Selasa, 12 November 2013

JinHee Couple Fanfiction: Love is Not Obsession part 12


Cerita fanfiction ini hanya fiksi belaka jika ada kesamaan tempat dan cerita itu adalah sebuah ketidak sengajaan. Sementara kesamaan nama dan profesi para tokohnya adalah disengaja. Untuk para fans para seleb yang aku jadikan cast di FF ini,, mian ya,,, karakter mereka bukanlah karakter yang sebenarnya, semua ini hanya karena imajinasi liarku saja^^

Sebelumnya di Love is Not Obsession:
The Wedding
For Couple Just Begun
Special Day 
Best Friend?
Misi Pertama
Misi Kedua 
Trouble

Love is Not Obsession ~Misi Ketiga~

Cast:
Lee Jin Wook as himself
Jo Yoon Hee as herself
Kim Ji Suk as himself



_Flash Back April 2013_

Misi 3: Buat Dia mengakui perasaannya


“Liburan? Ji Suk mengajakmu untuk berlibur di Resortnya akhir pekan ini?” Jin Wook terperangah mendengar apa yang dikatakan Yoon Hee padanya.

“Nde, apakah dia tidak mengajakmu? Dia bilang kita bertiga bisa berlibur bersama untuk meghilangkan penat” dengan polosnya Yoon Hee mempertanyakan hal itu pada Jin Wook.

“Ji Suk tahu jika akhir pekan ini aku ada syuting hingga tengah malam, jadi,, dia tidak mungkin mengajakku untuk berlibur”

Yoon Hee tampak kaget, “Benarkah? Apakah sebenarnya Ji Suk Oppa ingin liburan berdua saja denganku?” Yoon Hee tampak malu-malu saat mengatakan hal itu. Reaksi apa itu? Yang benar saja Yoon Hee-ya, dia pikir dia itu anak SMA, bisa berwajah malu-malu seperti itu saat diajak kencan oleh kekasihnya.

Tunggu… Tapi Kim Ji Suk bukan kekasih Yoon Hee, apa kabar liburan mereka berdua tidak akan jadi skandal nantinya? Jin Wook merasa wajib memperingatkan Yoon Hee akan hal ini.

“Yoon Hee-ya, apakah kau akan benar-benar pergi liburan bersama Kim Ji Suk, meski kalian hanya pergi berdua saja?”

“Nde” Yoon Hee menjawab dengan antusias, dia bahkan lebih bersemangat dibanding tadi, saat tahu Kim Ji Suk akan mengajak dirinya juga. Ada apa dengan gadis ini?

“Kau,,,, kau tidak takut akan menimbulkan skandal? Kau tahu,, media masa saat ini benar-benar jeli dengan kehidupan kita.”

“Tenang saja Oppa, aku dan Ji Suk Oppa pasti hati-hati. Dan kami hanya ingi berlibur saja kok”

“Apa Hye Sung Noona mengijinkanmu pergi?”

“Tentu saja, dia mungkin akan lebih senang jika tahu kau tak ikut. Dia lebih takut kita yang dirumorkan terlibat skandal dibanding aku dengan Kim Ji Suk yang terlibat skandal”

“Mwo?”

Lee Jin Wook terperangah mendengar hal tersebut. Apa maksudnya itu? Apakah itu artinya Hye Sung lebih merestui Kim Ji Suk dan Yoon Hee, jika mereka bertiga terlibat skandal?

“Akh,, aniya,,, lupakanlah,, aku hanya bercanda Oppa. Tapi aku akan tetap pergi berlibur. Aku sudah pamit pada Kim PD, dan beliau mengijinkanku. Selamat berjuang untuk syuting di akhir pekan Oppa”

Yoon Hee memberikan semangat pada Jin Wook yang sebenarnya sudah tak bersemangat untuk syuting setelah mendengar kabar liburan Yoon Hee dan Ji Suk. Apa yang sebenarnya sedang dipikirkan dua orang ini? Apa mereka berdua ingin sengaja menghancurkan drama barunya dengan rumor skandal yang mereka ciptakan? Meskipun masalah ini belum terendus media, dia yakin, cepat atau lambat,  media akan menemukan gelagat mereka.

***

“Kau yakin dia akan datang menyusul kesini?” Yoon Hee harap-harap cemas setelah berada di Resort pribadi keluarga Kim Ji Suk. Mereka benar-benar pergi berlibur. Tapi tentu saja tidak hanya berdua. Sebenarnya Kim Ji Suk datang ke Resort ini untuk pemotretan sebuah majalah fashion, dan mereka juga membutuhkan model wanita, jadi dia mengajak Yoon Hee sekalian sekaligus untuk menjalankan misi terakhir mereka.

“Ini adalah Misi terkahir kita, Yoon Hee-ya, Jika analisisku selama ini benar. Maka Jin Wook pasti akan datang menyusul kita kemari. Setelah kau memberitahunya tentang rencana liburan kita, dia menelponku dan memarahiku karena mengajakmu berlibur ke Resort ini”

“Apa itu menjadi jaminan bahwa dia akan datang? Lalu… Jika dia benar-benar datang, apa yang harus kita lakukan. Jin Wook Oppa mungkin akan beralasan jika dia datang karena tidak ingin mendengar rumor skandal diantara kita”

“Tentu saja kita akan membuatnya mengakui perasaannya padamu. Karena jika Jin Wook datang, apapun alasan yang dikatakannya nanti, itu sangat menunjukkan jika dia tidak rela kita benar-benar akan menjadi sepasang kekasih. Jadi… kita harus membuatnya cemburu agar dia mau mengakui perasaannya padamu”

“Ji Suk Oppa…. mengapa kau lakukan ini? Maksudku,,, mengapa kau membantuku untuk mengetahui bagaimana perasaan Jin Wook Oppa padaku sebenarnya?”

Kim Ji Suk menghela nafas dan menatap langit dengan pandangan kosong.

“Aku ingin membantu Jin Wook mendapatkan pasangan terbaiknya Yoon Hee-ya,,, dan entah mengapa aku merasa kau adalah orang yang sangat tepat untuk Jin Wook”

“Kami bersahabat sudah cukup lama, meskipun banyak wanita yang menyukainya, Jin Wook tidak pernah beruntung dalam menjalin hubungan dengan seorang wanita. Aku harap kalian berdua bisa berhasil”

Yoon Hee termenung, sebenarnya dia merasa sangat tidak percaya diri tentang harapan Ji Suk padanya. Menjadi pasangan tepat untuk Lee Jin Wook? Apakah dia sanggup? Hingga detik ini sebenarnya dia masih merasa tidak yakin dengan perasaan Lee Jin Wook padanya, tapi berdasarkan analisa Kim Ji Suk, keberhasilan Misi pertama dan kedua mereka membuktikan bahwa ada kemungkinan Lee Jin Wook tertarik padanya lebih dari 75%, dan Misi terakhir ini yang akan menjadi penentuannya.

Jika Lee Jin Wook tidak datang menyusul mereka dan bahkan tidak peduli dengan apa yang Ji Suk dan Yoon Hee lakukan di resort ini. Itu Artinya semua analisis Kim Ji Suk salah besar. Lee Jin Wook tak pernah tertarik pada Jo Yoon Hee. Dia hanya menganggap Yoon Hee seperti aktris lain yang pernah bekerja sama dengannya.

***

Senin Pagi di Bulan April. Yoon Hee terbangun dengan rasa kesal luar biasa. Lee Jin Wook tidak pernah datang menyusul dirinya dan Kim Ji Suk ke resort itu. Misi ketiga mereka gagal, dan Yoon Hee harus segera menghancurkan fantasinya tentang perasaan Lee Jin Wook terhadapnya.

Semua yang dilakukan Lee Jin Wook selama ini, kemungkinan besar hanya karena takut keakrabannya dengan Ji Suk akan mengganggu proses syuting mereka. Mungkin dia benar-benar merasa tidak enak hati jika harus membangun chemistry dengan kekasih sahabatnya sendiri. Aissshhh,,, Yoon Hee merasa bodoh karena hal ini, seharusnya sejak awal dia tidak menerima ide gila Kim Ji Suk, sehingga Jin Wook tidak akan berpikiran macam-macam tentangnya dan Ji Suk.

Tiba di Lokasi syuting, Yoon Hee berada dalam suasana hati yang sangat badmood. Apalagi dia malah disambut oleh senyum sumringah dari Lee Jin Wook.

“Yoon Hee-ya, bagaimana liburan mu dengan Ji Suk, apakah sangat menyenangkan?”

“Sangat” jawab Yoon Hee ketus

“Benarkah, mengapa nada bicaramu tampak tak antusias?”

“Tidak apa-apa. Liburanku denga Kim Ji Suk benar-benar menyenangkan” Yoon Hee memperbaiki nada bicaranya dan memberikan senyuman palsunya pada Jin Wook.

Lihatlah,,, pria ini bahkan tidak peduli pada apa yang terjadi selama liburan mereka. Suasana hati Jin Wook bahkan sedamai surga. Sepertinya dia bahkan tidak akan peduli jika Yoon Hee memutuskan untuk menikahi Kim Ji Suk sekalipun . Dan kenyataan itu membuat Yoon Hee semakin badmood.

“Yoon Hee-ya,,, aku rasa kita harus berlatih adegan ini”

Jin Wook mendekatinya dan menunjukan adegan yang dia maksud. Kiss Scene di ending episode 11. Mwo? dari semua adegan, haruskah adegan itu yang mereka diskusikan. Yoon Hee benar-benar merasa tak mood dengan adegan itu.

“Apa menurutku kita perlu latihan beberapa kali sebelum syuting dimulai, sepertinya Emosi antara Min Young dan Sun Woo harus sangat diperhatikan dalam adegan Kiss ini” Jin Wook berpendapat, dan Yoon Hee sama sekali tidak tertarik. Berlatih Kiss Scene dalan suasana hatinya yang buruk akan membuat dia semakin depresi sepertinya.

“Apa yang harus kita lakukan?” tanya Yoon Hee tidak antusias.

“Hmm,,, gerakan ini, saat Sun Woo menarik Min Young dan kemudian menciumnya” Jin Wook tiba-tiba memperagakan adegan itu dengan menarik Yoon Hee ke arahnya dan mendekatkan wajahnya ke arah wajah Yoon Hee. Ommo… Yoon Hee sangat kaget. Dia segera menjauhkan diri secara refleks, saking kagetnya.

“Oppa,,, aku rasa aku akan meminta PDnim untuk menunda adegan Kiss Scene itu,,, suasana hatiku,,, sedikit tidak nyaman untuk melakukan itu” Yoon Hee berkata dengan gugup. Jin Wook merasa heran, ada apa dengan Jo Yoon Hee, dua hari lalu mereka melakukan Kiss Scene untuk episode 10 juga flashback First Kiss Sun Woo dan Min Young, sepertinya dia tidak masalah dengan dua scene itu, kenapa sekarang tiba-tiba menarik diri seperti itu.

“Yoon Hee-ya,, apa yang terjadi? Apa kau sedang  ada masalah?”

“Tidak,,, aku hanya sedang tidak enak hati. Aku,,, akan bicara dengan PD Kim”

Yoon Hee pun segera pergi dari hadapan Jin Wook, dia benar-benar tidak bisa melakukan adegan Kiss Scene dalam suasana hati seperti ini. Hari ini dia akan melakukan syuting adegan lain dulu dan meminta Kim PD menunda adegan Kiss Scene di bawah hujan itu.

***

Yoon Hee benar-benar meminta Kim PD untuk menunda adegan Kiss Scene Sun Woo dan  Min Young untuk ending episode 11. Kim PD merasa adegan Kiss Scene itu harus dilakukan dalam mood yang baik, jika salah satunya sedang dalam kondisi suasana hati yang tidak baik, memang lebih baik menundanya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik. Kim PD memilih untuk melakukan syuting adegan lain dulu, sehingga syuting dramanya tidak akan molor karena penundaan Kiss Scene itu.

Jin Wook sangat mengerti dengan alasan Kim PD menyetujui keinginan Yoon Hee, yang tidak dia mengerti adalah suasana hati Yoon Hee. Mengapa dia berubah muram sejak pulang dari liburannya di Resort Ji Suk? Apa terjadi sesuatu diantara mereka?

Dia bertanya tentang acara liburan mereka pada Ji Suk tadi pagi, dan sepertinya Ji Suk baik-baik saja. Mengapa Yoon Hee nampak tidak gembira sama sekali. Apa yang sebenarnya terjadi?

Jin Wook sebenarnya ingin bertanya, namun dia tidak memiliki kesempatan, saat break Syuting hari ini, Yoon Hee lebih banyak menghindari Jin Wook dan banyak berdiskusi dengan Kim PD tentang beberapa adegan yang harus dilakukannya. Apakah mungkin Yoon Hee sengaja menghindari dirinya?

Waktu pun tak terasa berlalu begitu saja. Menjelang jam 8 malam, Jin Wook melihat Yoon Hee sudah berkemas untuk pulang, apakah Yoon Hee sudah selesai syuting bagiannya hari ini?

“Yoon Hee-ya, kau akan pulang?”

“Nde, aku sudah menyelesaikan bagianku”

“Pulang lah, Kau harus bnayak istirahat untuk memperbaiki mood mu. Agar besok malah kita bisa melakukan adegan yang tertunda malam ini”

Yoon Hee tampak tak peduli dengan perhatian yang diberikan Jin Wook padanya. Yoon Hee bersiap untuk pulang, namun sebelum pergi dia bertanya pada Jin Wook, “Oppa…  Jika setelah syuting drama ini aku dan Ji Suk Oppa benar-benar berkencan, kau tidak akan merasa terganggu kan?”

Jin Wook terdiam. Dia tidak mengerti mengapa Yoon Hee tiba-tiba bertanya seperti itu padanya. Apaka dia akan merasa terganggu? Tidak,,, dia hanya akan merasa tak rela. Tapi haruskah dia mengatakan hal itu pada Yoon Hee? Jika Yoon Hee dan Ji Suk saling menyukai dia sama sekali tidak punya hak untuk melarang mereka berhubugan dan menghalangi kebahagiaan mereka.

“Tidak. Aku sama sekali tidak terganggu, aku malah akan sangat berbahagia, jika kalian benar-benar bisa bersama” Bohong, tentu saja itu adalah salah satu kebohongan terbesar yang dia lakukan dalam hidupnya. Tapi dia harus menyembunyikan perasaan sesungguhnya pada wanita di hadapannya ini.

Bagaimanapun, Jin Wook sama sekali tidak memiliki kepercayaan diri untuk membahagiakan dan melindungi Yoon Hee saat ini.

Yoon Hee menatapnya dengan pandangan mata kosong, lalu dia seperti tersadar dan tersenyuk kemudian. “Begitukah? Araso Oppa… Aku… pulang dulu”

***

Jin Wook menatap ponselnya. Sesungguhnya dia cemas dengan keadaan Yoon Hee, dia merasa ada sesuatu yang mengganggu pikiran Yoon Hee karena gadis itu tak seperti biasanya. Dia ingin bertanya pada Kim Ji Suk, apa yang sebenarnya terjadi pada liburan yang ternyata acara pemotretan Ji Suk dan Yoon Hee untuk sebuah majalah fashion itu. Tapi sayangnya Ji Suk belum pulang hingga jam segini.

Jin Wook melirik jam dindingnya pukul 10 malam, apakah sopan jika dia menelpon Yoon Hee sekarang? Apakah Yoon Hee belum tidur. Akh,,, dari pada penasaran, Jin Wook memutuskan untuk menelponnya juga.

Lama tak ada jawaban hingga dia mendengar panggilannya di angkat, tapi…

“Yobseo… Jin Wook-ah,, kau kah ini?”

“Kim Ji Suk?” mengapa Ji Suk mengangkat telepon Yoon Hee di waktu seperti ini. Bukan kah seharusnya Yoon Hee sedang istirahat di kamarnya? Namun lama-lama Ji Suk mendengar hingar binger orang yang yang menyanyi dengan tidak jelas.

“Jin Wook-ah, syukurlah kau menelpon, segeralah kemari, aku sudah tidak tahan menghadapi Jo Yoon Hee yang mabuk”

“Mwo? Yoon Hee mabuk? Dimana kalian sekarang?

Kim Ji Suk meyebutkan salah satu tempat karoke, dan Jin Wook pun tanpa pikir panjang segara melesat menuju tempat itu

***

Jin Wook mendengar suara berisik yang memekakan telinga, dia sedang berteriak sambil menyanyi-nyanyi tidak jelas, apakah itu Jo Yoon Hee? Jin Wook pun segera membuka ruangannya yang di sebutkan Kim Ji Suk.

Jin Wook hanya bisa terperangah melihat betapa kacaunya ruangan itu. Bantal, botol dan beberapa piring makanan berserakan di atas lantai semenatara Kim Ji Suk meringkuk di salah satu ruangan sambil menutup telinganya menghindari suara memekakan Jo Yoon Hee yang bernyanyi seperti orang kesetanan.

Kim Ji Suk meihat kedatangan Jin Wook dengan wajah sumringah. Dia segara berdiri sambil mebereskan barang-barangnya.

“Selanjutnya aku serahkan dia padamu Jin Wook-ah, Aku sudah tidak sanggup menghadapinya, Jo Yoon Hee benar-benar sangat mengerikan ketika mabuk”

Tanpa menunggu tanggapan Jin Wook, Ji Suk segera pergi dari ruangan itu. Jin Wook jadi kebingungan. Apa yang terjadi pada Jo Yoon Hee? Mengapa dia menjadi sekacau ini? Apakah ini caranya untuk memperbaiki mood nya?

Yoon Hee masih menyanyi dan berteriak-teriak tak jelas, namun dia melihat Jin Wook yang berada di ruangan itu. “Oppa… kau disini? Ottoke?”

Yoon Hee segera menghampiri Jin Wook dan merangkulnya begitu saja. Bau alkohol menyeruak dari tubuhnya. “Apakah aku bermimpi meihatmu ada disini?” Jin Wook tak bergeming, dia mencoba membawa Yoon Hee untuk duduk di kursi dan mencoba melepaskan diri dari rangkulan tangan Yoon Hee di lehernya.

“Apa kau mengkhawatirkan ku karena aku pergi dengan Kim Ji Suk? Aniya,,, kau tidak akan seperti itu bukan? Kau bahkan tidak akan peduli jika aku menikah dengan Kim Ji Suk tau pria mana pun kan?”

Yoon Hee terus meracaukan sesuatu yang membuat Jin Wook tak mengerti, apa yang sebenarnya sedang dihadapi gadis ini, Dan… bagaimana bisa Kim Ji Suk memebuatnya mabuk seperti ini.

“Yoon Hee-ya… kita duduk dulu ya?” Jin Wook mencoba menarik Yoon Hee ke sofa di ruangan itu setelah berhasil melepaskan diri dari rangkulannya.

“Shirroo…  aku ingin bernyanyi lagi… Aku akan memilih lagu baru,,,” Yoon Hee mencari daftar lagi dengan semerawut dan memilih sebuah lagu dan mulai bernyanyi lagi. Jin Wook membiarkan Yoon Hee terus bernyanyi tak karu-karuan dan memilih untuk duduk di sofa sambil menonton aksi menyanyi Yoon Hee. Sebenarnya Jin Wook merasa takjub, saat Yoon Hee menyanyikan lagi mellow, suaranya terdengar sangat bagus, bahkan mungkin lebih bagus darinya.

Setengah jam kemudian, Yoon Hee akhirnya mulai kehabisan energi dan tertidur begitu saja di lantai rungan karoke ini. Jin Wook menghampirinya dan membawa Yoon Hee yang sudah setengah tak sadarkan diri untuk duduk di sofa.

Jin Wook pun menelpon Kim Hye Sung, namun sama sekali tidak ada jawaban. Bagaimana ini? Jin Wook sengaja menunggu Yoon Hee hingga kehabisan energi dan berniat meminta Hye Sung untuk menjemputya, tapi manager Yoon Hee tidak mengangkat teleponnya.

Jin Wook tidak mungkin mengantarnya pulang ataupun  mengantarkan Yoon Hee ke hotel terdekat. Jika ada wartawan yang menangkap keberadaan mereka, itu akan malah akan menjadi berita besar. Lalu apa yang harus dia lakukan?

Apakah dia harus membawa Yoon Hee pulang ke rumahnya?

***

Aroma wangi kopi membangun kan Yoon Hee dari tidurnya. Dengan kepala yang setengah pusing dan mata yang berkunang-kunang Yoon Hee membuka matanya perlahan dan sangat terkejut saat melihat siapa yang ada di hadapannya,

“Jin Wook Oppa?”

“Kau sudah bangun Jo Yoon Hee? Ini minum kopimu” Jin Wook menyodorkan segelas kopi dengan aroma yang membuatnya terbangun.

“Setelah minum Kopi, segeralah bersihkan dirimu, karena Hye Sung Noona akan segera menjemputmu. Kamar mandinya ada disana” Jin Wook menunjukan letak kamar madinya sambil berjalan menuju pintu.

Yoon Hee segara menghabiskan kopinya dan menahan Jin Wook pergi, “Oppa… Tunggu… Mengapa aku ada disini? apakah ini rumah mu?” Yoon Hee melihat sekelilingnya, dia merasa asing dengan kamar itu, namun,,, sepertinya itu adalah kamar pribadi Lee Jin Wook.

Jin Wook berbalik dan kembali mendekati Yoon Hee. Dia kemudian duduk di tepi tempat tidur, dimana Yoon Jee masih terduduk di tengahnya. Kau tidak ingat apa yang terjadi semalam?” Jin Wook malah menantangnya. Yoon Hee menatap mata nakal Jin Wook lalu menggeleng pelan.

“Cobalah mengingatnya, karena aku tak akan mengatakan apapun padamu. Jika kau ingin tahu apa yang terjadi semalam, kau harus mengingatnya sendiri.”

Jin Wook beranjak dari duduknya dan kembali menuju pintu keluar, sebelum keluar kamar, Jin Wook berbalik dan mengatakan seuatu “Dan Satu Hal… Saat kau mabuk, kau benar-benar mengerikan”

Yoon Hee tidak bisa membantah. Dia tahu hal itu Hye Sung sudah sering kali mengatakan padanya betapa mengerikannya saat Yoon Hee mabuk. Tingkahnya benar-benar bisa diluar kendalinya.

***

Jin Wook menyantap sarapan di meja makan. Setelah bingung semalaman karena Hye Sung tidak mengankat juga teleponnya, Jin Wook akhirnya memutuskan membawa Yoon Hee ke rumah orang tuanya. Jin Wook beruntung karena dia ingat, jika ibu dan Ayahnya sedang pergi pulau Jeju, karena harus menghadiri acara pernikahan putri dari salah satu kolega sang Ayah. Jadi dia bisa leluasa membawa Yoon Hee pulang ke rumah orang tuanya.

Rumah orang tuanya adalah tempat ter-aman yang bisa Jin Wook pikirkan tadi malam, karena Jin Wook tidak pernah membicarakan tentang keluarganya di depan media, jadi merasa yakin 100% jika tak ada satu pun media yang akan berkeliaran di tempat ini.

Jin Wook teringat tingkah Yoon Hee selama perjalanan menuju ke rumah itu. Yoon Hee meracaukan banyak hal yang sangat mengelikan juga mengejutkan, Jo Yoon Hee, kau benar-benar gadis nakal. Jin Wook rasa tidak bisa berhenti tersenyum jika mengingat apa yang terjadi semalam.

***

Yoon Hee menenangkan dirinya di bawah guturan shower di kamar mandi. Dia mencoba mengingat apa yang terjadi semalam, dan beberapa kilasan ingatan berkelebat di kepalanya. Saat dia datang ke tempat karoke dan meminta Kim Ji Suk menemaninya.

Lalu dia mulai minum tanpa mengingat ambang batas alkoholnya, dan mulai menjadi mabuk. Yoon Hee mulai menggila karena mabuk, dan seingatnya dia sepertinya membuat Kim Ji Suk sedikit ketakutan dengan kelakuannya.

Lalu.. tiba-tiba dia melihat Lee Jin Wook yang dia pikir hanya khayalannya saja. Lee Jin Wook memaksanya untuk duduk di sofa, tapi dia menolak dan memilih terus bernyanyi. Kemudian Yoon Hee mulai setengah tak sadarkan diri karena habisan energi dan dia pun terlelap.

Lalu?? Apalagi yang terjadi?

Yoon Hee kembali mengingat beberapa racauan rahasia yang dikatakannya pada Jin Wook. Tentang beberapa kebiasaan buruknya yang memalukan juga beberapa impian absurdnya tentang sebuah lamaran, dia bahkan mengatakan tentang misi yang dia lakukan bersama Kim Ji Suk… Ommo… dia benar-benar memalukan, bagaimana dia harus menghadapi Lee Jin Wook saat ini?

Dan terkahir,,, Ommooonna???,,, dia mengingatnya sama-samar… saat Lee Jin Wook berhasil membawanya ke ke kamar… Yoon Hee bahkan tidak percaya dengan ingatannya itu..

“Oppa… kau ingin kita berlatih adegan Kiss Scene untuk ending Episode 11, mari kita lakukan disini”

“Yoon Hee-ya,,, jangan bercanda…”

Dan Yoon Hee membungkam ucapan Lee Jin Wook selanjutnya dengan bibirnya.

Ottoke?? Apakah dia benar-benar melakukan hal itu. Yoon Hee benar-benar sudah tak punya muka di depan Lee Jin Wook, dia sangat memalukan.

Dan semuanya tak berhenti disana saja, Sekilas ingatan kembali berkelebat di kepalanya, itu adalah apa yang dia katakan pada Jin Wook setelahnya, “Jin wook Oppa,,, neomu,,, neomu,,, Chuae,,,”

“Aku Juga,,, aku juga menyukaimu Yoon Hee-ya”

Mwo? Apa itu? Apakah kalimat terakhir itu hanya mimpi? mengingat setelah itu Yoon Hee langsung tak sadarkan diri.

***

Yoon Hee segara menyelesaikan mandinya dan segera  mengenakan pakaian baru yang disiapkan Jin Wook untuknya. Setelah berpakaian, Yoon hee terburu-buru turun dari lantai atas dan menemukan Jin Wook sedang menyantap sarapannya.

“Kau sudah selesai Yoon Hee-ya? Ayo sarapan dulu sebelum Hye Sung Noona datang menjemputmu”

Yoon Hee menatap sekilas makana yang disiapkan Jin Wook untuknya, tapi dia sama sekali tidak berselera, dia memilih untuk memastikan sesuatu terlebih dahulu.

“Oppa,,, aku sudah mengingat apa yang terjadi semalam”

Jin Wook tampak kaget, dia tidak sangka jika Yoon Hee akan mengingatnya secepat ini.

“Kau mengingat semuanya?” Jin Wook tampak tak percaya dengan apa yang didengarnya,,

“Nde,, termasuk apa yang aku lakukan sebelum aku tak sadarkan diri...”

Jin Wook langsung terbatuk mendengar hal itu. Jo Yoon Hee benar-benar cepat tanggap.

“Dan juga… aku mengingat apa yang kau katakan setelahnya… Apakah… itu…”

“Tunggu,,, aku tidak merasa mengatakan apapun  setelah kau berteriak keras menyukaiku”

Jin Wook langsung memotong ucapan Yoon Hee dan berhasil membuat Yoon Hee bingung. Lalu apa yang terjadi dengan ingatannya, apakah yang dia ingat tentang kata-kata Lee Jin Wook hanya mimpi?

“Begitukah?” Yoon Hee bertanya kebingungan,,, “Akh,, sepertinya aku benar-benar terlalu banyak minum semalam, hingga mengingat yang tidak-tidak” Yoon Hee meringis menunduk malu.

Yoon Hee benar-benar sudah merasa tak punya muka di hadapan Lee Jin Wook, kelakukannya saat mabuk sangat memalukan.

“Mianne Oppa,,, apa yang aku katakan semalam,,, anggap saja tak pernah kau dengar. Itu,,, hanya luapan emosi sesaatku saja. Aku… aku…”

“Yoon Hee-ya,, aku senang kau mengingat apa yang aku katakan”

“Nde?” Yoon Hee mendongkakan kepalanya dan menatap Jin Wook dengan wajah terkejut. Apa maksudnya itu? Bukan kah tadi dia bilang dia tidak mengatakan apapun? Lalu mengapa dia bilang…

“Jadi… aku tidak ingin melupakan apa yang kau lakukan semalam”

Yoon Hee bingung dengan apa yang terjadi. Jin Wook menatapnya lembut lalu berkata, “Jo Yoon Hee, kau,, pantas untuk dicintai, jadi… jangan terus merasa rendah diri”

“Oppa… maksudmu,, kau,, padaku? Sama seperti,,, aku,,, padamu?” Yoon Hee tidak tahu bagaimana mengatakannya, yang jelas,, dia merasa bahagia sekaligus terharu.

“Otte? Apakah kau ingin kita berlatih Kiss Scene disini?”

Yoon Hee langsung antusias dan segera menutup matanya.

“Adegannya salah, Yoon Hee-ya,,, Min Young tidak menutup matanya sebelum Sun Woo menciumnya di ending episode 11”

Yoon Hee segera membuka matanya dan melihat wajah jahil Lee Jin Wook, apa ini? Jin Wook sedang mengerjainya?

Jin Wook lalu memegang tangan Yoon Hee yang ada di meja. Dia mengusapnya lembut, lalu berkata, “Yoon Hee-ya,,, Kita,,, mulai pelan-pelan saja ya?”

Yoon Hee mengangguk kecil, dia bahkan sangat terharu dan terpesona pada senyuman pria dia hadapannya ini. Dia tidak tahu apakah misi ketiganya berhasil atau tidak, tapi yang jelas, semua analisis Kim Ji Suk tentang perasaan Jin Wook padanya sepertinya benar adanya. Yoon Hee mengingatkan dirinya untuk berterima kasih pada Kim Ji Suk setelah ini.

_Flash Back End_

***

Tersenyum gajel nulis part ini.... OK,,,, misi ketiga sudah selesai,,, jadi ke depannya, mari kita fokus ke masalah yang dihadapi Jin Wook dan Yoon Hee karena si rese Park Se Ra~~^^


6 komentar:

  1. Senyum2 geje nih bacanya.. Aihhh so sweet bgt :)

    BalasHapus
  2. Mba irfaaaaaaaaaaaaaa #waduh kpnjangan yah aku manggil'y?? Hbz gmes zih zma mba irfa#
    part 12 in,,buat aku bkan cman znyum gaje aj,tpi ktwa..! Lcu bnget zih??
    Truz aku pngen deh liat mka'y KJS wktu ktakutan liat JYH mabuk..?haha :D
    lanjut mbaaa..! :D zmngat..! ;)

    BalasHapus
  3. Aq suka bgt jinhee couple
    Semangat Mba Irfa
    Ditunggu part selanjutnya

    BalasHapus
  4. Sukaaa....bnr2 bikin senyum2 geje...hehe...

    BalasHapus
  5. Huwa... baca part ini bikin senyum2 ga jelas sweet banget ♥♡♥♡♥♡
    LJW n JYH...

    Klo nih drama... ini part yg bakal saya rerun... mau lihat ekspresi JYH n LJW penasaran :-D

    Lanjut irfa di tunggu selanjutnya :-)

    BalasHapus
  6. Huwa... baca part ini bikin senyum2 ga jelas sweet banget ♥♡♥♡♥♡
    LJW n JYH...

    Klo nih drama... ini part yg bakal saya rerun... mau lihat ekspresi JYH n LJW penasaran :-D

    Lanjut irfa di tunggu selanjutnya :-)

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkomentar^^ komentar kalian akan selalu menambah semangat menulisku^^