Setelah berpikir panjang, akhirnya aku putuskan untuk menulis 4 episode terakhir drama Twinkle Twinkle. Soalnya kalo langsung episode akhirnya malah jadi gak dapet feel-nya.
Sekilas tentang episode sebelumnya:
Seung Joon dan Geum Ran sepakat untuk menerima permintaan Ibu Seung Joon agar mereka menikah. Alasannya adalah untuk menyelamatkan Jung Won dan perusahaan penerbitan milik ayah kandung Geum Ran. Seung Joon sengaja menyakiti hati Jung Won agar Jung Won melupakannya. Setelah Insiden penusukan yang dialami Geum Ran, akhirnya Geum Ran kembali ke rumah orang tua angkatnya. Dia tidur sekamar dengan Jung Won.
Pagi hari Jung Won bersemangat untuk mengunjungi Ibu nya, tapi dia diculik oleh orang suruhan Ny. Song.
Episode 51
Jung Won kaget saat menyadari dirinya terbangun dalam sebuah
galian seolah dia akan dikubur hidup-hidup. Seseorang dari atas mengajaknya
berbincang, dia melihat orang itu. Jung Won ingat bahwa orang itu meminta
bantuannya sebelumdia pergi ke kantor lalu membiusnya dan kini menculiknya.
Jung Won menenangkan diri. Dia berkata pada dirinya sendiri bahwa dia bisa
melakukan apa saja, dia pasti baik-baik saja. Namun saat Jung Won mencoba
menggerakan badannya dia measa sangat kesakitan.
Jung Won berkata pada sang penculik, jika dia sudah selesai
makan lebih baik beritahukan boss nya bahwa dia telah bangun. Penculik berkata bahwa
mereka sedang ada di gunung, dan lubang itu adalah kuburan Jung Won. Bukannya
ketakutan, Jung Won malah berdiri dan memuji penculik itu karena telah menggali
lubang itu sendirian, Lubang itu begitu tinggi, jika Penculik ikut olimpiade
menggali, dia pasti akan mendapatkan emas.
Penculik jadi kesal melihat tingkah Jung Won, dia pun
bertanya dimana surat kontrak yang asli (inilah kenapa Ibu Seung Joon yang
nantinya aku sebut Ny. Song menyuruh penculik itu menculik Jung Won untuk
mendapatkan kembali surat kontrak asli perusahaan Ayah Jung Woon yang sempat
diambil Geum Ran saat Geum Ran terluka ditusuk orang) Bukannya menjawab, Jung
Won malah berterimakasih pada Penculik bahwa dia sekarang bisa rileks di dalam
lubang itu dan menikmati udara pegunungan yang menyegarkan. Penculik makin heran
dengan tingkah Jung Won.
Di rumah orang tua asli Jung Won, Geum Ran memasukan surat
kontrak asli yang dia temukan di kamar Jung Won ke dalam tasnya. Geum Ran
berusaha menelpon Jung Won, tapi tentu saja Jung Won tidak bisa mengangkatnya
karena teleponnya ada di dalam tas nya yang ada di atas tanah. Penculiklah yang
melihat telepon Jung Won, dia tertawa saat melihat Hwang Geum Ran lah yang
menelponnya. Karena dulu pun dia pernah hambir membunuh Hwang Geum Ran di
lubang yang sama. Jung Won lalu teringat, saat penculik itu mengancam Geum Ran
dan Ayahnya, Jung Won sempat mengancam si penculik untuk lapor polisi. Itulah
pertama kalinya Ayah angkat Jung Won melindungi Geum Ran.
Penculik mempermainkan ponsel Jung Won, Jung Won kesal dan
menarik kaki si Penculik kemudian melepas sepatunya. Penculik panik, karena
tanpa sepatu botnya dia tidak bisa pergi dari bukit tersebut, karena hanya
akan menyakiti telapak kakinya. Jung Won merasa menang dan melemparkan sepatu
si Penculik ke dasar lubang.
Geum Ran terus mencoba menelpon Jung Won, tapi tidak
berhasil. Geum Ran bertemu pengawal setia Ny. Song di luar rumahnya. Dia kaget
melihat pengawal itu ada disitu. Geum Ran bertanya pada si pengawal apa yang
sedang dilakukannya, sepertinya bukan ingin mencari dirinya. Pengawal berkata
dia ditugaskan Seung Joon untuk mengawasi Jung Won. Geum Ran paham dan itulah sebabnya beberapa hari ini Jung
Won selalu merasa ada yang mengikuti. Pengawal jadi cemas dan bertanya apakah
Jung Won ada dirumah. Geum Ran berkata tidak, Jung Won sedang mengunjungi
Ibunya, tapi tidak bisa dihubungi. Pengawal menyuruh Geum Ran untuk menelpon lagi.
Penculik geram dan meminta sepatunya. Jung Won malah
bersemedi dan berkata dia sedang menikmati udara pegunungan. Ponsel Jung Won
kembali berdering, Penculik mengambilnya dan meleparkannya ke semak-semak. Tapi
sepertinya karena lemparan itu tombol terimanya terpijit sehingga suara Geum Ran
pun terdengar. Geum Ran bertanya dimana Jung Won, penculik panik dan berniat
mengambil ponsel itu. Jung Won tak menyia-nyiakan kesempatan itu. Jung Won
berteriak pada Geum Ran bahwa dia di culik dan sekarang ada di hutan. Geum Ran
bertanya dimana tepatnya posisi Jung Won. Jung Won berpikir keras bagaimana
cara mudah agar Geum Ran menemukannya. Jung Won pun langsung berkata bahwa dia
ada di hutan tempat Geum Ran hampir dikuburkan dulu. Geum Ran langsung paham
dan segera mengajak si pengawal untuk menyelamatkan Jung Won.
Seung Joon kaget mendapat laporan dari Pengawal, dia menatap
boneka pemberian Jung Won dan tertawa. Dia pasti tidak menyangka bahwa ibunya
bisa sejahat itu pada wanita yang dicintainya.
Saat Geum Ran dan pengawal tiba di hutan, penculik berusaha
melarikan diri, namun berhasil dilumpuhkan oleh pengawal. Geum Ran pun segera
pergi ke lokasi lubang tempat Jung Won hampir dikuburkan. Geum Ran menatap
lubang itu dan teringat masa lalunya. Namun dia dikagetkan oleh lemparan sepatu
Jung Won. Geum Ran segera mendekati lubang itu dan melihat Jung Won berusaha
untuk naik, namun tidak berhasil. Geum Ran mengulurkan tangannya dan menyuruh
Jung Won untuk menggenggam tangannya. Jung Won gembira melihat Geum Ran, dia terharu
melihat Geum Ran ada disitu. Jung Won pun menggenggam tangan Geum Ran dan
mengucapkan terimakasih padanya.
Geum Ran pun merasa terharu karena Jung Won
berterimakasih padanya, dia pun menatap Jung Won. Geum Ran meinta maaf pada
Jung Won, dan berkata bahwa dia merasa bersalah pada Jung Won. Lalu mereka pun
tertawa bersama. Kedua putri yang tertukar ini, nampaknya sudah saling
memaafkan dengan tulus.
Di rumahnya Seung Joon menemui Ibunya dan berkata bahwa
pelaku kejahatan yang telah menusuk Geum Ran sudah tertangkap dan mengajak ibunya untuk
ke kantor polisi. Ibunya heran mengapa dia juga harus ikut, Seung Joon bilang
bahwa karena Ibunya adalah targetnya, polisi ingin meminta keterangan dari
ibunya. Ny. Song mengerti dan bersedia pergi ke kantor polisi.
Ny. Song berterima kasih pada polisi karena sudah berhasil
menangkap pelakunya. Polisi menjelaskan rincian kondisi mengapa pelaku
melakukan penusukan di rumah Ny. Song, lalu polisi bertanya untuk apa Ny. Song
datang kesini? Ny. Song kaget saat tahu tak pernah memintanya datang, dia
melihat Seung Joon yang kemudian berkata bahwa Ibunya datang untuk meyerahkan
diri.
(Wow,, jadi itu hanya trik Seung Joon agar ibunya mau pergi
ke kantor polisi)
Seung Joon berkata bahwa Ibunya sudah mengaku bahwa dia
terlibat dalam percobaan penculikan dan telah melakukan pengancaman. Ibunya
mencoba mengelak, namun Pengawal datang dengan membawa penculik. Seung Joon pun
melaporkan pada polisi bahwa menurut pengakuan sang penculik dia telah dibayar
oleh ibunya untuk mengancam dan menculik wanita bernama Han Jung Won, kemudian
membawanya ke hutan dan hampir menguburnya hidup-hidup.
Ny. Song mencoba mengelak dengan berkata bahwa dia tidak
mengenal si penculik. Lalu Jung Won datang. Ny. Song kaget melihat gadis itu.
Jung Won menatap Ny. Song dan Seung Joon yang juga menatapnya dengan rasa
bersalah. (Kasian banget jadi Seung Joon, gara-gara kelakuan ibunya, Nyawa
gadis yang dicintainya hampir melayang).
Geum Ran menyerahkan surat kontrak asli dan palsu pada ibu
kandungnya. Tadinya Geum Ran berniat mengatakan apa yang terjadi pada Jung Won
hari ini, namun mengurungkan niatnya dan berkata bahwa beruntung Jung Won tidak
ada dirumah karena Jung Won tidak ingin menuntut Ny. Song secara hukum.
Jung Won masih percaya, dengan ketulusannya Jung Won bisa mengubah hati Ny.
Song. Ibunya berkata bahwa Ny. Song itu bukan manusia, jadi pasti akan sulit di
ubah. Geum Ran berkata, bahwa hari ini dia merasa, jika Jung Won bisa mengubah
hati Ny. Song. Ibu Geum Ran berkata bahwa itu adalah pemikiran yang konyol.
Geum Ran berkata, karena Jung Won, dia pun bisa berubah ke arah yang
lebih baik dan merasa kalah dengan ketulusan hati Jung Won. Maka Geum Ran
yakin, Jung Won pasti bisa mengubah Ny. Song. Ibu Geum Ran berkata, meskipun
bisa diubah, Ny. Song tetap harus mendapat hukuman.
Polisi berusaha mendapatakan pengakuan Ny. Song tentang
laporan yang dikatakan Seung Joon. Bukannya mengaku atau menyangkal, Ny. Song
malah mengancam polisi itu dengan mengatakan bahwa dia kenal baik dengan atasan
sang polisi. Untungnya polisi itu tak gentar dan terus bertanya. Melihat Ny.
Song kesulitan menjawab, Jung Won segerara berkata bahwa Ny. Song tidak mungkin
melakukan hal itu, karena dia akan segera jadi ibu mertuanya. Baik Seung Joon
maupun Ibunya kaget dengan pengakuan Jung Won ini. Dia mengatakan bahwa semua
kejadian yang ia alami hari ini adalah atas kehendaknya sendiri bukan kerena
sebuah penculikan.
Seung Joon berusaha menegur Jung Won, tapi gadis itu malah
berkata, sebaiknya mereka mengajak Ibu untuk pulang karena dia sudah lapar, dan ibu pun pasti
lapar. Seung Joon menatap Jung Won dengan tatap tak percaya. Bagaimana bisa
Jung Won sesabar ini, tetap memaafkan Ny. Song yang sudah hampir membunuhnya.
Di rumah, Geum Ran meminta maaf pada Ayahnya dan mengakui
semua kesalahannya. Ayahnya menyuruhnya kembali bekerja di penerbitan. Geum Ran
kaget, dan berkata bahwa tadinya dia berniat mengundurkan diri. Tapi ayahnya
berkata, itu bukan cara yang tepat untuk bertanggung jawab. Ayahnya berkata,
meskipun Geum Ran tak secerdas Jung Won tapi percayalah pada kemampuannya
sendiri.
Han Seo Woo, paman Jung Won mendatangi keponakan
laki-lakinya yang lebih tua darinya, Han Sang Won. Seo Woo mengeluhkan bajunya
yang rusak akibat dari pekerjaan Sang Won, tapi Sang Won malah curhat kalo dia
sangat lelah melakukan berbagai pekerjaan rumah tangga selama ini. Seo Woo jadi
kasian dan mengeluh pada Istri Sang Won yang sedang hamil besar. Bukannya
menanggapi, Istri Sang Won malah mau melahirkan membuat Seo Woo dan Sang Won
jadi panik.
Akhirnya cucu pertama keluarga Han lahir dengan selamat ke
dunia ini. Sang Won sangat takjub melihat anak yang awalnya tak diinginkannya
itu.
Jung Won membawakan minuman untuk Ny. Song yang sedang rebahan
dengan galau di kamarnya. Jung Woon menawarinya makan bimbibab buatannya, tapi Ny.
Song malah menampik minuman yang dibawakan Jung Won dan menumpahkannya. Ny.
Song menuduh Jung Won dan Seung Joon bekerja sama untuk membuatnya merestui
hubungan mereka dengan sengaja membawanya ke kantor polisi kemudian
menyelamatkannya. Jung Won tidak menyangkal dan membenarkan semua itu dan mulai
membereskan pecahan gelas dari minuman yang ditumpahkan Ny. Song.
Saat membereskan pecahan gelas tersebut tangan Jung Won
terluka, Ny. Song melihatnya dan mulai sedikit memberikan tatapan rasa bersalah
pada Jung Won. Tanpa banyak bicara Jung Won kembali menawari Ny. Song makan
kemudian pergi dari kamarnya. Ny. Song menatap kepergian Jung Won dengan
tatapan rasa bersalah, akankah Ny. Song segera taubat??
Jung Woon menanti di ruang makan, tapi tak ada seorang pun
yang keluar makan bersamanya. Akhirnya Jung Won makan sendiri. Seung Joon
datang membawakan obat menyuruh Jung Won mengobati lukanya dengan nada dingin
khas Editor Song. Jung Won manyun menerima semua itu, dia agak tersedak saat
makan membuat Seung Joon khawatir, namun Jung Won berhasil minum dengan
usahanya sendiri tanpa bantuan Seung Joon.
Seung Joon menyuruh Jung Won pulang setelah selesai makan.
Jung Won bilang dia akan menginap, dan Seung Joon tak usah khawatir, dia tidak
akan tidur di kamar Seung Joon dan akan tidur di kamar Ibunya. Seung Joon hanya
bilang, karena Jung Won tidak tidur di kamarnya jadi Seung Joon tidak akan
mempedulikan keberadaan Jung Won di rumah ini.
Seung Joon bertemu Ibunya yang bertanya mengapa Seung Joon
melaporkan dirinya ke polisi. Seung Joon menjawab karena ibunya sudah melakukan
terlalu banyak kejahatan, seharusnya Ibunya pergi sendiri untuk menyerahkan
diri. Seung Joon mengajak ibunya pergi ke kantor polisi bersamanya dan
menyerahkan diri. Ny. Song malah berkata bahwa jika Seung Joon terus berusaha
menangkapnya, maka dia pun akan selalu dilepaskan, karena satu-satunya orang
yang bisa menangkapnya adalah tangannya sendiri.
Ny. Song berkata bahwa Hwang Geum Ran akan segera datang,
jadi sebaiknya Seung Joon bersiap-siap untuk makan bersama (Oh iya,, walo Geum
Ran udah tobat, Ny. Song masih berpikir Geum Ran masih jadi sekutunya untuk
memisahkan Jung Won dan Seung Joon, dengan berpura-pura bersedia jadi calon
menantunya ini pun atas permintaan Seung Joon agar Ibunya berhenti menyakiti
Jung Woon, tapi ternyata gak mempan,, tetep aja Ny. Song ingin mencelakakan
Jung Won).
Seung Joon menghela nafas dan berkata pada Ibunya bahwa Jung
Won ingin tidur di kamar ibunya. Ny. Song kaget dan segera menemui Jung Won
yang baru selesai makan. Dia mengusir Jung Won dan berkata bahwa Hwang Geum Ran
akan datang dan dia ingin menjamunya dengan makanan yang dia buat. Jung Won
dengan tebal muka berkata bahwa diapun ingin mencicipi masakan Ny. Song. Hal
itu membuat Ny. Song makin kesal pada Jung Woon.
Lalu bel berbunyi, Ny. Song menyuruh Jung Won segera pergi
karena dia tidak ingin suasana antara dirinya dan calon menantunya dirusak oleh
Jung Won (Jleb,, buat Jung Won, keliatan banget kecewanya pas Ny. Song bilang
gitu).
Ny. Song menemui Geum Ran dan menyambutnya dengan penuh
senyuman, Jung Won mengikuti dan saling menatap dengan Geum Ran, saat Ny. Song
sudah masuk kamar, Geum Ran berkata pada Jung Won bahwa dia pun membaca buku
yang digunakan Jung Won untuk menyimpan surat kontrak asli. Awalnya Jung Won
bingung, namun dia paham dan tersenyum pada Geum Ran.
Geum Ran mengobrol dengan Ny. Song dalam kamarnya. Ny. Song
kaget saat tahu Geum Ran tidur di kamar yang sama dengan Jung Won, apakah itu
berarti Geum Ran sudah mendapatkan surat kontrak asli yang ada pada Jung Won.
Geum Ran bilang dia tidak memilikinya, dia memang sudah mengambilnya, tapi dia
sudah ia berikan pada Ibu Kandungnya. Ny. Song kaget mendengarnya dan bertanya
mengapa Geum Ran melakukan itu? Apa Geum Ran tidak ingin jadi menantunya?
Geum Ran menjawab, bahwa dari pada dia menjadi menantu Ny.
Song, dia memilih untuk menjadi seorang Ibu. Karena dia tidak ingin menjadi Ibu
seperti Ibunya Seung Joon yang sudah membuat anaknya sendiri menderita. Geum
Ran tidak ingin meneruskan neraka yang diciptakan Ny. Song untuk anak cucunya,
Geum Ran pun mengembalikan kotak cincin yang diberikan Ny. Song padanya dulu
dan berkata untuk memberikan itu pada Jung Won, walaupun dia tidak yakin Jung
Won akan menerimanya.
Geum Ran pun pamit diri. Sebelum Geum Ran pergi Ny. Song
meminta Geum Ran mengembalikan cek-nya (ato buku ceknya ya? Aku lupa,, nanti
pastikam sendiri aja ya?). Geum Ran bilang dia pikir itu sebagai kompensasi karena
sudah menggantikannya ditusuk. Geum Ran bilang dia tidak membawanya,, jadi
laporkan saja itu hilang, maka Geum Ran akan merobek semuanya. Ny. Song langsung
sakit kepala mendengar kata-kata Geum Ran, dia tak percaya calon menantu yang
dipilihnya berani mengkhianatinya.
Ibu Kandung Jung Won sedang menulis sesuatu di buku
catatannya. Hwang Tae Ran, kakak perempuan Jung Won masuk ke restoran dan
bertanya apa yang sedang ibunya lakukan. Ibunya segera mnyembunyikan buku itu.
Hwang Tae Ran menuduh apakah itu buku rekening rahasia, ibunya tidak mau bilang
dan membuat Tae Ran kesal dan marah-marah. Saat Ibu berniat pergi, Tae Ran
merebut buku itu dan kaget melihat isinya karena ibu sama sekali bukan buku
rekening rahasia.
Buku itu berisi cara memasak makanan semua orang orang
dirumah itu. Tae Ran bertanya apa maksudnya ini. Ibu menjawab bahwa dia akan
segera buta. Tae Ran kaget dan bertanya apa maksudnya. Ibu menjawab, bahwa
saraf matanya telah rusak karena penyakit yang dideritanya, sehingga
kemungkinan besar dia akan segera kehilangan penglihatannya. Tae Ran tidak
percaya dan berkata bahwa Ibu pasti berbohong. Ibu menangis dan meminta maaf
karena tidak bisa melakukan apapun lagi.
Tae Ran pun menangis saat tahu penyakit yang diderita ibunya itu.
Ayah kandung Jung Won dan Dae Bum sedang melapisi sudut meja
dengan stereoform. Dae Bum mengusulkan untuk menyingkirka pot bunga juga
sementara waktu. Ayah setuju, mereka memperbincangkan tentang kebutaan Ibu yang
akan segera tiba dan butuh penyesuaian diri. Tae Ran datang dan mendengar semua
percakapan mereka. Tae Ran sedih mendengar semua orang mempersiapkan kebutaan
ibunya dengan baik. Tae Ran pun mulai menangis membuat Ayah khawatir dan
bertanya mengapa Tae Ran menangis, harusnya Tae Ran marah saja dan menyalahkan
Ayah atas apa yang terjadi pada Ibu. Karena Ibunya menjadi seperti sekarang
karena kelakuan Ayah. Bukannya marah, Tae Ran malah semakin deras menangis dan
memanggil manggil Ibunya “ Omma,, Omma,, Omma” dia masih tak percaya bahwa
penyakit ibunya separah itu.
Tengah malam, Ny. Song terbangun dari tidurnya dan teringat
kata-kata Geum Ran. Dia langsung memanggil pengawal setianya, tapi tidak ada
yang datang. Dia pun terawa dan berkata ternyata berani juga Pengawalnya
meninggalkannya. Dia tertawa sinis dan berkata, “Tinggalkan saja aku sendiri,
aku kan baik-baik saja selama aku masih punya uang” Tapi ia tahu,, semua
perkataannya tidak benar.
Di Kamarnya, Seung Joon sedang membaca buku, dimana foto
Jung Won lah yang jadi pembatas bukunya. Lalu ada ketukan di pintu kamarnya.
Dan itu adalah Jung Won yang mau meninjam baju untuk tidur. Sebelum Seung Joon
mempersilahkannya masuk, Jung Won nyelonong masuk kamarnya dan memperhatikan
kamar Seung Joon yang penuh dengan buku. Jung Won berkomentar, dia akhirnya
tahu mengapa Seung Joon selalu selangkah lebih maju dibanding dirinya.
Jung Won
menyarankan, Seung Joon seharusnya mundur satu langkah saja untuk
mengimbanginya da berdiri disampingnya. Seung Joon pura-pura tak mendengar dan
mengambilkan pakaian untuk Jung Won dan segera memberikannya.
Jung Won menemukan boneka Princess Bear Perekamnya di kamar
Seung Joon. Dia berkata: Akh,, jadi dia ada disini? Seung Joon berkata dia akan
membuangnya. Jung Won berkomentar walaupun nyanyiannya tidak bagus, tapi dia
padai menulis puisi. Seung Joon tak percaya Jung Won menulis puisi?
Jung Won pun membacakan Puisinya yang isinya berkisar
tentang Cinta. Dimana Cinta itu harus dipertahankan dan dilindungi bukannya
ditinggalkan. Seung Joon paham maksud Jung Won, tapi dia pura-pura dingin dan
tak mengerti. Dia tidak ingin lebih menyakiti Jung Won dengan terus berada
disamping gadis itu, hingga ibunya terus berusaha menyelekai Jung Won dan
orang-orang disekitarnya. Jung Won pun jadi kesal dengan sikap dingin Seung Joon dan
berniat pergi. Sebelum pergi, Jung Won sempat memaki Seung Joon dulu saking
kesalnya.
Seung Joon menghela nafas setelah kepergian Jung Won. Dia
juga tak tahu apa yang harus dia perbuat lagi.
Jung Won masuk ke kamar Ny. Song. Dia tidur disamping Ny.
Song, lalu terbangun lagi dan membenahi selimut serta bantalnya. Jung Won pun
melepaskan kacamata yang masih dipakai Ny. Song. Jung Won berkata: “Tidak peduli apapun, aku
tidak akan meninggalkanmu, Ommonie, sampai kapanpun aku akan selalu menempel
padamu seperti permen karet. Itu karena Orang itu memilihmu Ommonie, bukannya
aku. Jadi mau tak mau aku pun harus menerimamu. Bagiku ini adalah cinta. Ini
adalah Cinta”
Jung Won pun mencoba tertidur. Ny. Song terbangun dan
menatap Jung Won, dia sepertinya hanya pura-pura tidur tadi. Ny Song mulai
berpikir. Lalu Jung Won merubah posisi tidurnya, menjadi memeluk Ny. Song. Dia berusaha melepaskan diri tapi Jung Won malah memeluknya semakin erat.
Pagi hari yang Indah dirumah kediaman keluarga Song. Seung
Joon bangun dan melihat Jung Won sedang membersihkan beras dengan memakai
celemek. Seung Joon kesal dan bertanya apa yang sedang Jung Won lakukan? Dia
menyuruh Jung Won untuk segera pergi. Jung Won tak bergeming. Seung Joon
menyuruh Jung Won melepaskan celemek, Jung Won pun tetap diam. Seung Joon
akhirnya membentak JunG Won, menyuruhnya segera melepas celemek dengan
membentaknya. Jung Won akhirnya melepaskan celemek itu dan memberikannya pada
Seung Joon sambil memintanya untuk segera masak, karena dia dan Ny. Song sudah
lapar.
Seung Joon kesal dengan tingkah Jung Won yang bertingkah
seolah mereka adalah pasangan. Itu sangat mengganggu Seung Joon dan membuatnya
gila. Jung Won membalas, bahwa dia pun akan gila jika Seung Joon tiba-tiba
pergi dari hidupnya dan menghilang begitu saja. Seung Joon menarik Jung Won
untuk segera keluar dari dapur.
Lalu datanglah polisi yang berniat untuk menangkap Ny. Song
yang telah dilaporkan atas tuduhan penipuan oleh Ibu Angkat Jung Won. Ny. Song
tersenyum getir mendengar perintah penangkapan itu dan hanya bisa pasrah. Jung
Won yang panik dan berkata pada polisi,, mungkin itu hanya salah paham. Saat
dia meminta bantuan Seung Joon untuk mencegah polisi membawa Ny. Song, Seung
Joon malah bilang: “Ommonie,, mari kita pergi”
Tinggal Jung Won yang melongo kaget mendengar jawaban Seung
Joon.
Mbak knapa ga dr episode 35 aja, biar ga usah nnton lg, jd tnggal bc sinop'ny aja
BalasHapusmaaf aku nggak sanggup melihat ulang kelakuan jahat Geum Ran, cukup sekali aku menonton,, jadi sengaja aku tulis sinopsisnya setelah Geum Ran tobat,, hehehe...
HapusPK apa Apni? Aku nggak Mudeng.. hehehe,, Aku nggak ngikutin drama ini di Indos,, tapi udah nonton sampe tamat dari dulu pas masih tayang di koreanya,, sebenernya suka banget sama drama ini,, tapi nggak tahan sama kelakuan jahatnya Geum Ran makanya bersyukur banget pas akhirnya Geum Ran tobat,,,
BalasHapusSilahkan saja Adi, makasih udah mau share Linknya,,
BalasHapusaku mau nanya... tlg dibales.. ak ngak nonton dari dalam,,, aku mau tau kenapa bapak kandung gem run punya adik yg umurny 18 th.. jauh bgt dr umur dy? bs diceritakan?? makasih.. saya new readers ahaha
BalasHapusWah,, nggah ngeh juga tah kenapa nya, aku dulu nontonnya banyak di skip sih,, soalnya ngikutin cerita Jung Woon dan Seung Joon nya aja,, setahu aku, ibunya Seo Woo Samchoon masih hidup,, tapi pas dia diajakin untuk ikut ibunya,, dia nolak, trus,, ntar ibunya ninggalin dia duit banyak,,
Hapusprogram KB nya gagal mungkin, pengen punya anak 1 malah muncul adiknya wakakaka...
Hapus#maaf jawaban ngawur....
wkwkwkwk,, anis ada ada aja,, tapi ibunya Seo Woo itu umurnya lebih muda dari bapanya Jung Woon dan Geum Ran lho,, jadi kayaknya mereka satu ayah beda ibu.. kemungkinan besar,, kakeknya Jung Won punya affair gitu sama Ibunya Seo Woo, makanya Seo Woo dititip ke kakaknya,, ibunya ga mau ngurus dia soalnya,,,
Hapuswua. . . .wua. . . .wua. . .seneng bgt, yeay yeay makasih Mb Irfa, makasih bgt, wua. . . .seneng bgt :D
BalasHapushehehe bingung mau nulis apa, pokokny makasih bgt2 :D
hehehe akhirnya ada juga yang recap twinkle2 dan asyiknya lagi karena episode2 akhir gitu,,,jd ngobatin penasaran
BalasHapusMba Irfaaa.... Thanks bgt dibikinin sinopsis na loh!! Blog pertama yg aku dtgin buat cr sinopsis twinkle"... Tp tnyata ga ada, ubek" sna sini jg ga ada ..
BalasHapusUdh penasaran bgt, tak kira film lebay krn episode na bnyk, tp tnyata rame loh, nonton via dvd bs begadang 3 hr нe...нe...нe...
Thanks bgt ya ♥
hahahhaa........aq wezt males niech liat film twinkle2......bikin emosi dan nambah dosa ajah liat kelakuan Geum ran
BalasHapuswezt nyampe epi 35 ta?/ kok cepet juga ya
makanya aku selalu skip pas adegan kelakuan jahatnya Geum Ran,, gedek abisnya,, jadi aku lebih seneng liat episode 50 ke atas,, Geum Ran nya udah tobat soalnya,, tinggal keki ke Ibunya Seung Joon aja,,
Hapusmb lanjutin lagi dong sinopsisnya :) penasaran bnget .. #semangat mb
BalasHapusmba irfa.. lanjut sinopsis yang epidode 52 ya... ^^
BalasHapus