Well,, tadinya aku tidak berniat membuat Recaps atau sinopsis drama ini. Tapi entah mengapa aku merasa aku ingin menuliskan Scene-scene manis yang terjadi antara Hee Jin dan Bung Do di drama ini. Sebelumnya aku mohon maaf jika aku malah menuliskan Recaps drama baru sementara banyak Recaps ataupun Sinopsis drama lamaku terbengkalai begitu saja. Aku sedang berusaha untuk melanjutkannya, tapi entah mengapa semuanya terasa begitu sulit. Berlama-lama di depan Lepi pun tak ada yang bisa aku tulis. Sementara saat memulai Recaps drama ini, tanganku dengan lancar mengetik semuanya. Entah Inspirasi dari mana... Semoga saja Inspirasi ini akan bertahan lama,,, dan tak menguap seperti drama-drama sebelumnya. Tapi tenang saja,, drama lainpun tetap akan kau lanjutkan kok,,, hanya saja sekarang tidak bisa aku janjikan kapan kelanjutannya akan aku posting.
Episode pertama dimulai dengan scene perbedaan waktu antara Seorang wanita cantik yang berada di tahun 2012 dan seorang Pria yang berada di Jaman Joseon. Sang Pria dikejar-kejar banyak orang sambil menunggang kuda sementara si wanita cemas mengendarai mobilnya seolah takut terlambat untuk menemui seseorang. Sang Pria melewati dinding pembatas istana, dan tiba di jalanan tahun 2012. Dia menatap si wanita yang ada di dalam mobilnya. Si Wanita keluar dari mobil dan sementara Si pria turun dari Kudanya. Mereka saling berhadapan, beratatapan seolah melepas rindu yang selama ini terpendam. Mereka adalah Kim Bung Do dan Choi Hee Jin.
(Aku rasa scene itu adalah Adegan pembuka yang merupakan Prolog dari drama ini)
Tahun 1694, masa Kekuasaan Raja Suk Jong
Jang Hee Bin membuat sebuah konspirasi yang menyebabkan Ratu In Hyun di turunkan dari jabatannya dan di asingkan.
Dua orang penjahat mendatangi tempat Ratu In Hyun diasingkan dan membunuh para pelayan di tempat itu, sementara sang Ratu sedang asyik membaca Surat dari Raja Suk Jong. Ratu mulai merasa ada yang janggal dia bertanya siapa yang ada diluar, tapi tidak ada yang menyahut.
Penjahat masuk dan mencoba membunuh sang Ratu, untungnya datang seseorag yang menyelamatkan Sang Ratu, dialah Kim Bung Do, Sarjana yang ditugaskan Suk Jong untuk melindungi Ratu In Hyun. Kim Bung Do meminta pelayan yang ada di kediaman sang ratu untuk berjaga lebih ketat dan mempertaruhkan nyawa mereka untuk melindungi sang Ratu.
Lalu Kim Bung Do datang ke rumah Gisaeng untuk menemui Yoon Wol, seorang Gisaeng yang sepertinya cukup mengenal Kim Bung Do dengan baik. Bung Do menitipkan sebuah surat pada Yoon Wol dan meminta Yoon Wol menjaga surat itu baik-baik. Yoon Wol melihat darah di lengan baju Bung Do dan merasa cemas, karena itulah sebelum Bung Do pergi, Yoon Wol memberikan sebuah kertas jimat yang diselipkan Bung Do di sela-sela baju atasannya.
Bung Do pergi ke istana untuk menemui Raja, tapi kasim berkata bahwa Raja baru saja jatuh tertidur. Bung Do bilang dia ada sesuatu hal penting yang ingin disampaikan. Kasim pun menyuruh Bung Do untuk menunggu di perpustakaan.
Saat Bung Do menunggu di perpustakaan ada pembunuh masuk ke perpustakaan dan menyerangnya, Bung Do sebenarnya bertanya-tanya mengapa pembunuh ini bisa masuk dengan mudah ke istana, tapi tidak ada waktu untuk berpikir. Bung Do sibuk melawan sang pembunuh, hingga akhirnya Bung Do terdesak dan pembunuh membuatnya terjatuh dan menghunuskan pedang ke arah Bung Do yang terbaring di lantai perpustakaan.
Tahun 2012
Seorang gadis cantik bernama Choi Hee Jin sedang terburu-buru pergi ke tempat Audisi. Dia akan mengikuti Audisi pemilihan pemain Ratu In Hyun dalam drama baru berjudul “New Lady Jang” yang merupakan remake dari drama Lady Jang. Choi Hee Jin sudah berlari-lari mencari tempat audisi, tapi ternyata dia salah gedung dan hak sepatunya patah. Hal itu membuatnya speechless dan ingin menyerah. Temannya Soo Kyung menelpon dan bertanya bagaimana Audisi Hee Jin, Hee Jin berkata dia terlambat, Audisinya jam 3 sore, dan sekarang sudah jam 4 sore. Soo Kyung heran dan berkata, sekarang masih jam 3. Hee Jin yakin sekarang sudah jam 4 karena itulah waktu yang ditunjukan jam tangan yang dipakainya. Soo Kyung bertanya apakah Hee Jin memakai jam tangannya, Hee Jin membenarkan, Soo Kyung pun berkata bahwa jam itu dia lebihkan satu jam. Hee Jin pun kembali bersemangat. Dia bahkan memberanikan diri untuk meminjam sepatu agar bisa mengikuti audisi ini.
Hee Jin tiba di tempat Audisi dan diberitahu bahwa gilirannya sebentar lagi. Hee Jin pun pamit untuk ganti baju. Hee Jin mencari toilet untuk ganti baju, tapi kesulitan untuk menemukannya, akhirnya dia menemukan tempat sepi yang lumayan tertutup untuk ganti baju. Sambil bertelepon dengan Soo Kyung, Hee Jin mulai berganti baju. Saat dia hampir membuka semua baju luarnya, tiba-tiba tirai salah satu kaca tempatnya berganti baju terbuka dan dibalik kaca itu ada Aktor Han Dong Min yang sepertinya menikmati pemandangan ini. Hee Jin panik dan meminta Dong Min menutupnya, tapi sang Aktor tak mempedulikannya dan menatap Hee Jin sambil tertawa senang. Hee Jin akhirnya segera berganti baju secepat kilat dan segera pergi dari tempat itu.
Hee Jin melakukan audisi, dia melakukannya dengan baik, namun dia kaget saat Dong Min masuk dan diperkenalkan sebagai pemeran Raja Suk Jong. Hee Jin langsung speechless untuk mendapatkan peran ini karena ternyata Dong Min itu adalah mantan kekasihnya yang mencampakannya setelah Dong Min jadi terkenal sementara Hee Jin hanya menjadi model amatiran saja.
Hee Jin sedih dan pergi makan ramen karena merasa hari ini adalah terburuknya. Dia pulang naik taksi dan mencoba menikmati perjalanannya, dia mendapatkan sebuah telepon, itu dari Dong Min. Hee Jin jadi kesal dan membuka jendela taksinya. Lalu telepon masuk lagi, dan kini dari sutradara “New Lady Jang” Hee Jin panik dan malah menjatuhkan Ponselnya. Hee Jin meminta taksinya berhenti, namun sialnya Ponselnya terjatuh kedalam got. Tapi Hee Jin masih beruntung karena dia masih bisa mendengar Sutradaranya berkata di telepon bahwa dia mendapatkan peran Ratu In Hyun. Hee Jin pun berterimakasih pada sang sutradara dan berkata bahwa dia akan menjadi Ratu In Hyun yang terbaik.
Kembali lagi ke jaman Joseon, Kim Bung Do sedang terdesak dibawah pedang sang pembunuh saat dia berusaha melakukan perlawanan lilin terjatuh dan membuat pengawal curiga. Tapi kasim datang dan berkata sedang apa para pengawal disana. Kasim menyuruh pengawal pergi. Sementara pedang pembunuh terus mendesak Kim Bung Do dan jleb,, seharusnya menembus dadanya. Tapi tubuh Bung Do mendadak hilang dari lantai perpustakaan itu.
Bung Do terbangun di sebuah ruangan yang berbeda. Perpustakaan tempatnya tadi berkelahi dengan pembunuh mendadak kosong dan tak ada siapapu di dalamnya. Bong Do heran dan merasa aneh dengan hal ini. Pintu terbuka, Bong Do segera bersembunyi, ternyata orang tadi salah ruangan dan tidak jadi masuk.
Bung Do keluar dari ruangan itu dan kaget dengan apa dilihatnya. Istana yang dia lihat saat ini sama sekali berbeda dengan istana yang dia masuki tadi. Dia heran mengapa begitu banyak lampu besar dan orang yang berlalu lalang dengan pakaian aneh. Dia terus mengamati dan merasa semakin aneh.
Bung Do hanya diam dan terlihat tak nyaman. Hee Jin menyadari ada yang salah dengan Bong Du dia akhirnya bertanya apakah Bung Do bukan aktor di drama ini? Bung Do tetap diam. Lalu lampu di lokasi syuting menyala dengan terang, Bung Do menatap kearah lampu itu. Hee Jin merasa heran dan bertanya apakah Bung Do baik-baik saja. Bung Do tetap tak menjawab. Hee Jin pun memutuskan pergi.
Sebelum Hee Jin pergi Bung Do pun akhirnya bertanya, “Apakah kau tahu aku mati atau bermimpi?” Hee Jin jadi bingung apalagi Bung Do bertanya dengan logat Joseon nya. Hee Jin bertanya: “Apakah kau bertanya padaku karena penasaran?”. Bung Do menjawab: “Iya aku sangat ingin tahu hal itu”
Hee Jin mulai bernarasi:
“Ini adalah kenangan pertemuan pertama kita. Bukan 3 tahun ataupun 30 tahun, Bagaimana aku bisa berpikir bahwa situasi dia telah berubah dalam waktu 300 tahun?”
Hee Jin menjawab bahwa Bung Do tidak mati dan itu semua bukan mimpi. Menurut Hee Jin, Bung Do hanya terlihat seperti orang yang sedikit gila. Hee Jin mengatakannya sambil tertawa lepas.
Tapi melihat Bung Do yang makin bengong Hee Jin pun berhenti tertawa. Mereka saling menatap.
bersambung ke episode 2
Komentar:
Sebenarnya episode pertama ini, tidak membuatku sangat tertarik pada drama ini. Karena ini baru pertemuan pertama Bung Do dan Hee Jin. Scene manis mereka sama sekali belum ada. Yoo In Na terlihat sangat cantik di sini, sementara Ji Hyun Woo dengan pakaian Joseon-nya sangat menarik bagiku. Ini pertama kalinya aku melihat Ji Hyun Woo memakai Han Book, dulu saat di Lee Pyung Kang, walaupun ada cerita masa lalunya Pyung Kang, tapi itu cerita di jaman Gurgureyo bukan di jaman Joseon, jadi pakaiannya saat jaman dulu bukan pakaian jenis Hanbok.
Aku kagum dengan ekspresi wajah Hyun Woo saat menyadari dirinya berada di dunia lain yang bukan jamannya. Dia berpikir dirinya telah mati dan berada di surga, tapi mengapa surga begitu aneh baginya. Dia berpikir dia sedang bermimpi, tapi Hee Jin bilang dia tidak bermimpi. Gadis itu malah berkata bahwa dirinya sedikit gila?? Apa itu,,, dia tak pernah mendengar istilah yang begitu aneh di Jaman Joseon.
wah apiiik,,,sudah Q bilang diriku paling suka genre yg kayak gini,,,semangat bikin sinopnya sampek ep 16 ya mbak irfa,,,tapi jgn lupa lanjutin 'take care captain'nya juga yaaa,,,(pelan2 aja mbak disesuaikan sama moodnya aja,,,Q setia nunggu kelanjutannya kok heheee)
BalasHapusOk lah Fa, cuma mau bilang satu kata "LANJUTKAN" haha...
BalasHapusga perlu download lah baca disini saja hihihi....
Asyik mbak irfa bikin sinopsis drama ini YEAHHH...
BalasHapusSemangat mbak Irfa buat nulisnnya :)
Suka adegan Hee Ji ganti baju ..
waahh ada kilasan balik ceritny dongyi.....dulu kok g disangkut pautkan ya kim bungg doo....apa aq nya yg g tau....
BalasHapusdi cerita Dong Yi memang tidak ada tokoh bernama Kim Bung Do Nevi... kabarnya Kim Bung Do ini hanya yokoh fantasi yang dibuat khusus untuk drama ini dengan memakai jaman Kekuasaan Raja Suk Jong sebagai Settingnya,, aku malah nunggu munculnya Dong Yi di drama ini,, ditungguin ampe episode 8 pun ga ada ternyata,, emang ga ada hubungannya kali ya??
Hapuswaahh...klo ntr dikaitkan sama kisahnya dongyi tambah panjang ceritanya......irfa....tetep semangat, kutunggu recaps selanjtnya
BalasHapusBagus sekali sinopsisnya .
BalasHapusTepat sekali , me ^^ beri Aplaus deh
Sudah sampai episode 12 loh...today
duh...bingung jg ya.....coba baca sinop 2 deh...
BalasHapus