Ada masalah di Hans, Yoo Kyung lagi-lagi gagal mendapatkan
Investasi dari seorang Investor dan semua ini karena Choi Jong Dal. Maka saat
Kang Woo masuk keruangannya, Yoo Kyung berkata pada Kang Woo, terpaksa mereka
harus menerima Uang Choi Jong Dal untuk investasi filmnya dan melupakan bahwa
Ayah Kang Woo itu adalah musuh mereka.
Kang Woo pun akhirnya menemui ayahnya untuk membicarakan
masalah uang Investasi itu. Kang Woo bilang dia akan menerima Uang Investasi
itu tapi dengan syarat dan Kang Woo menyebutkan beberapa syarat yang meminta
Choi Jong Dal tidak terjun langsung di film buatannya dan tidak mencampuri
masalah pembuatannya. Choi Jong Dal berkata pada Kang Woo, mengapa Kang Woo
harus seperti itu. Melihat apa yang dilakukan Young Jo sekarang, pada akhirnya
Kang woo dan Young Jo harus bersaing mendapatkan Haeju Pic. Kang Woo dengan
tegas mengatakan, selain pada Film dia tak mengaharapkan apapun lagi. Kang Woo
sama sekali tidak berminta pada uang Ayahnya.
Kang Woo berniat pergi, namun
sebelumnya Choi Jong Dal menyalakan TV nya dan memutar video Audisi Jung Eun. Choi Jong Dal berkata, bukankah wanita itu adalah orang yang
ingin Kang Woo pakai menjadi bintang utama di filmnya. Menurut gossip, Kang Woo
sudah memendam cinta pada wanita itu selama 7 tahun. Kang Woo mengelak dan
berkata itu hanya gossip. Choi Jong Dal berkata, tentu saja harusnya itu
hanya sebuah gossip, karena kini dia adalah calon istri Young Jo. Choi Jong Dal
pun mengejek Kang Woo yang tak bisa mempertahankan wanita yang dicintainya
hingga bisa direbut Young Jo.
Kang Woo pergi dari Haeju Pic dengan kesal karena mendengar
kata-kata Choi Jong Dal. Kang Woo menemui Jung Eun di lokasi syutingnya. Dia
melihat Jung Eun yang sedang berlatih dialog, namun tak konsentrasi, karena
Jung Eun selalu salah mengatakan dialognya. Jung Eun mulai putus asa dan
bejalan pergi dari tempat latihannya.
Jung Eun kaget melihat Kang Woo yang
sejak tadi memperhatikannya. Kang Woo menghampiri Jung Eun.
Kang Woo: “Orang yang akhirnya berhasil mendapatkan cinta
terpendamnya selama 17 tahun, mengapa berwajah seperti ini?”
Jung Eun: “Aku hanya sedang sedikit sensitive”
Kang Woo kemudian mengulurkan tangannya yang tergenggam.
Jung Eun bingung. Kang Woo pun menjelaskan: “Tangan ini, di masa depanpun masih
milik Seo Jung Eun. Tangan ini lebih kuat dari pada yang terlihat. Kalau dia
meninju wajah Young Jo, mungkin wajahnya akan terbagi dua. Dan juga dapat
digunakan untuk membawa Seo Jung Eun-ssi untuk melarikan diri. Jadi jangan
ragu-ragu untuk menggunakannya”. Jung Eun tersenyum mendengar kata-kata Kang Woo
(Ya,, ampun,, nih Kang Woo baik banget ya,, udah ditolak,,
ditinggalin tunangan,, tetep tulus aja mencintai Jung Eun,, apa Jung Eun
bener-bener tidak bisa memilih Kang Woo #berharap Jung Eun sadar, walau tau gak
bakalan hehehe,,).
Kang Woo meneruskan kata-katanya: “Jadi, anggaplah itu
sebagai asuransi dan berbahagialah tanpa mengkhawatirkan apapun. Jung Eun-ssi
berhak mendapatkan semua itu”
Jung Eun hanya tertunduk malu mendengar kata-kata Kang Woo,
bagaimanapun dia tidak bisa memenuhi harapan Kang Woo untuk berbahagia tanpa
khawatir disaat ada kemungkinan Orang-orang yang kini disayanginya akan kembali
pada pemilik yang sebenarnya yaitu Yoo Kyung yang telah membuang mereka.
“Ini adalah permen yang paling manis di dunia” Kata Kang Woo pada Jung Eun.membuat Jung Eun tertawa mendengarnya. Kang Woo pun tertawa melihat tawa Jung Eun. (Lihatlah,, mereka begitu baik saat bersama bukan,, tapi sayangnya hati Jung Eun telah terpaku pada Young Jo).
Kang Woo mengajak Jung Eun minum kopi bersama sebelum
syuting dimulai. Mereka pun pergi, tapi diperjalanan Mi Ryun dan Han Soo
datang. Han Soo bertanya, ada kabar buruk dan kabar baik, mana ynag ingin mereka
dengar lebih dulu. Kang Woo bilang, hanya katakan saja, mana pun yang lebih
dulu. Mi Ryun berkata bahwa Seo Jin tidak dapat menjadi model pakaian UVIO yang
jelas-jelas perusahaan ayahnya. Han Soo menambahkan, padahal pakaian itu sudah
sangat cocok dengan Seo Jin, tapi pimpinan UVIO mengatakan tidak boleh. Dia
bilang Lee Young Jo tidak mengijinkannya. Seo Jin marah besar karena hal ini.
Kang Woo pun menebak, jadi kalian ingin bilang, bahwa Jung Eun punya kesempatan
untuk melakukan itu? Han Soo dan Mi Ryun langsung membenarkan dugaan Kang Woo
dengan wajah berbinar.
“Aku tidak bisa, aku tidak terkenal” kata Jung Eun merendah
“Itu adalah keputusan desainernya, Itu juga ada audisi nya
kan?” kata Kang Woo meyakinkan Jung Eun.
Jung Eun dan Mi Ryun pun menemui Desainer Jang . Jung Eun
tidak PD karena dia tidak terkenal, Mi Ryun mengatakan bahwa tidak akan banyak
model yang datang untuk audisi karena reputasi yang buruk saat Desainer Jang
ada di HAeju. Desainer Jang datang dan bertanya rumor apa yang telah beredar.
Mi Ryun kaget dan meminta maaf, dia menawarkan diri untuk memperbaiki riasan
Desainer Jang. Tapi Desainer Jang menolaknya.
Desainer Jang melihat Jung Eun
dan mengenalinya sebagai salah satu artis yang ada di drama yang membuatnya
terkenal lagi. Desainer Jang memuji Jung
Eun yang terlihat lebih baik dari Seo Jin. Mi Ryun membenarkan, dan berkata
bahwa Jung Eun sempat disebut-sebut sebagai Seo Jin kedua. Desainer Jang
bertanya, lalu apa yang terjadi? Mi Ryun menjelaskan bahwa, karena skandal JunG
Eun yang seorang ‘single mother’ terkuak, Jung Eun mendapat masalah, tapi kini
sudah tidak apa-apa karena Mr. L (alias Lee Young Joo) telah menyelesaikan
semuanya. Desainer Jang jadi
tertarik pada Jung Eun dan menyuruhnya segera ganti baju. (Ah,, itun
artinya Jung Eun lolos audisi untuk jadi model pakaian yang dirancangnya)
Jung Eun pun bertukar pakaiaan dan dia menatap dirinya
dicermin. Desainer Jang mendekatinya dan bertanya: “Apakah kau benar-benar
sudah melahirkan, sama sekali tidak kelihatan” .
Jung Eun kagum pada sosok
dirinya dengan baju itu. Dia pun berkata: “Baju ini sungguh bagus”. Desainer
Jang pun berkata bahwa Jung Eun harus membuat baju itu laku terjual, jika tidak
dia akan menusuk Jung Eun dengan jarum nya, Jung Eun pun meringis kesakitan
saat Desainer Jang benar-benar melakukan hal itu. (Aduh,, kepanjangan ya manggil desainer Jang,,, aku ganti
jadi Miss Jang aja ya,, biar lebih simple)
Miss Jang bertanya pada Jung Eun tentang perasaan Jung Eun
terhadap baju yang dipakainya.
Miss Jang: “Bagaimana pikiranmu tentang baju ini?”
Jung Eun: “Apa?”
Miss Jang: “Pikirkanlah sebuah cerita tentang baju ini”
Jung Eun menatap dirinya dicermin dan terpikirkan sebuah
cerita dibenaknya.
Jung Eun: “Baju ini membuatku teringat pada cerita Peri dan
Penebang Kayu yang diam-diam menyembunyikan baju peri sang peri dan mulai
menipunya. Tapi sang penebang Kayu sudah berusaha begitu keras, dan sang peri
pun bahagia. Mereka saling jatuh cinta dan hidup bersama hingga memiliki dua
orang anak. Tapi saat sang peri menemukan bajunya, dia meninggalkan sang
penebang kayu dan kembali ke langit. Aku merasa, aku seperti penebang kayu
itu.”
Air mata Jung Eun mulai berjatuhan sejak awal dia bercerita
dan semakin banyak saat dia berkata bahwa dirinya merasa seperti sang penebang
kayu. Miss Jang merasa Jung Eun memiliki feeling terhadap cerita itu dan
menyuruh Jung Eun meneruskan ceritanya.
Jung Eun: “Bagiku ini semua adalah hadiah yang terlalu
banyak, berpikir semuanya adalah milikku, tapi ternyata bukan. Ibu, Putri dan
juga Orang itu semuanya bukan milikku”
Miss Jang: “Semuanya didunia ini tak ada yang benar-benar
milik kita. Anak itu, jelas-jelas bukan hanya milikmu sendiri”
Jung Eun: “Aku berusaha memegangnya erat-erat, tapi malah
merasa bodoh melakukan itu. Jika semuanya menghilang secara bersamaan, apa yang
harus aku lakukan? Begitu khawatir dan takut. Tapi juga tidak bisa
mengatakannya pada orang lain”
Miss Jang: “Saat melakukan pemotretan, harus mengingat perasaan
ini”
Miss Jang melihat wajah Jung Eun yang penuh air mata, dia
pun bertanya: “Mengapa kau menangis?”
Jung Eun: “Ini karena saesongnim yang menusukan jarum
terlalu banyak padaku”
Jung Eun pun melakukan pemotretan untuk mengiklankan
baju-baju koleksi UVIO yang terbaru. Saat melakukan pemotretan untuk sebuah
baju, kilatan kamera tak sengaja menerpa mata Jung Eun secara langsung dan
membuat Jung Eun berhalusinasi tentang acara pertunangannya.
Dalam halusinasinya Jung Eun melihat Yoo Kyung yang bahagia
akan berfoto bersama keluarga besarnya selama ini.
Jung Eun syok dan tak bisa
menerima hal itu, dia berteriak melihat semua itu dan itu malah membuat semua
anggota keluarga termasuk Yoo Kyung yang telah menggantikan tempatnya menatap
penuh kebencian padanya. Jung Eun semakin tertekan dan berjalan mudur sambil
berteriak.
Jung Eun terbangun dari halusinasi nya dengan bingung. Dia
masih disuruh untuk melakukan beberapa pose oleh fotografernya. Namun Jung Eun
tak lagi konsentrasi, kini dia sudah tak bisa tersenyum lagi saat melakukan
pemotretan itu.
Lee Ae Rin sedang mengantarkan foto-foto pertunangan Jung
Eun dan Young Jo pada Kim Kye Soon.
Lee Ae Rin: “Lihatlah,, foto-fotonya baguskan?”
Kim Kye Soon: “Bagus apanya? Mengapa wajah calon pengantin
wanitanya begitu muram seperti ini?”
Lee Ae Rin: “Para tamu bilang, wajah Ibu dari calon
pengantin pria begitu muda, Unnie memakai apa? Mengapa dibandingkan denganku
yang lebih muda, kau masih terlihat lebih muda?”
Kim Kye Soon: “Bagaimana pun, aku masih tidak menyukai
putrimu”
Lee Ae Rin: “Besan,, kau sudah menyetujui mereka menikah,
jadi tolong sayangi saja dia”
Kim Kye Soon: “Karena keadaanku juga sama dengannya, makanya
kau berkata seperti itukan?”
Lee Ae Rin: “Apa maksudmu?”
Kim Kye Soon: “Bagaimanapun aku juga seorang Janda tapi aku
bukan ibu yang tidak menikah”
Kim Kye Soon menatap foto-foto pertunangan Jung Eun dan
Young Joo, dan berkata: “Lagipula, anak siapa gadis ini dan aku membenci
kenyataan bahwa dia adalah putri Lee Ae Rin”
Lee Ae Rin tak bisa lagi membalas, ia merasa bersalah pada
Jung Eun, jika Kim Kye Soon tau bahwa Jung Eun bukan putrinya dan juga bukan
ibu Han Byul, mungkin Kim Kye Soon akan menerima Jung Eun sabagai menantunya
tanpa keraguan sedikitpun.
Kim kye Soon mengeluh mengapa Jung Eun hanya memiliki
sedikit teman. Temannya hanya Yang Mi Ryun saja. Lalu Kim Kye Soon tiba-tiba
teringat sesuatu tentang teman Jung Eun yang mencarinya untuk menanyakan
keadaan Lee Ae Rin padanya. Lee Ae Rin bertanya siapa? Kim Kye Soon bilang dia
tidak tahu namanya, tapi dia ingat pernah bertemu dengan gadis itu di Haeju,
dia mencari kabar Lee Ae Rin padanya saat Lee Ae Rin hilang, dan dia mengaku
sebagai teman dari putri Lee Ae Rin. Yang dimaksud Kim Kye Soon tentu saja Han
Yoo Kyung.
Han Yoo Kyung, sedang memeriksa kesepakatan yang akan
disetujuinya dengan Choi Jong Dal yang akan jadi Investor di filmnya. Banyak
yang Yoo Kyung tidak setujui, membuat Direktur Choi dan Asistennya harus
menahan kesabarannya dalam menghadap Yoo Kyung. Choi Jong Dal pamit, karena dia
ada acara yang harus dihadiri.
Jadilah Yoo Kyung ditinggal berdua dengan
Asistennya. Yoo Kyung mulai mengungkit tentang kehidupan pribadi Assiste Choi
Jong Dal yang sepertinya memiliki skandal dengan salah satu wanita di New York
dan menghubungkannya dengan rencana pernikahan putrinya. Yoo Kyung berkata
bagaimana ya, jika pihak besan Asisten Choi Jong dal itu tahu kelakuannya calon
besannya.
Terjadi masalah besar di UVIO, pihak perusahaan ingin
menghentikan proses pengiriman barang karena suatu hal. Young Jo langsung
mencari Direktur UVIO dan menanyakan apa yang terjadi. Ayah Seo Jin marah-marah
pada Young Jo, karena Lee Young Gook
telah mendaftarkan karya Miss Jang sebagai desain milik perusahaan mereka,
sehingga ada surat dari pengadilan untuk menghentikan proses penjualan. Padahal
Young Jo yakin, desain Miss Jang yang digunakan untuk model baju UVIO adalah
desain pribadinya sebelum dia bergabung di Haeju. Young Jo tahu, ini hanya
akal-akalan Lee Young Gook saja untuk menghancurkan dirinya.
Young Jo segera menemui Lee Young Gook dan mempertanyakan
hal ini dengan jelas. Tentu saja Lee
Young Gook mengelak dan berkata itu memang desai mereka, namun Young Jo tahu
benar bahwa itu adalah desain yang dibuat Miss Jang saat di Paris sebelum bergabung
dengan Haeju. Lee Young Gook menantang silakhkan buktikan saja, toh untuk
membuktikan hal itu butuh waktu cukup lama, dan musim panas akan segera
berlalu, sehingga Young Jo tetap tidak bisa menjual baju yang dibuatnya di
UVIO.
Young Jo kesal dengan sikap Lee Young Gook, dia berkata jika
Lee Young Gook ingin bersaing dengannya, mengapa dia harus menyengsarakan orang
lain. Dengan enteng Lee Young Gook berkata, karena mereka membantu Young Jo
dalam melawannya. Lee Young Gook memperingatkan Young Jo untuk menyelamatkan
diri saja, karena dengan kasus ini mungkin UVIO akan bangkrut. Young Jo
mengerti Lee Young Gook ada maksud lain dan mempertanyakan apa sebenarnya
tujuan Lee Young Gook melakukan hal ini. Lee Young Gook pun mengatakannya,
bahwa dia ingin Young Jo membuka semua label UVIO dari baju yang dibuatnya dan
dijual dengan nama Haeju. Dengan begitu, Young Jo bisa tetap balik modal.
Meskipun UVIO akan hancur, Young Jo tetap akan selamat. Tapi jika Young Jo
bersikeras tetap mempertahankan solidaritasnya terhadap UVIO, Young Jo juga
akan hancur bersama UVIO.
Young Jo keluar dari kantor Haeju dengan hati galau, dia
bingung apa yang harus dilakukannya, sekali lagi,, sekali lagi kakak se ayahnya
itu menghancurkan bisnisnya lagi. Setelah menolak kain buatannya, sekarang
menuduh UVIO meniru desain Haeju dan ingin Young Jo membuat baju-baju yang
telah dibuatnya atas nama Haeju. Di satu sisi Young Jo tidak ingin bisnisnya
hancur lagi, dia telah mempertaruhkan semua miliknya untuk bisnis ini, tapi ia
juga tidak ingin mengkhianati UVIO yang bersedia membantunya hingga sekarang.
Saking galaunya, saat di tempat parkir, Young Jo tak
langsung pergi, dia diam dulu di dalam mobil, dan memikirkan apa yang harus
dilakukannya. Dia bahkan tak mengangkan panggilan dari Jung Eun yang
mengkhawatirkannya, saat ini rasanya Young Jo ingin menghilang dari semua
orang, dan melarikan diri dari kekacauan yang telah dibuatnya karena
persaingannya dengan Lee Young Gook telah merugikan banyak pihak.
Jung Eun yang telah mengetahui masalah Young Jo, berusaha
keras menghubungi Young Jo, tapi tidak diangkat.Hak Gu menelpon dan meminta
Jung Eun mencarikan Young Jo, karena pihak pabrik sudah rebut, tapi dia
menghilang begitu saja. Hak Gu berkata pada Jung Eun, jika dia bertemu Young
Jo, katakanlah padanya untuk berhenti melawan Lee Young Gook dan mengikuti
kemauannya saja.
Ahjuma mengeluh pada Ahjussi karena masalah yang dihadapi
Young Jo. Dia bialang dia sekarang mengerti mengapa Young Jo menyembunyikan
identitas selama 6 tahun. Ahjuma bingung, bagaimana bisa Lee Young Gook
melakukan hal itu pada adiknya sendiri. Ahjuma pun mengasihani Young Jo yang
bernasib malang itu.
Jung Eun seharian mencari Young Jo ke banyak tempat. Dia
mencari Young Jo ke pasar, ke tempat mereka biasa makan mie di pasar juga ke
jembatan tempat mereka janjian 17 tahun lalu. Namun hasilnya nihil, Jung Eun
tak menemukan Young Jo dimanapun.
Jung Eun lelah dan duduk disalah satu trotoar dengan hati bingung, lalu dia melihat sebuah bis yang bisa membawanya ke suatu tempat, salah satu tempat kenangannya dengan Young Jo.
Jung Eun lelah dan duduk disalah satu trotoar dengan hati bingung, lalu dia melihat sebuah bis yang bisa membawanya ke suatu tempat, salah satu tempat kenangannya dengan Young Jo.
Han Yoo Kyung akhirnya menandatangani kesepakatan kerjanya
dengan Choi Jong Dal yang akan jadi Investor filmnya. Choi Jong Dal berkata
bahwa uangnya akan segera ia transfer ke rekening Hans dan berharap mereka bisa
bekerja sama dengan baik. Choi Jong Dal menyayangkan karena mereka tidak
melakukan ini dari awal, dan berkata mungkin saja Yoo Kyung bisa membeli saham
di Haeju. Yoo Kyung bertanya mengapa Lee Young Gook dan Lee Young Jo saling
bersaing padahal mereka saudara kandung. Choi Jong dal berkata, bahwa Lee Young
Gook merasa Lee Young Jo telah merampas ayahnya. Apalagi saat tahu bahwa
Kakeknya telah mewariskan Haeju Shop pada Young Jo, dia semakin marah.
Yoo Kyung bertanya memangnya seperti apa Ayah Young Jo dan
Young Gook. Choi Jong Dal pun mengatakan bahwa demi hidup dengan Kim Kye Soon,
Ayah Young Jo diusir keluar rumah dan meninggal karena penyakitnya. Yoo Kyung
heran dan bertanya bukankah selama ini Ayah Young Jo membantu Ayahnya bekerja
di Haeju? Choi Jong Dal bilang, tidak begitu,, Ayah Young Jo melepaskan
semuanya dan membangun rumah tangga dengan tangan kosong.
Yoo Kyung kaget mendengar hal ini, dia bingung karena selama
ini dia menganggap Ayah Young jo lah yang telah membuanya bayi Lee Ae Rin alias
dirinya. Yoo Kyung pun bertanya: “Kalau begitu, bagaimana dengan Lee Ae Rin?”.
Choi Jong Dal menjawab: “Ini tidak ada hubungannya denga Lee Ae Rin, saat Lee
Ae Rin terkenal, Ayah Young Jo sudah meninggal”
Yoo Kyung langsung gemetar mendengar hal tersebut, dia
keluar dari kantor Choi Jong Dal dengan langkah gontai. Dia teringat pada apa
yang didengarnya 11 tahun lalu dari pembicaraan Choi Jong Dal dan Kang Woo,
jadi apakah semua itu salah. Semua dugaan dan dendam Yoo Kyung pada keluarga
Young Jo itu salah? Yoo Kyung bingung dan tak tahu harus bagaimana.
Yoo Kyung pun menelpon Lee Ae Rin dan mengajaknya bertemu
dengan alasan ingin mengembalikan termos. Yoo Kyung dan Lee Ae Rin pun bertemu
di sebuah taman yang agak jauh dari rumah Ahjussi. Lee Ae Rin minta maaf karena meminta Yoo Kyung datang ke
tempat itu, Yoo Kyung bilang datang ke tempat itu dengan mobil sangat cepat
jadi tidak apa-apa. Tujuan Yoo Kyung sebenarnya tentu saja bukan untuk
mengembalikan termos, tapi dia ingin menanyakan sesuatu pada Lee Ae Rin.
Yoo Kyung: “Sebelumnya anda pernah bilang, Jika ada yang
membuatku penasaran, langsung tanyakan saja kan?”
Lee Ae Rin: “Apakah kau ingin bertanya, Siapa yang dulu
membawa bayiku pergi kan? Sangat penasaran ya..”
Yoo Kyung menatap Lee Ae Rin, dia menunggu jawaban Lee Ae
Rin dengan hati was-was.
Lee Ae Rin: “Bukan Kakeknya Young Jo”
Yoo Kyung: “Apa?”
Lee Ae Rin: “Meskipun dia sangat perhitungan, tapi dia tidak
akan melakukan perbuatan seperti itu”
Yoo Kyung: “Kalau begitu,, orang yang yang telah membuangku
saat aku dilahirkan,, siapa dia?”
Lee Ae Rin menghela nafas kemudian berkata: “Choi Jong Dal,
Ayahnya Kang Woo”
Yoo Kyung kaget mendengar hal itu. Dia gemetar saat tahu
yang dulu membuangnya adalah Choi Jong Dal.
Lee Ae Rin melanjutkan kata-katanya: “Tapi jika saat itu aku
punya pendirian, aku pasti akan mempertahanmu, jadi sebenarnya semua itu hanya
alasan, sudah jelas, akulah yang salah. Pikiranku waktu itu pasti sudah gila”
“Mengatakan ini sekarang, apa bisa menghapus kesalahanmu
dulu? Seharusnya kau mengatakan semua ini lebih awal, maka aku tidak akan
melakukan semua ini.” kata Yoo Kyung sambil menangis.
Lee Ae Rin bingung dengan kata-kata Yoo Kyung, dia pun sadar masih ada perbuatan Yoo Kyung yang tidak diketahuinya.
Lee Ae Rin bingung dengan kata-kata Yoo Kyung, dia pun sadar masih ada perbuatan Yoo Kyung yang tidak diketahuinya.
Lee Ae Rin: “Apa masih ada perbuatanmu yang tidak aku
ketahui? Apa itu?”
Yoo Kyung: “Tidak ada,, Aku telah menghancurkan ibuku dengan
tanganku sendiri. Masih bisa melakukan hal yang lebih buruk apalagi,,, Tidak
ada lagi”
Lee Ae Rin: “Young Jo bilang hubungan kalian sangat buruk,
apa karena semua kesalahan pahaman ini, membuat hubungan kalian buruk?”
Yoo Kyung: “Mana mungkin begitu. Aku sudah meneriman uang
dari Choi Jong Dal juga bekerja sama dengan putranya untuk membuat sebuah film”
Lee Ae Rin: “Kau bekerja sama dengan Choi Jong Dal? Tidak
boleh!”
Yoo Kyung: “Lihat saja. Aku pasti akan menghancurkan Haeju
Picture”
Lee Ae Rin: “Yoo Kyung-ah, Kau jangan begini”
Yoo Kyung: “Itu adalah impianku sejak awal”
Yoo Kyung segera mengalihkan pembicaraan dan berkata:
“Sebentar lagi akan hujan, sebaiknya anda pulang duluan”
Lee Ae Rin pulang ke rumah dengan hati lelah, dia tidak tahu
apa yang harus dilakukannya untuk menghentikan semua perbuatan buruk putrinya.
Lalu hujan pun tiba-tiba turun, Lee Ae Rin segera mengangkat jemuran yang ada
dihalaman sambil melepaskan kelelahan hatinya.
Masih ditaman tempat Yoo Kyung bertemu Lee Ae Rin, Yoo Kyung
menagis dalam mobilnya. Dia menyadari, bahwa dia telah melakukan kesalahan
terbesar dalam hidupnya hanya karena sebuah demdam akibat kesalah pahamannya sendiri.
Jung Eun, naik bis yang menuju tempat dimana Young Jo
mungkin berada, hujan pun mengiringi perjalanan Jung Eun yang diliputi
kecemasan terhadap keadaan Young Jo.
Jung Eun sampai di tempat itu. Ternyata Jung Eun mencari Young Jo ke pantai tempat mereka mengajak Han Byul dulu. Pantai tempat Jung Eun menangis saat tahu ibunya telah meninggal. Pantai tempat Young Jo menhilangkan keraguannya untuk datang ke pasar dan memulai bisinisnya dari bawah. Pantai itu, pantai kenangan mereka.
Jung Eun sampai di tempat itu. Ternyata Jung Eun mencari Young Jo ke pantai tempat mereka mengajak Han Byul dulu. Pantai tempat Jung Eun menangis saat tahu ibunya telah meninggal. Pantai tempat Young Jo menhilangkan keraguannya untuk datang ke pasar dan memulai bisinisnya dari bawah. Pantai itu, pantai kenangan mereka.
Seperti orang linglung, Jung Eun mencari Young Jo ke semua
area pantai. Dia akhirnya menemukan mobil Young Jo, namun Young Jo tidak ada
disana. Jung Eun semakin panik mencari Young Jo.
Hujan mulai berhenti, Yoo Kyung masih menangis dalam
mobilnya. Dia mengambil ponselnya dan mencoba menelpon Young Jo. (untuk apa?
Untuk minta maaf? Setelah menyakiti dan menghancurkan hidupnya?). Namun Yoo
Kyung tak sanggup menekan tombol panggil dan hanya bisa menangis semakin
sesegukan. Dia berusaha sekali lagi menelpon Young Jo, namun panggilannya segea
ia hentikan, lalu kembali menangis, menyesali semua perbuatan buruknya.
Jung Eun akhirnya menemukan Young Jo yang sedang menatap
Sunset di pinggir pantai. Jung Eun mendekati Young Jo yang tampak kacau.
Jung Eun: “Apa yang sedang kau lakukan disini?”
Young Jo menoleh melihat kehadiran Jung Eun, namun dia
memalingkan wajahnya kembali, karena merasa malu, lagi-lagi terlihat begitu
buruk di hadapan Jung Eun.
Jung Eun duduk disamping Young Joo dan mengajak Young Jo
pulang.
Jung Eun: “Ayo kita pulang, semua orang dirumah menunggu
kita”
Young Jo: “Aku
dicelakai lagi”
Jung Eun bingung apa yang harus dikatakannya untuk menghibur
kesedihan Young Jo, dia sadar Young Jo pasti terpukul dengan keadaan ini.
Jung Eun: “Apa kau tidak lapar? Kita pulang dulu ke rumah
makan malam, lalu tidur dengan baik, pasti ada cara untuk keluar dari masalah
ini”
Young Jo: “Sekarang harus bagaimana? Aku harus mengorbankan
orang lain untuk bertahan?”
Jung Eun: “Kau tidak boleh mengorbankan orang lain untuk
bisa bertahan, kau harus menjaga mereka”
Young Jo: “Maka semuanya akan hilang, Keluarga, perusahaan,
investasiku, semuanya. Aku akan kembali ke diriku yang tak punya apa-apa lagi”
Jung Eun mengeluarkan sesuatu dari tasnya untuk
diperlihatkan pada Young Jo. Itu adalah mainan pertama Han Byul yang dibelikan
Young Joo dari uang tips pertamanya. Jung Eun memperlihatkan itu pada Young Jo,
lalu berkata: “Kau masih ingat ini?” Young Jo menatap mainan itu. Jung Eun
berkata: “Aku menemukannya saat sedang beres-beres”. Young Jo mengambil mainan
itu dan memutarnya. Jung Eun mengingatkan Young Jo, “Dengan uang tips pertamamu
yang kau dapatkan dipasar, Kau membeli mainan ini”. Young Joo menghela nafas
dan mengingat masa itu. Jung Eun maelanjutkan, “Apa yang kau khawatirkan, saat
itu pun kita begitu bahagia.”
Young Jo kembali menghela nafasnya dan menatap Jung Eun, dia
mengelus kepala Jung Eun dan berkata: “Ayo kita pulang ke rumah”.
Lalu Young Jo pun menarik Jung Eun ke dalam pelukannya da menyandarkan kepala Jung Eun di bahunya. Young Jo lagi-lagi menghela nafas, dia merasa beruntung karena Jung Eun begitu pengertian padanya. Mereka pun menikmati Sunset di pantai itu sebelum kembali ke rumah, meskipun hati mereka masih dilanda kecemasan dengan alasan yang berbeda.
Lalu Young Jo pun menarik Jung Eun ke dalam pelukannya da menyandarkan kepala Jung Eun di bahunya. Young Jo lagi-lagi menghela nafas, dia merasa beruntung karena Jung Eun begitu pengertian padanya. Mereka pun menikmati Sunset di pantai itu sebelum kembali ke rumah, meskipun hati mereka masih dilanda kecemasan dengan alasan yang berbeda.
Yoo Kyung masih ada dalam mobilnya, dia merasa bingung dan
panik saat menyadari dirinya terkurung dalam mobil dan dia tidak bisa membuka
pintu mobil itu. Yoo Kyung ketakutan dan berusaha membuka pintu mobilnya. Kini
dia memberanikan diri menelpon Young Jo lagi, namun ponsel Young Jo tidak
aktif.
Young Jo dan Jung Eun akhirnya sampai di rumah. Sebelum
masuk ke rumah, Jung Eun menyuruh Young Jo masuk duluan karena dia akan pergi
ke warung dulu untuk membeli bahan makanan.
Namun sebelum masuk ke rumah, Young Jo melihat ponselnya dan mendapati bahwa Yoo Kyung menelponnua berkali-kali. Young Jo cemas dan menelpon Yoo Kyung. Young Joo panik saat mendengar Yoo Kyung menangis ditelepon. Young Joo pun bertanya: “Kau kenapa? Han Yoo Kyung ada apa? Yoo Kyung-ah”
Namun sebelum masuk ke rumah, Young Jo melihat ponselnya dan mendapati bahwa Yoo Kyung menelponnua berkali-kali. Young Jo cemas dan menelpon Yoo Kyung. Young Joo panik saat mendengar Yoo Kyung menangis ditelepon. Young Joo pun bertanya: “Kau kenapa? Han Yoo Kyung ada apa? Yoo Kyung-ah”
Yoo Kyung hanya menagis semakin keras dan panik di dalam
mobil, dia berusaha membuak pintu mobilnya dan akhirnya berhasill. Yoo Kyung
keluar dari mobilnya dan duduk disamping mobilnya sambil menangis di telepon,
membuat Young Jo semakin panik. Young Jo bertanya Yoo Kyung ada dimana. Yoo
Kyung masih menangis dan berkata: “Mianne,, aku bersalah padamu”
Jung Eun selesai belanja. Ponselnya berdering dan itu
telepon dari Kang Woo yang menanyakan keadaan Young Jo. Jung Eun bilang, Young
Jo sudah ada dirumah. Jung Eun akan menyuruh Young Jo menelpon Kang Woo setelah
makan. Namun Jung Eun kaget saat mobil Young Jo melintas dihadapannya, Young Jo
sama sekali tak melihat dirinya.
Jung Eun hanya bisa menatap mobil Young Jo pergi dengan hati bingung dan bertanya-tanya akan pergi kemana lagi calon suaminya itu setelah begitu susah Jung Eun mencarinya dan mengajaknya pulang.
Jung Eun hanya bisa menatap mobil Young Jo pergi dengan hati bingung dan bertanya-tanya akan pergi kemana lagi calon suaminya itu setelah begitu susah Jung Eun mencarinya dan mengajaknya pulang.
Young Joo mendatangi tempat Yoo Kyung berada, dan panik
melihat keadaan Yoo Kyung yang begitu terpuruk. “Han Yoo Kyung, sebenarnya apa
yang terjadi padamu?” Kata Young Jo saat mendekat ke arah wanita itu. Yoo Kyung
hanya menatap Young Jo dan menjatuhkan dirinya ke dalam pelukan Young Jo.
bersambung ke episode 16
Komentar:
Apa ini?? Young Jo benar-benar menyebalkan,, Jung Eun udah seharian nyariin dia kemana-mana,, Eh,, pas pulang,, dia malah mencemaskan Yoo Kyung yang menangis? Mungkin karena Young Jo tak pernah tahu, Jung Eun selama ini sangat menderita gara-gara kelakuan Yoo Kyung, dia masih berpikir, sebenarnya Yoo Kyung cewek yang rapuh yang harus dilindungi, karena itu saat Yoo Kyung dalam masalah, dia secepat kilat membantunya.
Apa Yoo Kyung akhirnya memberi tahu yang sebenarnya pada Young Jo, setelah dia tahu bahwa dendamnya selama ini pada keluarga Young Jo hanyalah akibat kesalahpahaman semata? Lalu bagaimana reaksi Young Jo saat tahu yang sesungguhnya, akankah dia tetap mempertahankan Jung Eun disampingnya?
Akhirnya selesai juga nih episode 15 nya,, seperti biasa,, kalo mulai episode baru,, mungkin aku akan agak lama Updatenya,, Tapi Aku sudah mempersiapkan gambar Spoiler episode 16 nya untuk diposting, ditunggu aja ya?
Komentar:
Apa ini?? Young Jo benar-benar menyebalkan,, Jung Eun udah seharian nyariin dia kemana-mana,, Eh,, pas pulang,, dia malah mencemaskan Yoo Kyung yang menangis? Mungkin karena Young Jo tak pernah tahu, Jung Eun selama ini sangat menderita gara-gara kelakuan Yoo Kyung, dia masih berpikir, sebenarnya Yoo Kyung cewek yang rapuh yang harus dilindungi, karena itu saat Yoo Kyung dalam masalah, dia secepat kilat membantunya.
Apa Yoo Kyung akhirnya memberi tahu yang sebenarnya pada Young Jo, setelah dia tahu bahwa dendamnya selama ini pada keluarga Young Jo hanyalah akibat kesalahpahaman semata? Lalu bagaimana reaksi Young Jo saat tahu yang sesungguhnya, akankah dia tetap mempertahankan Jung Eun disampingnya?
Akhirnya selesai juga nih episode 15 nya,, seperti biasa,, kalo mulai episode baru,, mungkin aku akan agak lama Updatenya,, Tapi Aku sudah mempersiapkan gambar Spoiler episode 16 nya untuk diposting, ditunggu aja ya?
berapa hari nii postingan eps 16 muncul?
BalasHapuspaling cepet 2-3 hari,, waktuku nulis sinopsis hanya malam hari soalnya,,, untuk Spoilernya,, besok juga bisa aku postingkan..
HapusTo: Irfa...terima kasih banyak ya, sudah bersusah payah menyiapkan sinopsisnya, semangat ya...
HapusSip... Makasih ya Mba...
HapusDitunggu posting selanjutnya..
Gomawo...
^u^
Menulis sinopsis membutuhkan waktu ga satu atau dua jam aja.. Btuh ketenangan supaya kita bisa mengolah kata jadi bagus... Semangat Fa... Reader yang sabar ya nunggunya...
BalasHapussetuju anis... thank atas pengertiannys
HapusSiip Fa... Lembur nih haha....
Hapusmakin gak sabar nunggu sinopsis eps selanjautnya...semangat Irfa hehehe
BalasHapusditunggu nih sinopsis selanjutnya...tambah penasaran,semoga aja happy ending ya....
BalasHapuswh,,crtna mnrik yy,,sulit d tebak endingna gmn...
BalasHapusdtnggu episode slnjut'x...
BalasHapussmkin penasaran n gag sbar,,,
thx Irfa..
knapa jg jung eun ga sama kang woo ya malah milih mkn ati ama young jo ... smangat irfa :)
BalasHapusgak sabar..nih.... nih Young Jo ama Yoo Kyung makin nyebelin aja ya....
BalasHapusgak sbar nie nunggu lanjutannya...
BalasHapusyoung jo benar2 menyebalkann,,,,
BalasHapussebel bgt liat karakter Young Jo yg plin-plan. Mending Jubg Eun ma Kang Moo aja, daripada makan hati. Btw makasih ya mbak atas sinopsisnya n ditunggu kelanjutannya!
BalasHapussebel bgt liat karakter Young Jo yg plin-plan. Mending Jubg Eun ma Kang Moo aja, daripada makan hati. Btw makasih ya mbak atas sinopsisnya n ditunggu kelanjutannya!
BalasHapusmakasih buanget sinopsisnya,ditunggu episode selanjutnya mba irfa
BalasHapusCkckckck..... apakah dlm menjalni takdir cinta harus sprti itu? emankx apa yg bisa d'andalkn dr seorang Young Jo? bukankh satu hal yg mmbuat cwo berbeda dr cwe adalh reliabilitasx, n terpenting, prinsipx, bukanx plin-plan. Yg bikin sedih dr drama ini adl, nasib Jung Eun, knp dia hrus sll menderita? (wah, jd curhat nich).
BalasHapusBTW, makasih buaaanyak ats postinganx, bner2 representatif. Ga perlu nnton lg deh, udh ckup dgn baca ini. TQ :)
saking penasarannya sampe nggak bisa tidur....
BalasHapusmudah2an nggak lama ya....
10 jempol buat kamu n makasih ya
aq sebel ama yoo kyung!!!!
BalasHapusplak..plak..plak. bug..bug
kalo aq jd jung eun,, ud aq culik tuh yoo kyung n di buang ke negeri antah berantah
hohhooo *ketawa ala setan
^^
sukak bgt am ne sinopsis dech..... 1000 thumbs up!!! hehehehe... klnjuntan'a ditunggu bgt lochh.... KEEP FIGHTING ya kk.... ^^
BalasHapuskpn sinopsis episode slnjtnny....
BalasHapuskpan eps 16 muncul ? :D
BalasHapusak setia menunggu nii. hehe
mbk irfa kapan nich sinopsis eps 16-ending keluarnya ?gk sabar nunggu lanjutnya ...
BalasHapussemangattt ...semangat
mbak...kapan sinopsis episode 16 smp 20 nya keluar? udh gk sabar nich nunggu lanjutannya...thx...
BalasHapushy.. diam2 aku membuka sinopsis inid ari awal. dan mungkin sudah lebih dari seminggu hny utk melihat sinopsis the thorn birds.. tapi maaf bru kali ini aku mampir utk comment. sprti yang lainnya, akupun gk sabar ingin membca stiap episode yang kmu posting. aku gk bisa maksa kamu utk cepat2 menyelesaikannya krn aku tau. kamu & kita smua manusia biasa yang memiliki batas kemampuan. & sekali lagi maaf yaa.. aku hny bisa mengirim untaian doa supaya penulis bisa sehat selalu & menyelesaikan ini.. terimakasih masih menyempatkan memposting stiap episodenya..
BalasHapusditunggu.. salam kenal yaa..
udah lah jung eun sama kang woo aja.
BalasHapussebel sama young jo!!!
Sebel stengah mampus sama yookyung *gampar yookyung bolak balik*,youngjoo jg knp msh goyah.
BalasHapusklo bisa protes minta skenario dirubah, jung eun sama kang woo aja yg udh jls cinta mati sm jung eun.
Kalo w jd jung eun mungkin lbh milih kangwoo,lbh enak dicintai drpd mencintai tp hrs sesakit itu..
salam knal irfa. q senang banget baca sinopsisx, serasa lgi nonton. gomawo kmu da menyiapkn sinopsis dan juga gambar2x, bukan pekejaan mudah. figthing. jangan smpai sakit lg ya
BalasHapussalam kenal juga maia,, thanx juga dah membeca sinopsis yang aku tulis. makasih untuk semangatnya.. aku akan jaga kesehatan kok,, repot soalnya kalo udah sakit,,,
Hapushai mba irfa, terima kasih sekali udah posting sinopsis the torn birds. thumbs up buat mba irfa! pasti butuh banyak tenaga dan menguras waktu. semoga mba irfa sehat selalu, amin. ngomong2 mba, saya ada pertanyaan yang mengganjal selama berhari-hari tentang alur ceritanya, karena saya nggak nonton langsung jadi bingung sekali. sudah saya baca semua sinopsis per episode, tapi saya nggak nemu detil gimana bawahan Young Joo (mungkin Song PD?) bisa nemu file asli video Yoo Kyung? Bukannya yang punya video cuma Yoo Kyung ya? dan Yoo Kyung sendiri keceplosan bilang ke Direktur Choi kalo file aslinya sudah hilang, apa dia hapus setelah ditonton Young Joo? Mohon pencerahannya ya mba, supaya tidur saya tenang hehehe.. Gomawo, hwaiting!
BalasHapusjujur aja, aku juga penasaran bagaimana Song PD bisa begitu informatif, bisa mengetahui hal-hal yang tidak diketahui orang lain,, terutama tentang kasus video itu. Selama aku menonton Thorn Birds berulang-ulang aku juga penasaran bagaimana bisa Song PD mendapatkan file asli video itu, sementara Yoo Kyung sudah menghancurkannya,, tapi kalo dingat-ingat episode awal,, Young Jo tahu bahwa Yoo Kyung punya video aslinya karena Song PD yang memberitahunya bahwa video itu didokumentasikan dalam bentuk CD dari yang asalnya sebuah Video Kaset Roll untuk Handycam disebuah toko, dan dari nama toko itulah Young Jo sadar bahwa orang yang membuat CD itu adalah Yoo Kyung, karena dia menemukan catatan yang sama dengan yang ada dirumah Yoo Kyung, jadi kemungkinan besar, Song PD dapet file asli video itu dari toko tersebut,,,
Hapusmaaf ya baru di jawab,,,
Thanks mbak irfa....
BalasHapusSalam kenal......
Mbak irfa semangat terus,ya