Tamra the Island: Park Kyu - Beo Jin di Episode 2

Di episode 2 ini lebih menitik beratkan proses saling mengenal antara William dan Beo Jin, sehingga tidak banyak Scene antara Beo Jin dan Park Kyu.

Pispot yang Dicurigai sbg Plat Jin Sang

Beo Jin baru saja pulang ke rumah setelah menemui William. Dia melihat kamar Park Kyu yang masih menyala, dia mulai mengejek ke hadapan kamar itu. Tanpa disadarinya ternyata Park Kyu malah ada di belakangnya.

Park Kyu: Mangaji,, dengan kaki kecil itu, semalam ini baru pulang,, sudah berlari kemana sajakah?
Beo Jin: Yang seharusnya di curigai itu Kau. Hanya seorang "Kiyangdari" semalam ini baru pulang sebenarnya dari mana?
Park Kyu: Ohho!!

Beo Jin menyadari jika Park Kyu sedang menyembunyikan sesuatu dibelakang punggungnya.

Beo Jin: Kau menyembunyikan apa itu dibelakang?
Park Kyu : Kau tidak perlu tahu
Beo Jin: Jangan-jangan Plat Jin Sang ya?

Park Kyu mengelak, namun tidak bisa memperlihatkan apa yang disembunyikannya pada Beo Jin, karena itu adalah pispot yang ditemukannya di pantai (Hmm,,, takut ketauan dia kalo dia abis buang air,, Ah,, Cham,, Park Kyu ini,, nampak tidak ingin terlihat buruk dihadapan orang yah?)

Namun Beo Jin terus mengotot ingin melihat apa yang disembunyikan Park Kyu, saat posisinya terlihat seperti sedang memeluk Park Kyu, kamar ibu Beo Jin terbuka. Sang Ibu pun berkata, apa yang sedang kalian lakukan???

Karena tidak ingin kena marah Beo Jin pun segera masuk kamar. Ibu menatap Park Kyu, dan Park Kyu terlihat sangat malu dipergoki seperti itu. Setelah ibu Beo Jin menutup kembali pintu kamarnya, Beo Jin membuka pintu kamarnya dan menunjukkan wajah kesalnya pada Park Kyu. Heu,, Park Kyu pun kesal dengan Beo Jin karena dia hampir saja kepergok habis buang air kah??

Pisau dengan Rambut Emas?

 Beo Jin mendapat hadiah dari William, gantungan pisau berupa untunan Rambut pirang William. Dia mengatakan pada Kkeut Boon bahwa itu adalah dari Park Kyu untuk menutupi keberadaan William.

Beo Jin menemukan topeng yang selalu dipakai William di Gua untuk menghiburnya. Beo Jin pun berpikir bahwa sepertinya William telah jalan-jalan di desanya.

Park Kyu datang dan mengenali topeng itu adalah Topeng yang dipakai oleh orang asing yang ditemuinya semalam, Park Kyu mengambil Topeng itu.

Park Kyu: Topeng adalah penutup wajah,, apakah di desa ini ada orang yang harus hidup dengan menutupi wajahnya
Beo Jin: Aku tak tahu. Kembalikan saja Topeng itu padaku.

Park Kyu malah sengaja mempermainkan Beo Jin, dan saat mengembalikan Topeng itu pada Beo Jin, pisau pemberian William terjatuh. Park Kyu memungutnya.

Park Kyu: Ah,,, inikah pisau yang kau pamerkan pada orang-orang hadiah dariku?

Beo Jin semakin tegang

Park Kyu: Sebenarnya, gantungan ini terbuat dari apakah? Rambut orang ya? Apakah orang luar negeri?
Beo Jin: Orang luar negeri? Apa maksudnya?

Beo Jin segera merebut pisau itu dan pamitan pada Park Kyu, karena dia harus segera ke kebun Jeruk untuk bekerja. Namun Park Kyu masih menatap Beo Jin dengan curiga.