[Curhat] Tentang K-drama Brain

Setelah sekian lama ga bergadang semalaman untuk nonton drama, kini aku melakukannya lagi? Brain, drama itu yang membuatku melakukan hal sudah lama aku tinggalkan itu. Terakhir kali aku bergadang untuk menonton drama adalah saat mereru Thorn Birds sebelum memutuskan membuat sinopsisnya sekitar dua bulan lalu. Sekarang demi menonton Brain aku melakukannya lagi.

Pertama tau tentang drama ini dari Koreandrama.org, pikiranku, wah ada drama kedokteran lagi nih, kayaknya seru,, tapi pas liat Cast-nya aku nggak kenal, apalagi Lead Actornya, Siapa itu Shin Ha Kyun, karena terlihat tua dan tak menarik aku sama sekali tak mencari lebih jauh tentang Ahjussi satu ini. Lalu aku lihat Lead Actreesnya ternyata Choi Jung Won yang pernah main di Kingdom of the Winds dan Wish Upon Stars. Hmm,, akting Unnie satu ini sebenernya bagus, tapi karena aku ga tertarik sama Lead Actornya drama ini aku abaikan.

Tapi,,, TADDAA,,, Shin Ha Kyun menjadi saingan Park Shi Hoo mendapatkan Daesang? Aku masih belum mencari tahu tentang Ahjussi satu ini, namun sedikit tertarik pada Brain. Baca sinopsisnya di dramawiki. Humm,, tentang dokter bedah Otak dan saraf,, Uh,,, sedikit mengerikan. Setelah nonton New Heart yang banyak adegan membelah dada, kini harus liat adegan membuka tengkorak,, Aigoo pastinya sangat mengerikan. Ku abaikan lagi drama ini.

Hingga akhirnya Shin Ha Kyun memenangkan Daesang di KBS Award 2011 mengalahkan Park Shi Hoo. Wah,, actor ini tentunya sangat hebat hingga bisa mengalahkan Park Shi Hoo yang berperan sangat apik menjadi Kim Seung Yoo di Princess’ Man. Tapi, aku membaca beberapa postingan di parksihoo4u yang merasa tidak fair dengan pemberian Award Daesang pada Ahjussi ini. Kenapa? Karena mereka berharap Park Shi Hoo lah yang mendapatkannya. Aku pun berpikir demikian, meski Oppa telah mendapatkan Top Excellence Actor Award, aku pun sangat berharap Oppa mendapatkan Daesang juga. Park Shi Hoo sangat total dalam perannya menjadi Kim Seung Yoo, lalu kenapa Park Shi Hoo kalah. parksiho4u mulai mencari tahu, dari mereka aku tahu bahwa beberapa sineas film berkata bahwa Park Shi Hoo terlalu muda untuk mendapatkan Award. Hallo….? Usia Park Shi Hoo kini 33 tahun, hampir 34 tahun, apanya yang terlalu muda, aku setuju pada pendapat parksihoo4u yang merasa pemberian Award Daesang di KBS Award tidak adil jika memang itu alasannya.

Kemudian aku membaca salah satu postingan penulis Pelangi Drama (maaf aku lupa namanya) yang berbahagia karena Shin Ha Kyun mendapatkan Daesang. Sang penulis ternyata penggemar Shin Ha Kyun. Aku pun jadi penasaran dengan akting Shin Ahjussi, aku cek profilenya di dramawiki. Bwo?? dia pernah maen di Harvest Villa bareng Lee Bo Young? Aku udah nonton film itu, dan menurutku ceritanya emang bagus. Meski awalnya aku menontonnya karena faktor Unnie. Tapi ceritanya memang beda dari yang lain. Aku jadi makin penasaran sama drama ini dan tak sabar menunggunya tamat dan DVD nya beredar di lapak.

Saat mencari info tentang KBS Award, aku pun menemukan blog yang membahas drama ini. Bukan Summary- nya yang aku temukan. Blog tersebut hanya membahas beberapa adegan di drama itu. Salah satunya adegan Bublegum Kiss antara Shin Ha Kyun dan Choi Jung Woo. Wah,,, sepertinya Brain tidak hanya sekedar drama kedokteran biasa, jadi inget New Heart, makin penasaran lah aku sama drama ini.

Akhirnya Brain tamat dengan rating yang agak rendah karena ada kesalahn jaringan pada KBS2, padahal awalnya rating Brain cukup baik, hingga pernah menjadi urutan pertama. Tanpa pikir panjang. Hari Jum’at lalu pun aku akhirnya berburu Brain ke kota kembang. Tidak langsung aku tonton, aku masih mempertimbangan, mana dulu yang harus aku tonton, antara Brain dan Terroir (drama jadulnya Han Hye Jin). Aku memilih Brain pada akhirnya.

Episode 1 mempesonaku, karakter Lee Kang Hoon yang diperankan Shin Ha Kyun sebagai Lead Actor di drama ini bener-bener berbeda dengan karakter Lead Aktor di kebanyakan drama. Dia perfeksionis, merasa paling hebat, dan selalu berpikir dirinya tak pernah salah, padahal berdasarkan latar belakang keluarga yang biasa aja dia tak seharusnya memiliki kepercayaan diri yang begitu tinggi. Tapi bakat dan kepintaran sebagai dokter bedah memang luar biasa. Shin bisa dengan baik menampilkan sisi kecerdasan dan keegoisan Lee Kang Hoon dalam satu waktu.

Saking terpesonanya pada karakter Lee Kang Hoon aku langsung bikin recaps nya setelah selesai menonton episode 1, aku lanjutan dengan episode 2 hingga 4 yang juga langsung aku buat recapsnya. Aku terbius oleh drama ini. Brain bener-bener Daebak. Aku juga suka dengan karakter Choi Jung Woon sebagai Yoon Ji Hye yang ramah, lucu dan hangat, tapi sering melakukan kesalahan dan berakhir dengan dimarahi oleh Lee Kang Hoon.

Sejenak aku berhenti menonton, karena DVD playersku ngadat, ga bisa membaca disc 2 Brain. Aku selingi dulu dengan drama lain. Aku baru meneruskan menontonnya semalam, tapi kini Laptopku, dan,, wah,,, semua dugaanku di episode 1-4 banyak yang salah.

Aku pikir karakter Lee Kang Hoon nantinya akan berubah jadi baik, setelah terbuka masa lalunya yang membuat dirinya menjadi arogan dan dingin. Ternyata tidak sama sekali, hingga akhir dia tetap bersikap Arogan dan dingin, namun kini dia menunjukkan hal tersebut agar orang-orang tak meremehkan bakatnya.

Aku pikir keluarga Joon Suk ada hubungannya dengan masa lalu Kang Hoon, ternyata sama sekali tidak ada. Joon Suk hanyalah saingan seumur hidupnya bagi Kang Hoon yang perkembangan karakternya cukup mengejutkan. Di awal-awal episode Joon Suk adalah orang yang tidak berniat bersaing dengan Kang Hoon meski mau tak mau mereka akhirnya jadi saingan, aku pikir Joon Suk akan membantu professor Kim menyadarkan Kang Hoon dari sikap sombongnya dan lebih memperhatikan pasien daripada sekerdar mengejar ambisinya. Tapi ternyata Joon Suk pun bisa bertingkah licik dan itu membuatku merinding.

Yang paling megejutkan adalah peran professor Kim, sejak awal Profesor Kim tidak menyukai Kang Hoon, karena merasa apapun yang dilakukan Kang Hoon tidak pernah tulus, tahu kenapa itu terjadi? Karena Profesor Kim melihat masa muda  yang di lupakannya pada diri Kang Hoon. Sehingga alam bawah sadarnya membenci tingkah Kang Hoon yang selalu merasa menjadi yang paling hebat.

Aku pun tak bisa berhenti, ingin menontonnya hingga akhir, meski beberapa adegan aku skip, saking penasarannya, terutama adegan bedah membedah. Nanti aku tonton ulang saat membuat recaps episode selanjutnya.

Salut banget sama drama ini, dan aku akui Shin Ha Kyun layak mendapatkan Daesang untuk perannya sebagai Lee Kang Hoon di drama ini. miane Shi Hoo Oppa, meskipun aku penggemarmu, aku tidak bisa membohongi hatiku jika ada actor yang kemampuan aktingnya lebih hebat darimu.