Details
- Title: 자명고 / Ja Myung Go
- Previously known as: 왕녀 자명고 / Princess Ja Myung Go
- Also known as: The Royal Princess of Ja Myung Go / The Story of Self Destruction
- Genre: Historical, period, romance
- Episodes: 39
- Broadcast network: SBS
- Broadcast period: 2009-Mar-10 to 2009-Jul-21
- Air time: Monday & Tuesday 21:55
- Related Series: The Kingdom of The Winds
Cast
- Jung Ryu Won as Princess Ja Myung
- Lee Young Yoo as Ja Myung / Pu Ku (child)
- Park Min Young as Princess Ra Hee
- Jin Ji Hee as Ra Hee (child)
- Jung Kyung Ho as Prince Hodong
- Kang Soo Han as Hodong (child)
- Yeo Jin Goo as Hodong (adolescent)
- Moon Sung Geun as King Daemusin
- Kim Sung Ryung as Mo Ha So (Ja Myung's mother)
- Hong Yo Seob as Chae Ri (Ja Myung & Ra Hee's father)
- Lee Mi Sook as Wang Ja Shi / Lady Hae (Ra Hee's mother)
- Lee Joo Hyun as Wang Hol
- Park Gun Tae as Wang Hol (child)
- Yeo Wook Hwan as Il Poom
- Yoon Chan as Il Poom (child)
Synopsis
Drama ini menceritakan kisah cinta terlarang antara Pangeran Hodong dari kerajaan Gugureyo dan Putri Ja Myung dari kerajaan Nangna.
Putri Ja Myung, saat bayi terpaksa
di buang oleh orang tuanya karena dituduh sebagai pembawa sial terhadap
kerajaan Nangna. Saat kedua orang tuanya berpikir bawa dia sudah meninggal, ternyata
dia berhasil bertahan hidup menjadi gadis yang penuh semangat dan hidup sebagai
gadis di keluarga pemain sirkus.
Ja Myung yang dikenal sebagai Pu Ku akhirnya
menjadi pengawal pangeran Hodong. Keduanya pun saling jatuh cinta, dan Hodong
berniat menjadikan Pu Ku sebagai Selirnya setelah dia menikah dengan istri
resminya karena perbedaan status diantara mereka. Suatu hari Pu Ku tiba-tiba
menghilang tanpa kabar membuat pengeran Hodong kebingungan, dan dia malah
bertemu kembali dengan kekasihnya itu saat dia akhirnya telah menikah dengan
putri Rae Hee, putri kerajaan Nangna, yang tak lain adalah kakak tirinya Pu Ku
yang kini telah dikenal sebagai putri Ja Myung.
Ternyata Pu Ku telah kembali pada
keluarganya, dan dia menjadi gadis suci di kerajaan Nangna yang bertugas untuk menjaga sebuah Genderang Ja Myung, yang selalu menyelamatkan
kerajaan Nangna dari serangan kerajaan lain. Hodong menikah dengan Rae Hee
dengan tujuan untuk mengungkap rahasia genderang Ja Myung tersebut, agar dia
bisa memenuhi keinginan ayahnya menguasai kerajaan Nangna.
Rahasia genderang Ja Myung
sebenarnya adalah putri Ja Myung sendiri, karena dialah yang bisa membunyikan
genderang itu saat dia mendapat kabar bila ada prajurit yang akan menyerang
kerajaan Nangna. Jadi bila ingin menghancurkan genderang itu, Hodong harus
membunuh Ja Myung. Hodong yang masih mencintai Pu Ku, tentu saja tidak bisa
melakukan itu. Akhirnya Hodong meminta Rae Hee yang telah jadi istrinya untuk
merusak genderang Ja Myung tanpa sepengetahuan Ja Myung.
Namun aksi Rae Hee diketahui Ja
Myung. Rae Hee akhirnya membunuh Ja Myung dengan pisau beracun dan Rae Hee pun
di hukum hingga meninggal oleh rakyatnya karena dianggap sebagai putri yang
berkhianat. Kerajaan Nangna akhirnya jatuh ke tangan kerajaan Gugureyo.
Hodong pun hidup dalam rasa bersalah yang mendalam, karena dia sudah menjadi
penyebab kematian Ja Myung dan Rae Hee. Meski kini dia jadi putra mahkota, tapi
hidupnya hampa dan larut dalam kesedihan. Suatu hari Hodong menonton pertunjukan
boneka yang menampilkan kisah cintanya dan Rae Hee yang berakhir tragis. Saat
itulah dia kembali bertemu Ja Myung yang ternyata masih hidup. Ja Myung yang
menyimpan dendam pada Hodong karena telah menyebabkan kehancuran keluarganya
berniat membunuh Hodong. Namun Hodong yang masih mencintai Ja Myung ingin
melindungi gadis itu dari incaran prajurit Gurgureyo yang ingin membunuh Ja
Myung.
Ja Myung yang akhirnya tahu alasan
Hodong berusaha mengusai kerajaannya memaafkan Hodong. Keduanya berbaikan, Hodong
berjanji pada Ja Myung akan menjadikannya permaisurinya saat Hodong menjadi
raja. Namun nasib memang tidak menjodohkan mereka, para prajurit yang mengejar
Ja Myung akhirnya menemukan mereka. Hodongpun melindungi Ja Myung dari tusukan
prajurit, namun ternyata tombak prajurit cukup panjang untuk menusuk tubuh
mereka berdua. Keduanya pun akhirnya sekarat setelah tertusuk tombak tersebut.
Kata-kata terakhir Hodong dan Ja Myung saat terakhir mereka benar-benar
membuatku teharu:
Hodong: Di kehidupan yang akan datang, aku ingin diciptakan sebagai pria biasa yang bisa mencintaimu tanpa beban
Ja Myung: Tapi aku ingin diciptakan sebagai ibumu agar aku bisa memberikan banyak cinta untukmu, karena di kehidupan ini aku sudah begitu banyak mendapatkan cinta darimu. Agar kau bisa memberikan cintamu pada Rae Hee yang tak sempat mendapatkan cintamu di kehidupan ini.
Review:
Aku menonton drama ini demi melihat Jung Kyung Hoo Oppa, karena dia telah mempesonaku saat bermain jadi Kang Hyun Soo di Smile You. Penasaran liat aktingnya di drama Saeguk, aku memutuskan menonton drama ini. dan walhasil aku menagis darah dibuatnya,,, hehe dalam ari hiperbolik tentunya. Heu,, banjir air mata pisanlah nonton drama ini, apalagi pas nyeritain masa kecilnya Hodong dan ngeliat Ja Myung pas di buang ibu nya,, sedih banget...