Review Crazy Little Thing Called Love

Judul: Crazy Little Thing Called Love a.k.a First Love

Realese: Thailand, 2010

Diputar di Indonesia: Blitz Megaplex (Februari 2011)

Pemain: 

Mario Maurer as Shone

Pimchanok Lerwisetpibol as Nam

Kachamat Pormsaka Na-Sakonnakorn as Pin

Acharanat Ariyaritwikol as Top

Sinopsis:

Film ini menceritakan tentang seorang gadis berusia 14 tahun bernama Nam yang duduk di bangku SMP kelas 1. Nam jatuh cinta kepada seniornya bernama Shone yang duduk di bangku SMA kelas 1. Nam yang secara fisik sama sekali tak menarik perhatian seniornya itu berusaha keras agar Shone memperhatikannya. Dibantu ketiga sahabat karibnya, Nam pun mulai merubah diri dan melancarkan kiat-kiat dari buku "9 cara mendapatkan hati sang Senior"

Mulai dari memutihkan warna kulitnya, melepas kacamatanya, merapikan model rambutnya juga mendaftar Ekskul paling populer di sekolahnya. Semua usaha Nam memang membuahkan hasil, hingga dia menjadi orang terpopuler no.1 di sekolahnya setelah menjadi mayoret band di sekolahnya.

Namun semua kepopuleran itu malah menarik perhatian Top, sahabat karib Shone sejak kecil, dan membuat Top sang playboy jatuh cinta padanya. Nam akhirnya memutuskan untuk sementara waktu menerima semua ajakan Top agar bisa dekat dengan Shone dan lebih banyak mengenal Shone. Meski tanpa disadari kedekatannya dengan Top dan teman-teman Shone yang lain membuat hubungan Nam dan ketiga sahabatnya renggang.

Review:

Aku nonton film ini atas rekomendasi muridku (guru ga baleg nih), biasanya film rekomendasinya ga mengecewakan,,, dan benar saja,,, film ini adorable bangetlah.

Ceritanya sederhana, malah terkesan klise dan sangat mudah ditebak. Tapi setiap adegan di film inilah yang membuatku teramat sangat menyukai film ini.

Bagi para siswa SMP, film ini akan memberikan motivasi untuk berprestasi di sekolah,, dan untuk para remaja seusiaku (pinjam istilah teman),, film ini akan membuat kita mengenang masa lalu kawan,,, masa saat kita melakukan semua kebodohan kita saat jatuh cinta pada seseorang. Mengingatkanku pada perasaan saat aku merasa begitu bahagia hanya dengan melihatnya saja dan memperhatikannya diam-diam dari kejauhan.

Ada satu kalimat Nam yang membuatku terharu dari film ini.

"Dia (maksudnya Shone) adalah sumber inpisrasiku, dia membuatku menggunakan cinta dalam cara yang baik. Dia seperti kekuatan yang mendukungku untuk menjadi lebih baik dan lebih baik, sampai aku menjadi Nam yang hari ini"

Karakter Nam di film ini benar-benar keren,, karena tidak banyak orang yang bisa seperti dia,, menjadi kuat dan berubah menjadi begitu berkemilau hanya karena mencintai seseorang,,,,

Secara pribadi,, aku iri sekali pada karakter Nam ini,,, karena aku tak bisa melakukan yang Nam lakukan dan malah berkubang pada belitan kenangan manis yang menyiksa,,,