Minggu, 06 Mei 2012

[Recaps] K-Movie Love In Magic



Kadang Cinta berawal dari suatu musibah. Itulah pesan yang aku tangkap dari sebuah film yang berjudul Love In Magic yang dibintangi Park Jin Hee dan Yeon Jung Hoon. Sebenarnya aku sudah lama menonton film yang memang bukan film baru ini. Aku bahkan tak tahu ini film tahun berapa, yang jelas dulu aku ingin menontonnya karena Park Jin Hee yang membintanginya. Seperti biasa, Park Jin Hee memang tak mengecewakan, beberapa Film yang dia bintangi selalu berbekas di hatiku termasuk juga film ini. Hari ini entah ada angin apa aku ingin menonton ulang film ini.

Love In Magic menceritakan tentang Woo Ji Hoon yang diperankan Yeon Jung Hoon, seorang pesulap terkenal yang memiliki prinsip bahwa cinta itu seperti Magic, menyenangkan sesaat dan setelah efek magic nya hilang, maka waktunya untuk beranjak ke petualangan selanjutnya. Dengan prinsipnya ini dia jadi playboy kelas kakap yan bisa menaklukan hati wanita mana saja yang diinginkannya. Baginya bila salah satu wanitanya marah karena kelakuan playboynya maka dia akan dengan mudah mencari wanita lainnya.

Namun apa yang bisa dilakukan Ji Hoon saat dia menemukan dirinya menjadi bintang dalam salah satu video porno yang beredar di Internet, karena menjadi korban kamera tersembunyi. Syok tentu saja, apalagi saat itu Ji Hoon sedang berada di puncak karirnya. Dia bahkan tak ingat siapa yang menjadi patnernya dalam video itu, saat dia memikirkan kemungkinan semua nama, dia teringat pada Go Hee Won seorang guru seni di sebuah Sekolah Menengah.


Go Hee Woon yang diperankan Park Jin Hee adalah wanita biasa yang bermimpi bisa menikah dengan orang yang dicintainya, hancurnya hubungannya dengan Ji Hoon sepertinya cukup berdampak besar bagi dirinya yang sedikit menjaga jarak dengan laki-laki. Hee Won di puja para muridnya karena sikapnya yang tak menggurui dan berusaha memahami masa muda sang murid. Hee Won memiliki kakak kelas yang sudah dia anggap sebagai kakaknya sendiri karena kedekatan mereka, namun ternyata kakak kelasnya itu memiliki perasaan untuk Hee Won dan meminta Hee Won menjadi kekasihnya. Hee Won pun mencoba menerimanya, karena sepertinya Hee Won juga merasa nyaman berada di dekat lelaki itu.

Ji Hoon yang menyadari identitas patnernya dalam Video itu adalah Hee Won, segera mendatanginya di sekolah. Hee Won kesal bertemu JI Hoon lagi, apalagi Ji Hoon salah menyebut namanya. (Tapi aku suka Scene pertemuan mereka kembali,, wajah mereka bertemu diantara ikan-ikan di akuarium itu,,,)

Saat Ji Hoon bercerita tentang kasus Video mereka, Hee Won tak percaya, tapi Ji Hoon membawa bukti dan menunjukkannya pada Hee Won di sebuah kamar hotel agar tidak orang lain yang tahu. Baru melihat beberapa detik dan menyadari bahwa pasangan yang ada di Video itu adalah dirinya dan Ji Hoon, Hee Won meminta Ji Hoon menghentikannya.

Hee Won berlari keluar, saat Ji Hoon menyusulnya dia menemukan Hee Won yang menangis di lift. Ji Hoon mengantarkan Hee Won ke rumahnya, tapi ternyata salah alamat, (wkwkwkwk,, parah nih Ji Hoon saking banyaknya punya cewek, jadi salah mengingat alamat). Hee Won yang sudah galau dan lelah setelah menagis memutuskan tak mempermasalahkan hal itu dan keluar dari mobil Ji Hoon kemudian berjalan pulang menuju rumahnya.

Esok harinya, Hee Won baru pergi menemui Ji Hoon, Hee Won ingin lapor polisi setelah dia berinisiatif untuk mendaftarkan pernikahan mereka lalu bercerai, Ji Hoon tentu saja langsung menolak, mengapa mereka harus menikah karena hal ini? Hee Won yang juga tak ingin menikah dengan Ji Hoon akhirnya mengusulkan bahwa mereka harus menemukan motel yang membuat Video mereka berdua dan menuntut Hotel itu ke pengadilan. Ji Hoon awalnya menolak, tapi Hee Won mengancam, jika Ji Hoon tak mau melakukan hal itu, memangnya Ji Hoon mau menikahinya bila semua orang tahu tentang Video itu. Ji Hoon jelas tak mau dan memilih mengikuti keinginan Hee Won.

Maka dimulailah perburuan motel yang merekam adegan syur mereka. Dengan petunjuk buku diary Hee Won, mereka mendatangi beberapa motel yang pernah mereka berdua kunjungi saat berkencan. Awalnya Hee Won ketakutan setiap kali masuk ke motel, mungkin takut Ji Hoon menerkamnya, namun lama-lama dialah yang paling bersemangat menemukan motel itu. Sementara Ji Hoon sudah bosan dan kelelahan karena sudah berhari-hari mencari tapi tak menemukan apapun.

Ji Hoon yang sudah lelah akhirnya bertanya pada Hee Won apa yang akan mereka lakukan setelah menemukan motel itu. Bukankah semua nya akan berakhir di situ, itu tak akan merubah apapun. Hee Won kesal pada Ji Hoon begitu juga Ji Hoon kesal pada Hee Won.

Setelah mengobrol dengan temannya Ji Hoon jadi sedikit merasa bersalah pada Hee Won, dia menelpon Hee Won yang ternyata sudah mabuk di sebuah pub. Ji Hoon menggendong Hee Won yang mabuk dan mulai meracau tak keruan, Hee Won bilang dirinya sangat ketakutan, dia takut orang-orang yang dikenalnya akan melihat video mereka. Ji Hoon akhirnya membawa Hee Won ke DVD room, dan membiarkan Hee Won tidur nyenyak setelah mabuk.

Esok harinya mereka membeli kopi bersama dan tak sengaja bertemu rekan guru Hee Won yang menyangka bahwa Ji Hoon adalah kekasih Hee Won yang seorang dokter bedah plastik. Saat kekasih rekan kerja Hee Won berkata bahwa dia merasa mengenali Hee Won dan Ji Hoon, mereka langsung waspada. Sejak saat itu mereka memutuskan untuk tak lagi bertemu.

Namun takdir kembali mempertemukan mereka, saat salah satu murid yang memuja Hee Won memukuli Ji Hoon karena kesal pada kelakukan Ji Hoon yang dia anggap telah mempermainkan gurunya. Sang murid pernah melihat Ji Hoon dan Hee Won masuk hotel dan hari itu dia melihat Ji Hoon masuk hotel dengan wanita lain. Tadinya Ji Hoon ingin memperkarakan insiden pemukulan ini, namun saat tahu bahwa remaja itu murid Hee Won diapun membatalkan niatnya, (Ada adegan lucu, saat murid Hee Won mengatakan dia melihat Ji Hoon dan Hee Won disebuah hotel, keduanya sudah ketakutan saja bahwa muridnya itu menonton video mereka.)

Hee Won tak pernah berharap akan bertemu Ji Hoon kembali, tapi apa daya saat dia pulang nonton sebuah pertunjukkan drama bersama kekasihnya, Hee Won melihat Ji Hoon, tadinya Hee Won ingin menghindar dari Ji Hoon, tapi saat melihat Ji Hoon bersama seorang wanita, Hee Won memutuskan menyapanya.

Akhirnya mereka berempat makan bersama, Hee Won dan Ji Hoon terlihat tak senang setelah mengetahui masing-masing dari mereka telah memiliki pasangan. Mereka malah saling mengejek dan ini membuat pasangan mereka curiga pada akrabnya hubungan mereka, apalagi saat Ji Hoon berkata bahwa Hee Won punya tanda di bagian belakang tubuhnya yang harus di operasi plastik. Ji Hoon pun langsung mengelak bahwa mereka sering mandi bersama saat kecil.

Setelah pertemuan itu, Hee Won jadi semakin ketakutan, apalagi saat kekasihnya bertanya apakah Ji Hoon hanya teman biasanya saja. Hee Won menelpon Ji Hoon bertanya apakah kekasih Ji Hoon tahu tentang video mereka? Hee Won pun bertanya apakah jika Ji Hoon mengetahui bahwa kekasihnya memiliki video seperti mereka dengan lelaki lain, apakah Ji Hoon akan memaafkan kakasihnya? Ji Hoon jadi khawatir pada Hee Won, dia pun mengundang Hee Won untuk menonton pertunjukkan sulapnya di malam berikutnya.

Hee Won terlihat bahagia saat menonton pertunjukkan sulap itu (aku juga bahagia,, entah kenapa seneng aja liat Yeon Jung Hoon main sulap). Ji Hoon mengundang Hee Won naik panggung dan menjadikannya sebagai model sulapnya. Hee Won terlihat semakin bahagia karena hal ini.

Usai pertunjukkan mereka minum bersama. Ji Hoon bahkan mengajarkan salah satu trik sulapnya pada Hee Won yang merasa semakin rileks dan nyama bersama Ji Hoon. Hee Won pun pulang ke rumahnya, buku diary nya tertinggal di kedai.

Ji Hoon sengaja tak langsung memberikannya pada Hee Won dan membacanya di rumah. Dari foto dirinya dan Hee Won yang terselip di buku diary Hee Won, Ji Hoon mengetahui lokasi motel yang merekam adegan syur mereka.

Ji Hoon segera mendatangi motel itu dan saat melihat kamar yang dulu mereka sewa, Ji Hoon mengingat semuanya. Peristiwa itu terjadi saat ulang tahun Hee Won, Ji Hoon memberi hadiah sepatu untuknya tapi kekecilan. Hee Won berkata bahwa memberi hadiah sepatu pada kekasih itu akan membuat mereka putus, dia ingin membuktikan hal itu dengan membuang sepatu hadiah Ji Hoon di toilet kamar hotel itu dan berkata jika begini mereka tak akan putus. Ji Hoon membuka tempat Hee Won membuang sepatunya dan Sepatu itu masih ada disana. Ji Hoon segera mencari kamera tersembunyi tersebut, akhirnya dia menemukannya. Ji Hoon ingin memperkarakan hal ini, sayangnya Ji Hoon malah  berakhir dengan dipukuli oleh pihak motel dan menyebabkan kepalanya terluka.

Sementara itu, Hee Won mendapat masalah besar karena hampir semua muridnya telah melihat videonya bersama Ji Hoon. Dia dipanggil pihak sekolah dan diberhentikan secara tidak hormat.

Saat sampai ke rumah, kekasihnya yang ternyata sudah tahu tentang video itu menganggap Hee Won hanya mempermainkan dirinya dan akhirnya mengakhiri hubungan mereka.

Setelah di bawa ke rumah sakit, Ji Hoon mencoba menghubungi Hee Won tapi tak berhasil, dia tahu ada yang tak beres pada Hee Won, dia berniat mendatangi rumah Hee Won, namun diperjalanan Ji Hoon melihat Hee Won naik taksi untuk pergi ke suatu tempat.

Ji Hoon mencoba mengejar taksi yang dinaiki Hee Won, namun karena kemacetan lalu lintas dia tak berhasil mengejar Hee Won.

Waktu berlalu, Ji Hoon sedang bermain sulap pada di sebuah taman kanak-kanak, dia bermonolog pada dirinya sendiri:
"Saat aku bertemu Hee Won hari itu, apakah yang akan aku katakan? Aku mencintainya? Apakah kau mau menikah denganku? Maafkan aku? Ataukah aku tidak akan mengatakan apapun? Tidak peduli apa yang akan aku katakan yang terpenting adalah jawaban Hee Won"

Suatu hari, asisten Ji Hoon melihat Hee Won disebuah toko gaun pengantin, sayangnya saat dia masuk Hee Won telah pergi. Dia bertanya apa yang dilakukan Hee Won ditoko itu. Penjaga toko bilang Hee Won mengambil baju pengantin. Asisten Ji Hoon pun bertanya kapan tanggal pernikahannya.

Ji Hoon memparkir mobilnya dengan tergesa didepan sebuah gereja. Dia masuk ke dalam dan menyaksikan sebuah upacara pernikahan yang penuh khidmat. Ji Hoon terus maju dengan wajah sedih. Dia berpikir Hee Won lah pengantin wanitanya.

Saat sampai di depan, Ji Hoon tak sadar melewati Hee Won yang keheranan melihat Ji Hoon yang ada disini. Hee Won mencoba menyapa Ji Hoon, saat Ji Hoon berbalik dia kaget melihat Hee Won yang bukan menjadi pengantin wanita hari ini.

Ji Hoon berteriak kegirangan membuat semua orang di ruangan itu menatap mereka.

Disebuah statsiun kereta Hee Won dan Ji Hoon berdiri berjauhan, bukannya saling bicara mereka malah saling mengirim pesan lewat sms.

Saat kereta tiba, Hee Won berniat pergi, tapi Ji Hoon melakukan trik sulap yang dia ajarkan pada Hee Won. Hee Won pun tidak jadi naik, sementara Ji Hoon mendekat kearahnya, Ji Hoon kemudian berkata bahwa dia merindukan Hee Won.

Lalu scene pun beralih ke acara pernikahan Ji Hoon dan Hee Won yang berlangsung dengan penuh kebahagiaan.

Ji Hoon dan Hee Won pergi berbulan madu, dan yang pertama mereka lakukan saat di kamar adalah memeriksa apakah di kamar hotel mereka ada kamera tersembunyi??
(Hahaha,,, saking parnonya tuh,, takut jadi korban lagi...)

Komentar:
Sekilas mungkin film ini terkesan penuh adegan syur,,, tapi masih wajar sih untuk ukuran Movie Korea, lagi pula adegannya pun tak diperlihatkan secara langsung kok. Melihat temanya mungkin bukan tontonan anak kecil ya,,, pas nonton film ini entah kenapa aku jadi inget kasus Ariel-Luna cuman bedanya di film ini Ji Hoon dan Hee Won sama-sama jadi korban. Satu point penting dari drama ini, Sex before married ini bukan sesuatu yang patut dilakukan apalagi kalo berujung menjadi bahan tontonan orang banyak karena pihak-pihak tak bertanggung jawab.

Alasan aku suka menonton drama ini tentu saja akting Park Jin Hee dan Yeon Jung Hoon. Dulupun saat nyari Movie ini, karena aku lagi berburu drama dan movie-nya Yeon Jung Hoon setelah terpukau pada aktingnya di Jejungwon. Yang paling aku suka di Movie ini adalah saat Ji Hoon  bermain sulap, walopun dia menggunakan keahliannya untuk menarik perhatian para wanita, tapi dia benar-benar terlihat lihai saat bermain sulap.

Saat mengulang menonton drama ini,, baru ngeh kalo banyak aktor dan aktris yang cukup familiar di  film ini, perhatikan deh,,

Cewek yang jadi kekasihnya Ji Hoon saat bertemu Hee Won, di film ini dia berperan sebagai dokter gigi,  putri dari pemilik hotel. Ji Hoon dipukuli murud Hee Won setelah Ji Hoon dan kekasihnya ini mengunjungi ayahnya di hotel. Cewek ini, sering aku lihat di drama-drama yang aku tonton, tapi aku lupa namanya, yang paling aku ingat di bermain di Kingdom of the Winds, Mr. Goodbye dan When You While Sleeping.

Ini yang paling bikin kaget, lho,,, kok ada yang jadi kakaknya Lee Young Joo di Thorn Birds. Ternyata ada yang jadi Lee Young Gook di movie ini, baru ngeh aku,,, hmm tapi kayaknya dulu pas pertama nonton film ini aku belum nonton Thorn Birds deh, makanya nggak ngeh. Di film ini, dia menjadi kekasih temannya Hee Won yang berkata bahwa Hee Won dan Ji Hoon terlihat familiar.

Ini adalah murid yang sangat memuja Hee Won, ada yang kenal dengan dia?? Yah,, dia yang jadi saingan Lee Min Hoo dalam mendapatkan hati Soh Hye Jin di drama Personal Taste. Hahaha,,, ternyata murid mesum ini yang jadi Sang Chul di Personal Taste.

Ada yang kenal dengan wajah ini? Dia adalah Haha dari Running Man, penggemar Running Man pasti sangat mengenal dia kan? Haha berperan sebagai asistennya Ji Hoon di film ini.

Lihat wajah gadis berbaju merah di atas? Ada yang kenal dengan dia?? Dia adalah Kim Ha Eun pemeran Yang Mi Ryun di drama Thorn Birds. Beda banget yah?? Di film ini Kim Ha Eun berperan sebagai adiknya Hee Won. Acara pernikahannya membuat Ji Hoon salah paham dan berpikir Hee Won lah yang akan menikah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkomentar^^ komentar kalian akan selalu menambah semangat menulisku^^