Huah~~ senang rasanya hari minggu
kemarin bisa bertemu dengan teman sesama pencinta drama dan saling berbagi
Drama Korea, Dorama Jepang juga beberapa Movie^^ Thanks To Iis untuk file My
Daugher Seo Young nya hingga akhirnya aku bisa melanjutkan drama yang
menakjubkan ini.
Lalu mengapa Review nya langsung
episode 4-5? Hmmm,, aku rasa curhatanku tentang drama ini sebelumnya sudah
mewakili Review episode 1-3 nya, jadi aku tidak akan menulis ulangnya~~
Lagi-lagi~~ aku dibuat terharu
oleh drama ini. Aku sering menonton drama family, tapi biasanya tidak seperti
ini. Aku menyukai Susana kekeluargaan yang dihadirkan di setiap drama family,
tapi terkadang ada beberapa scene yang sering aku skip saat menonton drama
family, tapi menonton Seo Young~~ aigo,,, rasanya sayang untuk melewatkan satu
Scene saja^^
*writen by irfa at cakrawala-senja-1314.blogspot.com*
Di episode 4, ternyata Woo Jae
belum mengetahui bahwa Seo Young lah yang mengambil motornya, dia masih dibuat
galau mencari gadis yang berani mengambil motor peninggalan sang kakek itu.
Jadi saat Seo Young masuk ke rumahnya untuk menerima tawaran Ayahnya, Woo Jae
cuek bebek saja, antara tak peduli dan tidak suka. Apalagi sikap Seo Young
setelah beberapa hari tinggal di rumahnya tak ada bedanya dengan sebelumnya.
Seo Young pergi pagi-pagi sekali
dan pulang ketika tiba waktunya dia mengajar Sung Jae, bahkan Mi Kyung pun tak
sempat bertemu Seo Young di hari pertama. Saat memperkenalkan dirinya sebagai
kakak perempuan Sung Jae, Mi Kyung hanya mendapatkan anggukan dinggin dari Seo
Young.
Melihat tingkah Seo Young, Woo
Jae jadi gemes-gemes kesel sama Seo Young. Dia mengerjai Seo Young dengan
mengatakan bahwa Sung Jae kena masalah dan mereka harus menyelesaikannya.
Padahal Woo Jae mengajak Seo Young makan di luar, karena Woo Jae tau bahwa Seo
Young berbohong dengan berkata sudah makan malam, padahal Seo Young sedang
menyeduh Mie kemasan. Seo Young kesal saat tahu Woo Jae membohonginya dan
menyuruhnya makan. Woo Jae tidak suka Seo Young memanggilkan Sung Jae~Hyungnim
(kakaknya Sung Jae) dia mengatakan dirinya punya nama Kang Woo Jae dan meminta
Seo Young memanggil namanya. Woo Jae meminta Seo Young untuk makan bersama
keluarnya di har-hari berikutnya, dia akan mengatakan permintaan Seo Young pada
pembantu di rumahnya, tapi syarat Seo Young adalah~~ Dia tidak ingin Sung
Jae~hyungnim berbicara padanya. Woo Jae hanya bisa bengong^^
Seo Young pun meninggalkan Woo
Jae di restoran kemudian pergi dengan taksi. Sesampainya di kamar, Seo Young tidak
lagi bisa memakan mie nya karena mie itu sudah terlalu mengembang, padahal Seo
Young sangat kelaparan. Woo Jae yang masih diliputi rasa kesal karena sikap Seo
Young yang menurutnya terkesan sombong karena tidak mau menerima kebaikan
hatinya. Namun Woo Jae bingung mengapa dirinya menjadi immature begini. Woo Jae
akhirnya pergi ke supermarket dan membelikan beberapa camilan untuk Seo Young,
karena dia tidak ingin Seo Young jadi tidak bisa makan karenanya.
Seo Young ingin mengembalikan
makanan itu, tapi perutnya berkata lain. Seo Young cukup kelaparan malam ini.
Akhirnya Seo Young pun membuka kantong belanjaan Woo Jae, dan kaget mendapati
ada bungkusan makanan yang dia tinggalkan di restoran. Meski merasa aneh dengan
sikap Woo Jae, Seo Young pun memakannya, karena lapar^^ hahahahha
Seo Young memberikan trik
menarik pada Sung Jae agar dia bisa menghapal dengan cepat, yaitu menyusun
hapalannya menjadi sebuah lirik lagu (haduh~~ jadi inget pas ngajar di bimbel,
aku juga sering ngajarin kayak gini ke muridku, tapi mereka protes,, suaraku
sumbang katanya,, dan nadanya gak pas :P). Sung Jae semakin menyukai Seo Young
dan merasa nyaman dengannya, setiap kali ibunya membicarakan Seo Young, maka
Sung Jae lah yang paling dulu membelanya. Suasana belajar privat Sung Jae pun
menjadi menyenangkan^^
Ho Jung tidak bisa tidur semalaman karena terus
kepikiran Sang Woo setelah back hug scene yang teramat memalukan dan sangat
berkesan baginya.
Teman-temannya khawatir dan membantu Ho Jung untuk mendatangi
Sang Woo di kampusnya. Awalnya Ho Jung berpura-pura mengunjungi teman, tapi
karena ketauan bohong, Ho Jung malah semakin malu di hadapan Sang Woo.
Teman-temannya menyarankan Ho Jung untuk mengatakan perasaannya pada Sang Woo.
Ho Jung pun mendatangi Sang Woo
yang kaget melihat keberadaan Ho Jung di rumah sakit. Ho Jung bilang dia datang
ke RS bukan karena temannya, dia ingin mengatakan sesuatu pada Sang Woo. Sayang
nya Sang Woo sibuk, Ho Jung bersikeras akan menunggu Sang Woo.
Malamnya saat diberitahu ada
seorang gadis yang sedang menunggu nya, Sang Woo pikir itu Mi Kyung, kerena
sebelum bertemu Ho Jung, Sang Woo bertemu Mi Kyung dan janjian untuk minum
bersama selepas kegiatan Koas mereka. Yang ditemui Sang Woo memang Mi Kyung,
yang juga baru selelsai dengan kegiatannya, saat mereka akan pergi untuk minum
bersama, kekasih Mi Kyung si mama boy datang dan membawa makan malam untuk Mi
Kyung. Sang Woo mempersilahkan Mi Kyung untuk makan bersama kekasihnya, padahal
Mi Kyung lebih ingin minum bersama Sang Woo.
Akhirnya Sang Woo teringat pada
Ho Jung yang berkata akan menunggunya. Sang Woo mencari Ho Jung dan akhirnya
menemukan Ho Jung yang tertidur di kursi ruang tunggu. Sang Woo membangunkan Ho
Jung dan menyuruhnya tidur di rumah. Setengah terbangun Ho Jung mulai meracau,
namun sadar akan tujuannya Ho Jung langsung 100% terbangun dari tidurnya. Ho
Jung berkata dia ingin mengatakan sesuatu pada Sang Woo. Ho Jung berkata dengan
jujur bahwa dia tidak bisa melupakan Sang Woo, dia sepertinya menyukai Sang Woo
dan mengajaknya berkencan~~ (Huah daebak~~ Karena Ho Jung Polos dia sangat
berani melakukan Confess secara terang-terangan begitu^^)
Jawaban Sang Woo? “Aku tidak
ingin berkencan dengan orang seperti mu” Ho Jung syok dan bertanya mengapa?
Apakah Sang Woo tidak menyukainya? Mengapa Sang Woo tidak menyukainya. Sang Woo
merasa tidak perlu alasan untuk tidak menyukai orang seperti Ho Jung. Poo Ho
Jung~~ pertama kali jatuh cinta langsung patah hati~~
Apa yang terjadi saat Woo Jae
akhirnya tahu bahwa wanita yang mengambil motornya adalah Seo Young? Dia tentu
saja meminta pertanggung jawaban. Seo Young meminta maaf karena dia telah
melakukan itu, tapi dia sama sekali tidak tahu dimana motor itu, Seo Young ingin
menjelaskan alasannya, tapi Woo Jae tak mau mendengar, Woo Jae bilang, jika Seo
Young beralasan ibunya meninggal sekalipun Woo Jae tidak akan percaya. Saat
mendengar hal itu, Seo Young tidak bisa lagi menahan air matanya, karena itulah
alasan yang sebenarnya.
Woo Jae menarik Se Young ke
kantor polisi, dan dibuat kesal yang mengatakan bahwa dia akan menyerahkan
diri. Apakah Seo Young tidak tahu hukuman untuk seorang pencuri? Seo Young
memilih menyerahkan diri dibanding meminta pengampunan Woo Jae. Tapi saat
Polisi kenalan Woo Jae datang,Seo Young langsung gemetaran dia malah memegang
erat tangan Woo Jae, seolah memohon untuk tidak melaporkannya ke polisi.
Melihat kondisi Seo Young Woo Jae pun akhirnya berbohong dan berkata bahwa Seo
Young adalah tunangannya. Woo Jae bertanya apa yang terjadi pada perjanjian
pranikah jika mereka membatalkan pertunangan. Polisi mengusir Woo Jae dan
berkata Perjanjian pra nikah sudah lama tidak ada hubungannya dengan hukum.
Woo Jae mengejek Seo Young yang
katanya ingin menyerahkan diri. Seo Young masih bersikap dingin. Woo Jae
akhirnya dia tidak akan mempermasalahkan ini ke kantor polisi karena Sung Jae.
Apakah itu berarti Woo Jae melepaskannya? Woo Jae bertanya memangnya Seo Young
mau apa jika Woo Jae melepasakannya. Seo Young bilang dia akan mengganti uang
motornya, tapi harganya snagat mahal~~ Kalau begitu dia akan mencari pencuri
sebenarnya dan menemukan moror Woo Jae, jika tidak berhasil baru dia akan
membayar uang motor.
Seo Young bahkan membuat surat
perjanjian dengan Woo Jae, namun Seo Young meminta copy-an cctv karena dia
harus menemukan pelaku sebenarnya. Woo Jae minta perjanjian ditambah, jika
dalam waktu sebulan Seo Young tidak berhasil menemukan pelaku sebenarnya atau
mengganti uang motor, Woo Jae berhak melaporkannya ke polisi. Seo Young kembali
ke kamarnya sambil membawa copy-an DVD dan dia menangis.
*writen by irfa at cakrawala-senja-1314.blogspot.com*
Saat Woo Jae bertemu temannya
(eh~~ temannya kok mirip asistenya Shin Ha Kyun di Brain ya?)
Woo Jae melihat
sebuah acara dimana Seo Young ada di dalamnya, Woo Jae teringat kondisi Seo
Young saat mereka pertama kali bertemu, Woo Jae sadar bahwa Seo Young bukan
orang picik yang dia kira selama ini. Di acara itu, Woo Jae melihat senyuman
Seo Young yang tak pernah dia lihat. Ternyata Lee Seo Young bisa juga
tersenyum^^
Woo Jae menemui Seo Young di
perpustakaan. Woo Jae meminta sesuatu yang lain untuk penggantian uang
motornya. Dia meminta Seo Young mau menemaninya saat dia merasa kesepian bila
kelak kembali ke Korea. Seo Young bertanya apakah Woo Jae ingin Seo Young jadi
pesuruhnya? Bukan~~ Woo Jae ingin Seo Young menjadi pengganti motornya. (Mwo??
dasar Woo Jae aneh~~ tapi unik)
Meskipun tak habis pikir Seo
Young nurut aja. Dia mengikuti perintah Woo Jae yang membawanya ke berbagai
tempat. Makan~~ Nonton film yang berujung pada Seo Young dan Woo Jae yang
tertidur~~ lalu bersenang-senang menonton pertunjukkan. Woo Jae ingin melihat
Seo Young tersenyum lagi dan dia mengabadikan wajah tersenyum Seo Young di
ponselnya.
Di perjalanan pulang, Seo Young
akhirnya tahu bahwa Woo Jae telah menonton acaranya. Woo Jae meminta maaf
karena telah salah menilai orang. Sesampainya di rumah Woo Jae masuk duluan dan
langsung kena semprot sang Ayah
Woo Jae mendapat telepon bahwa
pelaku pencurian telah ditemukan. Woo Jae datang ke kantor polisi untuk melihat
orang itu. Woo Jae melampiaskan amarahnya karena pencuri itu telah membuat
dirinya menyalahkan orang tidak berdosa.
Woo Jae mendatangi Seo Young
dikamarnya dan menawarkan perjanjian baru. Karena Woo Jae besok akan pergi ke Amerika, dia meminta Seo Young untuk ikut
makan di rumahnya sebagai ganti uang kompensasi Motornya. Seo Young merasa ini tak masuk akal, tapi esok paginya Seo
Young mencoba melakukannya, namun Seo Young merasa tidak nyaman dan akhirnya
pamit pergi setelah makan beberapa suap saja.
Ternyata Seo Young pergi ke
kamarnya untuk memeriksa CCTV, dan akhirnya Seo Young menemukan pelaku
pencurian motor Woo Jae. Saat mendapat panggilan Woo Jae yang memintanya
menemui di taman, Seo Young segera berlari dengan girang dan mengatakan pada
Woo Jae bahwa dia telah menemukan pencuri motor Woo Jae.
Woo Jae terlihat biasa-biasa
saja. Dia malah mengatakan dia tidak peduli lagi pada motornya karena
sebenarnya dia telah menemukan pencuri itu. Seo Young geram, karena ternyata
Woo Jae tidak mengatakan bahwa dia telah menemukan pencurinya dan malah meminta
Seo Young untuk menggantikan tempat motornya. Seo Young merasa Woo Jae
mempermainkannya.
Woo Jae berkata pada Seo Young
dia selama ini mengabaikan perusahaan dan permintaan ayahnya untuk
mengembangkannya, tapi dia selalu menunda kepergiannya ke Amerika, Seo Young
pikir itu karena apa? Seo Young mencoba menyela, tapi Woo Jae meneruskan
kata-katanya: “Kau pikir kenapa aku ingin membuatmu makan di rumah, tidur
dengan baik, dan tertawa untuk melepaskan stres? Kau pikir.... Kenapa aku seperti ini, Gurunya Sung Jae yang
pintar?” Wajah Seo Young langsung berubah ketakutan, Seo Young sepertinya
mengerti apa yang dimaksud Woo Jae^^
Suka banget sama dua episode
ini^^ Aku pikir Kisah Sang Woo dan Ho Jung saja yang akan mencuri perhatianku,
tapi ternyata kisah Se Young dan Woo Jae pun sangat manis~~^^ Belum lagi ada
kisah Mi Kyung dan Sang Woo yang sempat jadi sepasang kekasih~~ Ommo, apakah
mereka tidak hanya akan menjadi soulmate saja?
Satu hal yang aku lupa ceritakan,
hubungan Seo Young dengan Ayahnya. Hmm~~ berhubung judul dramanya My Daugther
Seo Young, jelas peran Ayah Seo Young sangat penting kan? hihihi… Mengapa Seo
Young sangat membenci Ayahnya adalah karena dia kesal pada Ayah nya yang sangat
tak bertanggung jawab meninggalkan keluarganya saat perusahaannya bangkrut
karena penipuan yang dilakukan teman sang Ayah. Seo Young tidak pernah tahu,
jika saat itu Ayahnya pergi demi mengejar penipu itu, namun dia tak berhasil
menangkapnya. Seo Young terlanjur membenci ayahnya yang membuat dia dan Ibunya harus
bekerja keras untuk membayar hutang sang Ayah, namun ketika kembali Sang Ayah
malah terjerumus dalam Judi hingga menyebabkan ibunya meninggal karena tidak
sanggup melakukan pengobatan pada penyakitnya. Jadi sekeras apapun Ayahnya
berusaha menyenangkan Seo Young, dia tidak bisa menerimanya dan tetap bersikap
dingin pada Sang Ayah.
Melihat video Seo Young yang
menjadi pengisi acara di sebuah acara TV demi mendapatkan uang, Ayahnya sangat
merasa terpukul, apalagi sebelumnya dia dikeluarkan dari pekerjaannya karena
ceroboh setelah melihat kedekatan seorang Ayah dengan putrinya, dia teringat
Seo Young. Alhasil saat diminta untuk bekerja di klub malam, Ayahnya mau saja,
dia ingin menghasilkan uang banyak dan bisa membahagiakan Seo Young. Akankah
Ayahnya berhasil membahagiakan Seo Young? Ataukah malah akan membuat Seo Young
lebih malu karena melihat pekerjaan Ayahnya sekarang
And Then~~ Chems nya si kembar
Seo Young dan Sang Woo, bener-bener cool^^ Aku suka saat mereka berbincang.
Seperti saudara beneran^^ Huah~~ maaf ya Park Hae Jin dan Lee Bo Young bila di
awal-awal aku sempat berharap kalian menjadi pasangan, ternyata kalian sangat
cocok menjadi saudara kembar. Aku jadi tidak bisa membayangkan jika akhirnya
peran Seo Young dan Sang Woo diambil oleh Kim Ji Hoon dan Choi Jung Yoon akan
kah chemistry mereka sebagus ini? Mengingat mereka pernah berperan sebagai
sepasang kekasih sebelumnya. Aku senang karena keduanya menolak peran ini,
hingga aku bisa kembali melihat akting menakjubkan Lee Bo Young dan menyadari
kemampuan akting Park Hae Jin yang menawan^^
Mau komentar tentang ibunya Woo
Jae, alias madam Sachiko #eh? Pas dia menyanyi dengan berpakaian ala-ala Eropa
membuatku mengingat perannya saat menjadi madam Sachiko di Capital Scandal.
Topinya itu lho^^ hahahah~~~ jadi pengen rerun CS dan melihat ke Psyco-an madam
Sachiko yang hanya bisa dikalahkan oleh si Elegan Cha Song Joo^^
NB: Aku tidak menjelaskan jalan
cerita drama ini secara runut, hanya menceritakan apa yang aku tangkap saat
menontonnya dan memberikan beberapa pendapat, karena itu aku memberi judul
Review^^ Jika ingin membaca Recaps episode 1-5 silahkan baca di blognya mba dee^^
*writen by irfa at cakrawala-senja-1314.blogspot.com*
Apapun itu, recap, review atau sinopsis tetep seneng membacanya. Fighting irfa sering2 aja buat tulisan apapun untuk menghilangkan sejenak dari mendung di hati karena PSH nya terkena masalah.
BalasHapusmbak irfa maaf mau tanya blognya mbak anis itu khusus untuk yang dikenal sajakah? soalnya saya tadi buka mau baca sinopsis feast of the gods kok ga bisa harus izin dulu. maaf merepotkan mbak irfa.
BalasHapustia
iyaaa q mau buka juga g bisa
Hapuspadahal mau ngelanjutin baca may queen
PASTI ADA YG COPY PASTE LAGI
JADI DI TUTUP
SEBELLLL AMA COPASSER
mbak irfa kalo mau lihat blognya mba anis izin dulu kah?
BalasHapus@ibuaan: thanks berat ya^^ aku suka banget sama drama ini~~ kyknya nih drama emang ditakdirkan utk mengalihkan perhatianku dr masalah oppa^^
BalasHapus@tia dan my school: iya yg bisa ke blog ny anis hrs diundang dulu.. ada pengcopas yg bikin anis melakukan itu lagi^^
Kasihan mbak anis capek2 nulis dicopaste tia
BalasHapushaha iya kan mbak, drama ini cucok banget ngobatin galau
BalasHapusapalagi liat parh hae jin sama lee sang yon
perhatian mereka itu buat cembutu :D
gomawo mbak buat reviewnya ^^
btw, lagi-lagi nyangkut sesama profesi ya? :) mbak iis=mbak irfa=tutor
semoga gak lama deh nutupnya blog mbak anis, kangen koar2 di cbox LOL
bagus miss aq sering baca blog ini cerita yg sudh miss tulis....sdah memuaskan dahaga ini hehehe
BalasHapus