[Review] Man From The Star Episode 6

Akh,,, episode kali ini benar-benar menyedihkan menurut aku,,, Say Good Bye for Yi Hwa… hiks… hiks…

Min Joon berlari menerobos kemacetan untuk kembali ke apartemennya. Polisi mengejarnya namun sebuah mobil melintas setelah Min Joon menyebrang, dan Min Joon sudah menghilang. Polisi pun menjadi bingung. Kemana Min Joon?

Adegan kejar-kejaran ini pun sempat terjadi di jaman Joseon. Yi Hwa melarikan diri setelah tahu dirinya di kejar prajurit. Yi Hwa melarang Min Joon mengikutinya, tapi dia tetap mengikuti Yi Hwa. Min Joon berkata, “Aku sudah bilang, aku akan melindungimu. Aku tidak akan membiarkanmu terluka” Yi Hwa pun menggenggam tangan Min Joon dan mereka berlari bersama.

Min Joon terjatuh di lobi apartemen dimana kebetulan petugas security sedang berpatroli. Kedatangan Min Joon yang tiba-tiba tentu saja mencurigakan. Bahkan setelah Min Joon menjelaskan bahwa dia penghuni apartemen itu mereka tetap memanggil Min Joon untuk dimintai keterangan.

 Song Yi menawarkan kopi dari Kosta Riska pada Jae Kyung, tapi ternyata kopi itu habis dan pilihan mereka hanya kopi campuran.

Saat Song Yi membuat kopi, Jae Kyung masuk ke ruang pakaian Song Yi, dia mencari tas Han Yoo Ra yang disimpan Song Yi. Dia menemukan tas yang digunakan Song Yi di pesta malam itu, dia membukanya, namun tidak menemukan apapun.

Belum sempat Jae Kyung menemukan apa yang dicarinya, Song Yi muncul dan bertanya apa yang sedang dilakukan Jae Kyung. Dia hanya berkata dia ingin melihat ruang pakaian seorang aktris, apakah dia begitu lancing? Song Yi tidak menanggapi, dia hanya bilang kopinya sudah siap.

Song Yi dah Jae Kyung minum kopi bersama. Jae Kyung bertanya apakah Song Yi baik-baik saja, dengan semua rumor yang merebak. Song Yi malah balik bertanya, apakah Jae Kyung baik-baik saja? Apanya?

Song Yi mengatakan jika dia tahu hubungan Jae Kyung dan Yoo Ra. Bukan kah malam itu mereka akan mengumumkan rencana pernikahan mereka? Mengapa Song Yi berpikir begitu? Song Yi mendengarnya, apa yang mereka perdebatkan di depan toilet. Seberapa jauh Song Yi mendengarnya? Song Yi mengatakan apa yang di dengarnya.

Akh,, Ternyata Song Yi mendengar semuanya, apakah Song Yi sudah mengatakan itu pada orang lain? Mana mungkin Song Yi tega, dia hanya ingin sedikit menghibur Jae Kyung. Tapi tetap saja, Song Yi sudah mendengar semuanya, sangat disayangkan.

Jae Kyung bertanya tentang insomnia Song Yi apakah dia bisa mengatasinya? Insomnia itu kadang memburuk saat dia tertekan, tapi dia mengatasinya dengan pil tidur. Jae Kyung bilang agar Song Yi menjaga kesehatannya. Song Yi beterimakasih karena Jae Kyung mengkahwatirkannya *Eeerrr,,, kalo Jae Kyung udang ngomong kayak gini, hawa-hawanya Song Yi jadi incaran Jae Kyung selanjutnya nih*

Bel Aparetemen Song Yi berbunyi. Hwi Kyung datang. Song Yi bertanya untuk apa Hwi Kyung datang, dia cemas karena Song Yi tidak menjawab telepon. 

Hwi Kyung masuk dan melihat sepatu pria. Siapa yang datang? Apakah si tetangga? *Min Joon maksudnya* Song Yi menjawil pipi Hwi Kyung dan berkata Hyung-nya yang datang.

Jae Kyung datang ke dekat pintu. Hwi Kyung bertanya mengapa Jae Kyung datang? Dia juga pria, dia tidak suka Jae Kyung dekat-dekat Song Yi. Jae Kyung mengatakana dia hanya mampir setelah mengunjungi temannya. Jae Kyung pun permisi pergi.

Song Yi meminta Jae Kyung membawa Hwi Kyung juga, tapi Hwi Kyung malah mengatakan agar Jae Kyung bilang pada ibunya bahwa dia tidak akan pulang malam ini. Hwi Kyung refleks mengeplak kepala Hwi Kyung. Jae Kyung hanya tersenyum dan pamit pergi duluan.

Petugas security meminta maaf karena sudah meragukan Min Joon, mereka hanya melakukan prosedur, karena para menghuni merasa resah karena orang-orang mencari Chun Song Yi. Min Joon bersiap keluar dari ruang pengontrol, dia melihat Jae Kyung sudah turun menggunakan Lift. Min Joon pun bergegas pergi secepat kilat.

Min Joon membunyikan bel Apartemen Song Yi, ternyata Hwi Kyung yang membuka. Min Joon langsung bertanya dimana Chun Song Yi? Hwi Kyung jadi sebal karena Min Joon memanggil nama Song Yi secara langsung memangnya Song Yi itu pacarnya? 

Min Joon tak peduli dan menerobos masuk, saat Hwi Kyung menghalangi dia melempar Hwi Kyung ke dinding, hingga Hwi Kyung kaget dan terkunci di luar.

Min Joon masuk dan menemukan Song Yi, dia langsung bertanya apakah dia baik-baik saja? Song Yi bingung mengapa semua orang mengunjungi nya malam ini.  Song Yi mendengar Hwi Kyung menggedor-gedor pintu di luar, sedang apa dia disana?

Min Joon bertanya apakah ada tamu lain yang datang? Akh,,, Jae Kyung Oppa? Song Yi mengenalnya? Tentu saja dia adalah kakak dari orang yang memencet bel di luar. Song Yi berniat membuka kan pintu untuk Hwi Kyung. Min Joon bertanya mengapa Song Yi dengan mudah membuka kan pintu untuk semua orang? Song Yi tersinggung dan baru sadar, kenapa dia juga harus membuka kan pintu untuk Min Joon.

Song Yi mendorong Min Joon keluar, padahal Min Joon mengeluh dia tidak suka disentuh. Song Yi tidak peduli dan mengeluarkan Min Joon dari Apartemennya. 

Dia berkata sangat lelah, lebih baik mereka pergi. Hwi Kyung dengan PD berkata, benar, sebaiknya Min Joon pergi. Tapi Song Yi berteriak, Hwi Kyung juga. Mereka berdua pergi saja!

Min Joon berniat masuk ke apartemennya. Hwi Kyung mencegahnya, dia bilang dia ingin berbicara dengan Min Joon.

Apa yang ingin dibicarakan Hwi Kyung? Dia bertanya apakah Apartemen itu miliknya? Atau dia menyewa? Jika memang miliknya Hwi Kyung akan membayar dua kali lipat. Min Joon merasa Hwi Kyung hanya membuang waktunya, dia berniat pergi. Hwi Kyung mencegah lagi, dia perkata, apapun yang ada dipikiran Min joon tentang Song Yi sebaiknya dihentikan. Mengapa? Karen Chun Song Yi adalah wanitanya.

Min Joon bertanya apakah itu disepakati. Hwi Kyung sedikit bingung, sekarang memang belum, tapi pasti akan disepakati. Dia dan Song Yi punya hubungan special, dia sudah mengenalnya sejak SMP, Hwi Kyung selalu ada untuk Song Yi dan akan melindunginya sampai kapanpun.

“Cemburu adalah sikap paling kekanakan yang bisa dirasakan seseorang. Karena takut akan kehilangan seseorang. Mirip seperti kegusaran. Dimulai saat masa pertumbuhan. Ketika seorang anak melihat ibunya dengan bayi lain, si anak marah dengan muntah, atau menghisap jempolnya. Itu gejala kecemburuan. Bahkan orang dewasa, terutama yang berkepribaidan rendah... menunjukkan gejala kecemburuan ketika jatuh cinta. Karena mereka takut kehilangan orang yang dicintainya,  mereka bersikap kekanakan dan menunjukkan kecemburuan”

Itu adalah isi kuliah Min Joon pada mahasiswanya, saat ada mahasiswi yang bertanya apakah Min Joon pernah cemburu, dia mengingat saat dia berbicara dengan Hwi Kyung.

Dia mengatakan pada Hwi Kyung bahwa dia datang ke tempat Song Yi untuk menyuruhnya mengambil ikat rambutnya. Kenapa? Apakah Song Yi mabuk lagi dan masuk ke Apartemen Min Joon? Bukan, Song Yi tidur di Apartemennya saat tidak mabuk. *Bukan kah itu bentuk cemburu?* Hwi Kyung langsung kaget dan bertanya mengapa Song Yi melakukan itu? Min Joon tidak menjawab dan kembali ke apartemennya.

Min Joon berkata pada mahasiswanya, Cemburu itu hanya dialami oleh orang dengan kepribadian rendah dan dia tidak pernah merasakan hal itu. Yakin??? Min Joon memberitahu mahasiswanya bahwa minggu depan adalah jadwal ujian mereka.

Song Yi mencoba menghadiri pemakamana Han Yoo Ra, tapi yang ada van nya malah dilempari telur dan dimaki-maki. Beom masuk dan mengatakan mereka sepertinya tidak bisa melakukan itu, terlalu banyak penggemar Han Yoo Ra dan reporter, keluarga pun tidak mengharapkan kehadirannya. Padahal… Song Yi hanya ingin mengembalikan tas yang ditinggalkan Han Yoo Ra waktu itu.

Song Yi tiba di kantor managemennya dia mendengar ibunya membuat keributan tentang perpanjangan kontrak. Direktur Ahn tidak ingin memperpanjang kontrak Song Yi, sementara Ibunya minta Direktur Ahn melakukan itu. Song Yi masuk dan berkata untuk menunda perpanjangan kontrak. Tadinya dia ingin memperpanjang kontrak demi loyalitas, tapi melihat cara mereka menangani skandal ini, Song Yi jadi ragu.

Song Yi minta pembatalan Kontrak, dia akan membayar dendanya. Song Yi meminta Direktur Ahn untuk tidak menelponnya lagi, dia juga melarang Beom mengikutinya lagi, karena dia bukan lagi managernya. 

Ibunya bertanya apakah Song yi gila? Darimana Song Yi akan medapatkan uang untuk membayar denda? Mereka bertemu dengan Se Mi dan Ibunya yang akan bertemu dengan direktur Ahn. Ibu Se Mi berbangga diri tentang peran Se Mi yang berubah menjadi peran utama karena Song Yi di depak. Se Mi berkata dia tidak menerimanya karena dia tidak enak pada Song Yi.

Ibu Song  Yi berkata, sepertinya  Se Mi lebih baik dari ibunya. Song Yi berkata agar Se Mi melakukannya, harus ada yang menggantikan perannya, Ibu Se Mi pun berkata sepertinya Song Yi lebih baik dari ibunya. Song Yi meminta Se Mi segera masuk dan melihat kaki ibunya dengan sepatu hak tinggi.

Song Yi bertanya apakah tidak apa-apa memakai sepatu setinggi itu dengan kaki yang patah. Akh,, Se Mi tertangkap belangnya. Se Mi langsung pucat. Setelah Song yi pergi ibunya bertanya apakah benar Se Mia menolak? Tentu saja tidak, dia berbohong. Dia hanya tidak enak pada Song yi dan ingin Song Yi memberinya selamat, tapi lihatlah matanya, dia bahkan terlihat tidak tulus memberinya selamat.

Ibunya berkomentar karena Song Yi tak pernah menganggap Se Mi sebagai temannya, inilah waktunya Se Mi untuk menunjukkan pada Song Yi saat dia medapatkan sorotan.

Song Yi pulang ke rumahnya dan menerima kado. Dia membukanya dan mendapatkan catatan bahwa itu hadiah ulang tahunnya, tapi saat di buka, itu adalah sebuah foto untuk pemakaman dengan mata yang mengeluarkan darah. Song Yi menjerit, dia melempar hadiah itu'

Song Yi menggedor pintu Min Joon, tapi tak ada yang keluar. Dia mencoba menelpon, tapi teringat Min Joon tidak punya ponsel. Song Yi mengeluh kemana orang itu disaat dia membutuhkannya?

Polisi tak habis pikir Do Min Joon menghilang begitu saja dari penglihatannya, Jaksa Yoo menduga dia masuk ke dalam bangunan, tapi itu terlalu cepat. Apakah dia punya kekuatan super? Tapi tidak mungkin kah? Siapa sebenarnya dia? Jaksa Yoo sudah menyelidiki, dia bukan orang biasa. Dia memiliki kekayaan yang luar biasa banyak.

Min Joon sedang memancing dengan pengacara Jang yang memberinya sebuah dokumen baru tentang kekayaannya. Pengacara Jang banhkan tidak habis pikir bagaimana Min Joon memngumpulkan semua uang itu? Min Joon menghasilkannya selama 400 tahun, jadi wajar jika sangat banyak. Dia memulai bisnis propertinya sejak jaman Joseon dan sekarang tanah miliknya itu dijadikan taman bermain dan apartemen mewah.

Min Joon meminta pengacara Jang untuk mulai menjual asset-aset nya sebelum dia kembali. Melihat Min Joon menyelesaikan segalanya, Pengacara Jang baru percaya jika Min Joon akan pergi. Min Joon sudah menunggu selama 400 tahun. Dia berpikir kali ini dia akan pergi tanpa penyesalan.

 Tapi di saat waktunya sudah dekat, ada seseorang yang akan aku tinggalkan. Seiring dengan misteri yang belum terpecahkan, ada banyak kesedihan yang terjadi. Kejadian ini sangat mirip dengan kejadian 400 tahun yang lalu, dan itu membuatku takut. Aku percaya kematian adalah sebuah akhir. Mungkin aku salah.

Min Joon kembali ke Apartemennya dan mendapatkan catatan di depan pintu, tentu saja itu dari Song Yo. “Belilah ponsel. Agar aku bisa menghubungimu jika aku dalam keadaan mendesak”

Aku pikir, dia sudah pergi untuk selamanya. Apakah dia kembali kepadaku setelah sekian lamanya?

Jae Kyung datang ke klinik hewan untuk melakukan pekerjaan sukarela *WHAT?* Tapi Jae Kyung tidak inign mengekspos kegiatannya . Ada anjing yang sedang ditangani oleh dokter di klinik itu. Dia sedang mempersiapkan pengobatan terakhir. Jae Kyung mengambil anjing itu dan berkata, sebentar lagi rasa sakitnya akan menghilang. Caranya? Dibunuhkah?

Hwi Kyung membawakan buket bunga untuk ibu Song Yi, padahal itu hari ulang tahun Song Yi. Hwi Kyung juga harus berterima kasih pada Ibu karena telah melahirkan Song Yi. Ibu bertanya apa rencana Hwi Kyung? Dia berniat untuk mengajaknya makan malam. Akh itu biasa,, apakah Hwi Kyung mau diberi tips untuk merayakan ulang tahun Song Yi?

Hwi Kyung pun meminta ijin dari kantor untuk pulang lebih awal dengan mengambil libur bulanannya. Padahal dia sangat ingin menghadiri penandatangan kontrak nanti sore, tapi dia harus melewatkannya. Tapi Kepala bagian mengabulkan keingina Hwi Kyung bahkan menunda acara penandatanganan kontrak bahkan saat yang akan menandatangani kontra dengan mereka berasal dari Inggris, ckckckck..

Song Yi mendapatkan catatan di depan pintunya saat dia mengambil susu. Catatan itu dari Min Joon yang memberitahunya bahwa hari ini ada ujian jam 4 sore, jika Song Yi tidak datang dia akan mendapatkan nilai F.

Song Yi masuk dan mendapat sms dari Hwi Kyung yang mengucapkan selamat Ultah dan memintanya untuk mengosongkan jadwalnya nanti malam. Song Yi pun menelpon Yoon Jae, apakah Yoon Jae tidak mengucapkan selamat Ultah pada Noona nya itu? Yoon jae malah bertanya apaka Song Yi baik-baik saja? Dia dengar dari Ibu, Song Yi ditolak dimana-mana.

Yang benar saja, dialah yang menolak, bahkan dia hari ini pun sibuk karena ada orang yang memaksanya untuk datang, sambil menatap catatan dari Min Joon. Apakah Song Yi bisa pergi sendiri. Tentu saja, dia punya mobil dan SIM jadi tidak perlu cemas.

Song Yi menemui mobil merahnya dengan suka cita dan menggantungkan tasnya di kaca spion untuk memakai sarung tangannya, tapi dia lupa kembali mengambil tasnya yang menggantung di kaca spion, wkwkwk,, jadilah dia mengendarai mobil dengan tas yang tergantung di kaca spion dan juga cara menyetir yang sangat buruk. Sambil bernyanyi-nyanyi, Song Yi malah berpikir orang-orang yang mengklaksonnya nya karene mereka tahu bahwa dia adalah Chun Song Yi *Aisshh,, Syndrome Halyu star kah?*

Mobil Song Yi Bensinya menipis, Song yi pergi ke pom bensin untuk mengisi. Barulah Son g yi sadar tas nya tidak ada. Dengan baik hati petugas pom bensin memberikan tas Song Yi yang tergantung di kaca spion, Dia hanya mengatakan, “Thank You” denga gaya sok inggrisnya. Saat diminta tanda tangan untuk penggunaan kartunya, dia malah memberikan tanda tangan di atas foto nya yang bisa dibagi-bagikan pada fans, wkwkwk.. Pegawai pom nya sampe mengo  -_- *Ohhh,, Chun Song Yi, Baddasss*

Tiba di kampus, Song Yi kesulitan mengambil kartu parkir, sampai harus di bantu petugas, dan dia sebal karena tidak ada jasa yang memarkirkan mobil, jadilah dengan susah payah Song Yi memarkirkan mobil.

Sialnya mobil Song Yi ditabrak dari belakang oleh salah seorang reporter yang ingin mewawancarinya, karuan saja Song Yi tidak mau keluar dari mobil.

Min Joon menunggu Song Yi untuk datang ujian, tapi Song yi tak kunjung datang, dan saat memfokuskan diri, barulah dia tahu Song Yi mendapat masalah.

Saat Song Yi didesak untuk keluar dari mobil oleh para wartawan bahkan diancam macam-macam. Min Joon datang dan berbicara oanjang lebar tentang pelanggaran hukum yang dilakukan wartawan itu. Dia mengaku sebagai pengacara Chun Song Yi dan mengatakan akan melaporkan wartawan itu ke polisi.

 Min joon meminta Song Yi keluar, jika tidak salah mengapa Song Yi harus bersembunyi?

Song Yi segera berakting dan memanggilnya Do Manager, mengapa dia begitu lama. Min joon sebelumnya sudah bilang bahwa mereka boleh mengambil foto dan video tapi tidak boleh di upload dengan artikel yang macam-macam.

Saat para reporter mencoba mengambil  gambar Min Joon dan Song Yi, kamera semua orang menjadi lowbat dan tidak bisa di pakai,, pasti itu ulah Min Joon tuh, hahaha…

Min Joon membawa Song Yi ke museum kampus, karena dia tidak bisa lagi mengikuti ujian karena waktunya sudah habis dan kehadirannya juga buruk, Song Yi dipastikan akan mendapatkan nilai F. Song Yi jadi sebal dan sempat berteriak, apalagi dia juga tidak suka berada di museum ataupun galeri. Tapi… kemudian dia melihat tusuk rambut milik Yi Hwa, dan dia sangat tertarik melihat beda itu, Min Joon merasa heran dengan sikap Song Yi.

Se Mi masuk ke kamar kakaknya yang tak lain adalah Jaksa Yoo, dia melihat file kasus Han Yoo Ra dan dia melihat foto Min Joon yang terekam di CCTV, dia kemudian mengingat masa lalunya. 12 Tahun lalu, dia pernah melihat Min Joon, pria itu adalah yang menyelamatkan Song Yi saat temannya itu hampir tertabrak mobil.

Se Mi memastikan ingatannya, dia mencari foto itu dari kumpulan foto masa lalunya, dia kebetulan sempat memfoto pria yang menyelamatkan Song Yi hari itu *Akh,,, sepertinya Se Mi lebih pintar disbanding Song Yi dan Hwi Kyung dalam hal mengingat wajah Hwi Kyung*

Hwi Kyung menelpon Song Yi, dia menunggu Song Yi di taman hiburan. Song Yi bertanya apakah Hwi Kyung sedang membuat sebuah event untuknya? Ratusan bunga mawar dan menuliskan namanya di sebuah banner? Song Yi benar-benar tidak suka dengan hal-hal seperti itu. Hwi Kyung kaget mendengarnya karena dia memang mempersiapkan semua itu, namun dia mengatakan tidak melakukan hal bodoh seperti itu. Setelah menutup telepon Song Yi, Hwi Kyung segera meminta orang suruhannya menyingkirkan semua persiapan event-nya, hahahaha…

Min Joon memberi tumpangan pada Song Yi karena mobilnya rusak, Song Yi bertanya berapa lama mobilnya akan diperbaiki, dia harus menanyakannya pada Beom, tapi dia baru ingat jika Beom bukan lagi managernya

Song Yi bertanya pada Min Joon, sebentar lagi liburan, apakah Min Joon berniat untuk mencari pekerjaan selama liburan? Bagaimana jika Min Joon menjadi managernya? Min Joon menolak. Kalau jadi Pengacaranya?

Song Yi itu tidak bisa melakukan apapun sendirian, selama 12 tahun dia tidak bisa melakukan segalanya sendirian karena selama ini. Song Yi suka minum kopi, tapi tidak bisa melakukannya karena dia tidak tahu bagaimana caranya minum kopi. Min Joon bertanya berapa? Song Yi bingung, harga kopi? Bukan maksudnya gajinya, Song Yi bilang itu adalah pekerjaan, berapa gajinya? Song Yi menatap Min Joon. Apakah Min Joon benar-benar mau melakukannya?

Song Yi tiba di taman bermain bersama Min Joon, Hwi Kyung menyambut dengan gembira, namun dia tidak senang karena Song Yi datang bersama Min Joon, hahaha. Song Yi berterimakasih karena Min Joon sudah mengantarnya, Hwi Kyung menyuruh Min Joon segera pergi, lalu Min Joon berkata agar Hwi Kyung mengantar Song Yi ke rumah dengan selamat dan jangan pulang terlalu malam. Hwi Kyung mengiyakan saja, namun kemudian dia sadar, mengapa dia harus menyetujui perintah Min Joon.

Min Joon pergi meninggalkan Song Yi dan Hwi Kyung, Song Yi merasa ada yang aneh pada Min Joon, dia menatap sosok belakang Min Joon yang semakin mejauh, ada apa dengan pria itu?

Hwi Kyung dan Song Yi masuk ke taman bermain, Song Yi merasa heran mengapa tama bermainnya begitu sepi, Hwi Kyung tidak menyewa seluruh taman bermain itu kan? Hwi Kyung gugup dan berkata dia tidak melakukan itu, karena cuaca terlalu dingin makanya orang-orang tidak mau pergi keluar. Dan Song Yi percaya saja? OMG,,, hahaha

Hwi Kyung mengajak Song Yi melihat Biang lala, Hwi Kyung bertanya bukankah Song Yi selalu naik biang lala di hari ulang tahunnya?

Dia teringat masa lalunya bersama sang Ayah, saat itu Ayahnya bertanya apakah tidak apa-apa Song Yi harus bekerja sambil sekolah seperti itu? Dia akan membicarakan itu dengan ibunya. Song Yi merasa tidak keberatan, dia merasa senang. Ibu tidak lagi mengomel pada Ayahnya tentang uang, dan dia pun bisa bertemu dengan banyak selebritis seperti Won Bin dari Endless Love, Ayah tahu Won Bin kan?

Ayah lalu bertanya siapa yang lebih tampan, Won Bin atau Ayah? Meskipun Ayah adalah keluarganya, Song Yi tidak bisa berbohong, hahaha,, Ayah tertawa namun tidak puas pada putrinya, dia menggelitik Song Yi dan berkata, Ayah yang lebih tampan. Hehehe…

Bagaimana Hwi Kyung bisa tahu? Apakah dia mengoreknya dari ibunya? Hwi Kyung menyangkal, dia kan tahu segalanya tentang Song Yi *lama-lama Hwi Kyung makin pinter boong sih, hahaha* Song Yi membenarkan, Dia memang selalu naik biang lala bersama Ayahnya di hari ulang tahunnya. Hwi Kyung pun mengajak Song Yi naik biang lala bersama, sambil menggenggam tangannya.

 Min Joon  menatap biang lala yang dinaiki Song Yi dan Hwi Kyung, dia melihat senyuman Song Yi saat Hwi Kyung menggenggam tangannya untuk menaiki biang lala,

Min Joon kemudian teringat pada Song Yi yang berwajah sedih saat melihat tusuk rambut milik Yi Hwa. Song Yi bahkan hampir menangis melihatnya dan tidak mengerti mengapa dia merasa begitu sedih melihat tusuk rambut itu.

Min Joon teringat saat dia dan Yi Hwa melarikan diri dari kejaran prajurit di jama joseon. Mereka  menemui jalan buntu karena bertemu jurang. Yi Hwa tidak tahu apa yang harus di lakukan, dia kemudian mengeluarkan tusuk rambutnya dan memberikannya pada Min Joon. Yi Hwa berkata, neneknya pernah bilang padanya, bahwa dia harus mengucapkan selama tinggal sebelum dia tidak punya kesempatan untuk itu.

Apakah Min Joon mengingat apa yang dikatakan Yi Hwa di hari pertama turun salju. Hari itu Yi Hwa berkata, dia ingin segera menjadi wanita yang dewasa yang cantik  di depan Min Joon. Itu adalah pertama kalinya dalam hidupnya dia memikirkan masa depan. Sebelum bertemu Min Joon hidupnya sangat kelam, dia tidak pernah memikirkan masa depan.

Yi Hwa kemudian memberikan penghormatan terakhirnya pada Min Joon *Akh So Sad banget ini liat Scene ini* Yi Hwa berterimakasih pada Min Joon, karena untuk pertama kalinya dia merasa bahwa dia ingin tetap hidup. Yi Hwa tidak akan pernah melupakan Min Joon, bahkan jika dia sudah mati sekalipun.

Prajurit berdatangan, mereka mnyerbu  Yi Hwa  dan Min Joon yang terdesak. Mereka diperintahkan untuk menangkap Yi Hwa dan Min Joon hidup-hidup. Dengan kekuatan terakhirnya Min Joon berusaha melumpuhkan para prajurit. Tapi dia dituduh menggunakan ilmu hitam, dan prajurit diperintahkan menembakan panah.

Min Joon sudah sangat lemah, dia tidak bisa menghentikan waktu, Yi Hwa maju ke depan melindungi Min Joon dan anak-anak panah itu menusuk punggung Yi Hwa. Min Joon melihat Yi Hwa mati di depan matanya untuk melindungi dirinya. Min Joon bersedih melihatnya, hingga dia beteriak frustasi melihat kematian Yi Hwa.

Ada saat dimana aku ingin waktu berhenti. Seperti saat orangyang aku cintai mati. Aku tidak ingin melihat atau mempercayainya. Aku tidak bisa berbuat apa-apa. Itu adalah saat dimana aku benar- benar menjadi tidak berdaya.

Di dalam biang lala, Hwi Kyung berkata pada Song Yi dia merasa bersyukur karena Song Yi mengalaim semua kemalangan ini, dimana Song Yi menjadi lemah. Karena saat itu dia bisa melakukan sesuatu untuk Song Yi, menjadi seseorang untuknya. Mungkin dia terlihat egois, tapi tidak kah Song Yi melihat itu sebagai cinta?

Selama ini Hwi Kyung selalu mengumbar perasaannya pada Song Yi dan terlihat sebagai lelucon, karena di takut, jika dia serius, maka Song Yi akan menjauh darinya. Tidak kah Song yi juga bisa menyebutnya sebagai cinta?

Song Yi selalu berkata, tidak apa-apa dia menangis di depan Hwi Kyung, bahwa Song Yi selalu merasa nyaman saat bersamanya, karena dia bisa melihat semua sisi Song Yi, tidak kah itu juga bisa disebut cinta?

Sebut saja itu cinta, dan datanglah kepadaku. Aku akan menjagamu  dan keluargamu sampai mati. Kau bisa melakukan apapun yang kau mau. Aku akan membuat itu terjadi

 Hwi Kyung berkata Song Yi tidak perlu menjawabnya sekarang, dia bisa menjawabnya nanti. Tapi Song Yi kemudian berkata, bahwa dia akan menjawabnya sekarang juga, dan jawabannya adalah….

Min Joon tentu saja mendengarkan semua percakapan Song Yi dan Hwi Kyung di atas biang lala, dia kemudian menghentikan waktu, karena dia tidak berani mendengarkan jawaban Song Yi.

Ada saat dimana aku ingin waktu berhenti. Ada kata-kata yang yang tidak ingin aku dengar.

***

Min Joon itu sering kemakan omongannya sendiri yah? Dia bilang dia tidak pernah cemburu setelah dia memberikan kuliah panjang lebar tentang kecemburuan yang katanya hanya dirasakan oleh orang dengan kepribadian rendahan, lalu,,, apakah sikapnya menghentikan waktu itu bukan sebuah bentuk kecemburuan? Berarti dia mengakui dirinya adalah orang dengan kepribadian rendah donk, hahahaa…

Akh,, penasaran dengan jawaban Song Yi, apakah dia akan menerima Hwi Kyung, bagaimana pun Song Yi sebenarnya tidak pernah menampik keberadaan Hwi Kyung yang selama ini selalu ada untuknya. Dan hawa-hawanya sih,,, Sepertinya Song Yi bakal sama Hwi Kyung deh,, kan Min Joon mesti balik ke Planetnya, bagaimanapun dia pasti lebih merindukan planetnya, jika dia bisa memastikan ada orang yang bisa menjaga Song Yi, sepertinya Min Joon bisa meninggalkan bumi dengan tenang.

Lalu aku nyiperin siapa? Siapa aja boleh deh,,, Hwi Kyung juga segitu cinta matinya sama Song Yi, ngenes banget kalo sampe akhirnya Song Yi milih si alien ganteng, tapi jika Min Joon memutuskan menetap di bumi  agar bisa bersatu dengan Song Yi, dia harus memikirkan konsekuensi, dia yang tidak akan menjadi tua dan harus sanggup menghadapi kematian orang yang dicintainya lagi, sanggupkah dia?

Huuaaahhh,,, Se Mi,,, ternyata dia pernah liat Min Joon, beneran kaget nih. Ngenes juga sih liat Se Mi, dia udah suka Hwi Kyung dari kecil, tapi Hwi Kyung sibuk ngurusin Song Yi, sampe nggak bisa ngeliat perasaan Se Mi sama sekali yah,,, dan nyeseknya itu, si Hwi Kyung baik banget sama Se Mi, karena dia berpikir bahwa Se Mi adalah BFF wanita yang dicintainya.

Cemas nih, kira-kira apa yang akan  dilakukan Jae Kyung terhadap Song Yi, setelah dia tahu bahwa Song Yi mendengar percakapan dia dengan Han Yoo Ra dan Sesuatu yang disembunyikan Han Yoo Ra untuk mengancamnya kemungkinan ada di tangan Song Yi. Akh,, mana Jae Kyung sudah menyebutkan mantra kematiannya pada Song Yi lagi, “Kau harus menjaga kesehatanmu” Biasanya kalo Jae Kyung sudah mengucapkan kata-kata itu pada seseorang, dia akan berusaha membunuh orang itu. Heu…

Lucu nih, epilognya, ala-ala My Sassy Girl gitu, mana musiknya juga OSTnya My Sassy Girl, dulu suka banget dah sama lagi I Believe, bahkan sampe sekarang lagu itu masih ada di playlist di ponselku >.<

Beom-a berlagak jadi Cha Tae Hyun gitu yaks? Ngakak liatnya, pake acara nulis surat buat calon Managernya Chun Song Yi, *Min Joon donk?*

 [Untuk calon manager Chun Song Yi]

 Kau tidak boleh membiarkan Song Yi minum lebih dari tiga gelas.  Dia bisa menjadi seekor anjing. Dia akan menggigitmu.

Jangan biarkan dia main SNS. Kau tidak akan suka apa yang dia katakan.

Terakhir, ini adalah hal- hal yang harus dia hindari. Drama tentang medis. Dia tidak bisa menghafal kata- kata medis. Drama tentang hukum. Dia tidak bisa menghafal line yang panjang. Drama sejarah, dia membenci era Joseon.

Song Yi bahkan kaget ternyata Beom sangat mengenalnya, lalu dia bertanya pada dirinya sendiri mengapa dia membenci era joseo, benar-benar membencinya. Apakah itu indikasi bahwa dia punya ingatan buruk tentang jaman joseon, bahwa dirinya adalah reinkarnasi Yi Hwa yang pernah di perlakukan tidak adil di jaman Joseon? *Who Knows?*

*review by irfa at cakrawala-senja-1314.blogspot.com*