Tema sahabat jadi cinta
sebenarnya bukan tema favorite-ku, entahlah aku tidak pernah klik saja dengan
drama dengan tema seperti ini, mungkin itulah sebabnya aku merasa romance
antara Baek Soo Ji dan Go Dae Young di Let’s Eat 2 Failed dan sangat tersiksa
menonton The Time We Were Not In Love. Sahabat jadi Cinta? Sepertinya ini
adalah tema yang jadi tren di tahun 2016. Dan aku kembali terjebak dalam sebuah
drama dengan tema yang sama ini, semoga kali ini gak failed lagi yah^^
Bubblegum adalah drama yang
mengusung tema serupa. Park Ri Hwan dan Kim Haeng Ah adalah sahabat dari kecil,
tumbuh bersama karena kedua orang tua mereka bersahabat. Ibu Haeng Ah
sudah meninggal sejak usianya 5 tahun, jadi Haeng Ah sering dititipkan di rumah Ri
Hwan, hingga mereka benar-benar sangat dekat sejak kecil. Bahkan mereka tinggal
bersama saat Ayah Haeng Ah meninggal ketika gadis itu berada di bangku SMA. Apa
yang akan terjadi selanjutnya??? Sebenarnya sudah bisa ditebak yah? Pasti pada
akhirnya Ri Hwan dan Haeng Ah akan saling jatuh cinta dan hidup bahagia
selamanya, hehehe
Tadinya aku ragu untuk menonton
drama ini saat tahu tema drama ini adalah Sahabat jadi Cinta, karena awalnya
aku tidak tahu dan hanya tertarik menonton drama ini saat tahu bahwa PDnim yang
akan mengarahkan drama ini adalah Kim Byung Soo PDnim yang selalu menjadi
favoriteku, drama-drama nya PDnim yang satu itu selalu membuatku terpukau,
mulai dari Queen In Hyun Man, Nine dan Three Musketeers, namun tema sahabat
jadi cinta itu benar-benar membuat ku was-was, tapi demi Kim PDnim aku akhirnya
mencoba menontonnya, dan hasilnya??? Aku suka >.<
Boleh jadi dasar cerita Bubblegum
ini mirip dengan The Time We Were Not In Love, tapi eksekusinya lebih ciamik
dan feelnya lebih dapet. Beberapa part di drama ini mengingatkan aku pada Nine,
itulah mengapa saat menonton 2 episode pertama drama ini aku berpikir bahwa
Bubblegum adalah The Time We Were Not In Love Rasa Nine >.< aku selalu
jatuh cinta pada cara PDnim Kim Byung Soo men-direct drama-dramanya dan aku
juga suka cara dia menyajikan Bubblegum ini, feel antar pemain bener-bener bisa aku
rasakan dengan baik, dan setiap scene dari drama ini terasa sangat berarti.
Bahkan sejauh 2 episode ini, tidak ada karakter yang tersia-sia, khas PDnim Kim
sekali deh pokoknya^^
Mengapa aku merasakan kehadiran
Nine dalam drama ini? Padahal genre nya saja sama sekali berbeda, bahkan
penulis Bubblegum bukan penulis Nine. Tentu saja aku punya beberapa alasan.
Pertama, CBM. Kenapa nama radio tempat Haeng Ah harus Radio
CBM? Kan namanya sama dengan tv tempat Park Sun Woo kerja, TV CBM. PDNim Kim,
apakah dirimu sengaja memilih nama itu untuk mengenang Nine? Ada scene dimana
Haeng Ah harus berhadapan dengan Presdir CBM karena kasus siswa yang mau bunuh
diri di episode 1. Haeng Ah dan rekan kerjanya Tae Hee mengomel tentang betapa
menyebalkannya presdir mereka, tapi wajahnya si presdir tidak diperlihatkan,
jangan-jangan Direktur CBM di Nine lagi yang jadi Presdir nya, siapa tahu nanti
PDnim Kim ngundang Park Sun Woo jadi cameo ;p karena tidak menuntup kemungkinan
radio CBM itu satu perusahaan dengan TV CBM kan? #ngarep
Kedua, Lee Seung Joon. Setelah
menjadi soulmatenya Lee Jin Wook di Nine, kini Lee Seung Joon berperan sebagai
soulmate nya Lee Dong Wook, hahaha karakter Kwon Ji Hoon yang diperankan Lee
Seung Joon di Bubblegum sebenarnya bertolak belakang dengan karakter Han Young
Hoon di Nine, tapi yah tapi tetep bikin kocak. Jika Young Hoon bertindak
seperti istri Sun Woo, Ji Hoon bertingkah sebaliknya, dia seperti suami yang
harus diurusi oleh Ri Hwan >.< tapi yah… Ri Hwan ini tidak se so sweet
Young Hoon, jadinya dia sering menelantarkan Ji Hoon si tukang mabuk itu.
Salah
satu adegan paling ngakak adalah pas Ji Hoon ditinggal Ri Hwan di supermarket
ketika mereka berdua belanja, Ji Hoon sama sekali tidak bawa uang, walhasil dia
mengembalikan satu demi satu barang belanjaan yang sudah Ri Hwan masukan ke
dalam keranjang, tapi yah kok sempet-sempet nya dia beli minuman beralkohol
dengan uang yang tersisa di sakunya, dasar pecandu alkohol, wkwkwk
Ketiga, Park Won Sang. Awalnya
sih nggak langsung ngeh siapa yang memerankan karakter Jo Dong Il, atasan Haeng
Ah di CBM Radio, tapi setelah di perhatikan baik-baik dia itu yang jadi
Detektif Korea yang ada di Nepal di drama Nine. Detektif yang membantu Sun Woo
menemukan abu kakaknya dan membantunya menemukan Marina Louge, di Nine dia
sebenarnya bisa disebut jadi cameo saja sih, karena hanya ada di episode 1 dan
3 saja, tapi perannya cukup berkesan untuk ku, jadi aku juga mengingatnya
sebagai pemain Nine^^
Keempat, Background Music. Genre
Bubblegum dan Nine jelas berbeda, tapi Nine adalah drama yang cukup ceria di
beberapa part dengan BGM yang ciamik, dan jujur selama aku menonton Bubblegum
ini, banyak sekali BGM Bubblegum yang mengingatkanku pada Nine, tidak persis
sama sebenarnya, tapi seleranya Kim PDnim ini memang sangat konsisten >.<
Kelima, Adegan Flashback. Banyak
sekali adegan flashback di Bubblegum ini, konsep adegan flashback memang hobinya Kim PDnim
banget deh. Style nya cocok banget dengan seleraku, seperti yang pernah aku
katakan sebelumnya jika aku sangat menyukai Nine karena banyak adegan flashback
nya, dan yang aku suka dari Kim PDnim, dia selalu membedakan warna layar saat
adegan flashback dan masa sekarang, jadi benar-benar terasa jika flashback itu
terjadi di masalalu, tidak bercampur dengan masa sekarang.
Sampai episode 2 ini, aku sudah
menemukan 5 hal yang membuatku merasakan aura Nine di Bubblegum ini, tapi meski
begitu aku tidak berniat membandingkan drama ini dengan Nine, karena keduanya
berbeda genre dan penulisnya pun berbeda. Setauku penulis drama ini adalah
penulis webtoon nya juga, semoga saja kualitas cerita webtoon nya tetap terjaga
jika skenarionya ditulis kembali oleh penulis webtoon aslinya. Aku sangat
menyukai kolaborasi antara Kim PDnim dan Song SWnim di Queen In Hyun Man, Nine
dan Samchongsa, tapi ternyata aku juga tetap menyukai cara Kim PDnim men-direct
drama ini meski penulisnya bukan Song SWnim, khasnya tidak hilang^^
Sepertinya aku akan betah
menonton Bubblegum, meskipun cerita dasarnya serupa dengan The Time We Were Not
In Love, tentang sahabat jadi cinta yang kesannya sederhana, tapi eksekusi tiap
adegan di Bubblegum benar-benar menarik dan terasa sayang untuk dilewatkan, dan
pastinya tensi antara karakter Ri Hwan dan Haeng Ah feelnya lebih dapet
daripada Hana dan Won. Alasan Haeng Ah tidak ingin keluar batas dari
hubungannya dan Ri Hwan selama ini sudah sangat jelas dan kuat, dan Ri Hwan… Oh
My… menurutku dia Namsachin yang 100 kali lebih baik dari Won, dia benar-benar
peduli pada Haeng Ah karena menganggap Haeng Ah sudah seperti keluarganya
sendiri, tapi benarkah dia menganggap Haeng Ah seperti adik kecilnya yang manis
yang harus dia jaga seumur hidupnya agar tidak terluka? Kita akan tahu
jawabannya di episode-episode yang akan datang^^
oke fix. aku donlot drama ini jadinya. tadinya ragu. kmrn sempet minta eps 1 ke dzh. hari ini yakin, ikutin drama ini aaa.....
BalasHapusthank mba irfa :-*
ayo ayo di tonton emi, bagus kok drama nya chems nya Lee Dong Wook dan Jung Ryu Won OK, segar dan lucu eksekusinya^^
HapusJujur Mbk irfa aku g ngelirik drama ini sama sekali..bahkan baca reviewnya saja g, jd g tau ini drama tentang apa...tp setelah baca tulisan mbk irfa..kyaknya boleh jg nich..ntar coba donload lah...^^
BalasHapusAyo di coba nonton Linda, OK kok dramanya, walo ceritanya sederhana tapi dalem banget makna tiap adegannya >.<
Hapuswaahhh sampe ngefans sama PDnim nya hahaha.. salut buat kamu....
BalasHapusPecinta Bola Gabung di Sini