa... baca part ini bikin senyum2 ga jelas sweet banget ♥♡♥♡♥♡
BalasHapusLJW n JYH...
Klo nih drama... ini part yg bakal saya rerun... mau lihat ekspresi JYH n LJW penasaran :-D
Lanjut irfa di tunggu selanjutnya :-)